chayankuAvatar border
TS
chayanku
BNN Duga Ada Keterlibatan Pemprov DKI Dalam Peredaran Narkoba di Jakarta
BNN Duga Ada Keterlibatan Pemprov DKI Dalam Peredaran Narkoba di Jakarta
Mei 22, 2017 19:57


Mantan Kabareskrim yang sekarang menjabat Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Komjen Pol Budi Waseso saat akan menghadiri Pansus Angket Pelindo II di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (20/10/2015). Budi Waseso hadir untuk memperdalam dugaan penyimpangan yang terjadi di Pelindo II dan menanyakan seputar penggeledahan yang dilakukan Bareskrim Polri di Kantor Pelindo II saat Budi masih menjabat sebagai Kabareskrim.

Jakarta, Aktual.com – Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Komjen Pol Budi Waseso (Buwas), menilai ada keterlibtan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, dalam penyebaran narkoba di tempat hiburan malam. Pasalnya, Pemprov DKI di bawah Gubernur non aktif Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), tidak serius untuk menutup tempat hiburan malam yang terbukti menyebarkan narkoba.

“Kalau pemprov mau main-main, ya silahkan saja, itu bukti ada keterlibatan. Dia (Ahok) ikut mendukung peredaran narkoba di Provinsi DKI Jakarta,” kata Buwas di Gedung BNN, Jakarta Timur, Senin (22/5).

Buwas juga menilai, Ahok tidak mengindahkan perintah Presiden Joko Widodo, untuk memberantas narkoba di Indonesia, khususnya di DKI Jakarta. Bahkan Buwas juga menilai jika Ahok yang sudah menjadi terpidana penistaan agama, tidak memiliki komitmen untuk menutup tempat hiburan malam, yang juga diduga juga sebagai tempat beredarnya narkoba.

“Kita tidak bisa main – main, jangan hanya omong-omong. Saya kira sesuai yang disampaikan Pak Ahok waktu itu kita pertemuan di Halim (Perdanakusuma, Jakarta), dihadiri seluruh pengusaha hiburan malam harus berkomitmen, mereka bersedia, nyatanya kan tidak,” ujarnya.

Menurut Buwas, Pemda DKI masih main-main, padahal Presiden Joko Widodo sendiri yang mengatakan Indonesia darurat narkoba

“Dia hanya bicara soal uang hasil dari hiburan, mereka tidak bicara nyawa warganya. Dengan alasan rugi, nanti kalau tutup tidak punya income. Kita harus konsisten dan berkomitmen,” ujar Buwas.

Buwas berharap dengan adanya sampel tempat hiburan malam, Pemprov DKI serius dalam mengambil tindakan bukan hanya omong saja.

“Kita sudah komit juga, jangan omdo ‘please’ buktikan. Ini kita bicaranya nyawa manusia, mudah-mudahan paham,” kata Buwas.
http://www.aktual.com/bnn-duga-ada-k...ba-di-jakarta/

Quote:


------------------------------

Waduh ... BUWAS ... tapi gua salut sama bapak yang satu ini, ternyata masih ada Jenderal polisi yang berani omong apa adanya tentang prilaku buruk para petinggi di negeri ini. Silahkan di proses hukum, pak Buwas, bila memang dia menjadi 'backing' dan pengedar atas nama Pemerintah Daerah DKI


emoticon-Takut:
Diubah oleh chayanku 22-05-2017 16:17
0
7.6K
63
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan