- Beranda
- Komunitas
- Sports
- Berita Olahraga
Piala Sudirman: Korea Hentikan Dominasi Tiongkok


TS
Kaskus Sport
Piala Sudirman: Korea Hentikan Dominasi Tiongkok
Tim bulu tangkis Korea sukses menghentikan dominasi Tiongkok pada gelaran Piala Sudirman. Pada babak final yang digelar Minggu (28/5), Korea berhasil menang tipis dengan skor 3-2. Ini menjadi gelar keempat Korea di turnamen beregu campuran paling bergengsi ini.

Kemenangan Korea bisa dibilang adalah hasil yang mengejutkan. Karena pada awalnya Korea hanya menargetkan untuk bisa menembus babak delapan besar, karena cukup banyak pemain senior mereka yang memutuskan untuk keluar dari tim nasiona, seperti Lee Yong Dae, Yoo Yeon Seong, Ko Sung Hyun, dan beberapa nama lainnya.
Pada laga final tersebut, Korea sejatinya selalu tertinggal lebih dulu dari Tiongkok. Di partai pertama yang mempertandingkan partai ganda putra, Choi Sol Gyu/Seo Seung Jae harus menyerah dari Fu Haifeng/Zhang Nan dengan skor 14-21 dan 15-21.
Sung Ji Hyun yang dipercaya turun di partai kedua sektor tunggal putri sukses menyamakan kedudukan. Sung berhasil mengalahkan He Bingjiao melalui pertarungan dua set langsung 21-12 dan 21-16.
Korea lagi-lagi tertinggal setelah partai ketiga berhasil dimenangi oleh Tiongkok. Chen Long yang tampil di sektor tunggal putra sukses mengalahkan Jeon Hyeok Jin dengan skor yang cukup telak 21-10 dan 21-10.
Pasangan ganda putri, Chang Ye Na/Lee So Hee kembali memberikan nafas untuk Korea. Chang/Lee berhasil mengalahkan Chen Qingchen/Jia Yifan dua set langsung 21-19 dan 21-13.
Partai kelima pun harus dimainkan untuk menentukan sang juara lewat partai ganda campuran. Lu Kai/Huang Yaqiong dipercaya oleh tim Tiongkok, sementara Korea kembali menurunkan Choi Sol Gyu yang kini berpasangan dengan Chae Yoo Jung. Choi/Chae pun memastikan gelar juara Korea setelah menang 21-17 dan 21-13.
Bertolak belakang dengan Korea, Indonesia yang menargetkan untuk menembus babak semifinal harus pulang lebih awal setelah gagal lolos fase grup. Indonesia yang tergabung di Grup 1D bersama India dan Denmark. Meski pada grup tersebut masing-masing tim meraih satu kemenangan, Denmark dan India yang berhak lolos karena unggul selisih set.

Kemenangan Korea bisa dibilang adalah hasil yang mengejutkan. Karena pada awalnya Korea hanya menargetkan untuk bisa menembus babak delapan besar, karena cukup banyak pemain senior mereka yang memutuskan untuk keluar dari tim nasiona, seperti Lee Yong Dae, Yoo Yeon Seong, Ko Sung Hyun, dan beberapa nama lainnya.
Pada laga final tersebut, Korea sejatinya selalu tertinggal lebih dulu dari Tiongkok. Di partai pertama yang mempertandingkan partai ganda putra, Choi Sol Gyu/Seo Seung Jae harus menyerah dari Fu Haifeng/Zhang Nan dengan skor 14-21 dan 15-21.
Sung Ji Hyun yang dipercaya turun di partai kedua sektor tunggal putri sukses menyamakan kedudukan. Sung berhasil mengalahkan He Bingjiao melalui pertarungan dua set langsung 21-12 dan 21-16.
Korea lagi-lagi tertinggal setelah partai ketiga berhasil dimenangi oleh Tiongkok. Chen Long yang tampil di sektor tunggal putra sukses mengalahkan Jeon Hyeok Jin dengan skor yang cukup telak 21-10 dan 21-10.
Pasangan ganda putri, Chang Ye Na/Lee So Hee kembali memberikan nafas untuk Korea. Chang/Lee berhasil mengalahkan Chen Qingchen/Jia Yifan dua set langsung 21-19 dan 21-13.
Partai kelima pun harus dimainkan untuk menentukan sang juara lewat partai ganda campuran. Lu Kai/Huang Yaqiong dipercaya oleh tim Tiongkok, sementara Korea kembali menurunkan Choi Sol Gyu yang kini berpasangan dengan Chae Yoo Jung. Choi/Chae pun memastikan gelar juara Korea setelah menang 21-17 dan 21-13.
Bertolak belakang dengan Korea, Indonesia yang menargetkan untuk menembus babak semifinal harus pulang lebih awal setelah gagal lolos fase grup. Indonesia yang tergabung di Grup 1D bersama India dan Denmark. Meski pada grup tersebut masing-masing tim meraih satu kemenangan, Denmark dan India yang berhak lolos karena unggul selisih set.
0
2.3K
1


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan