Arah- Sebuah situs pemakaman kuno penuh dengan setidaknya 17 mumi, yang sepenuhnya masih utuh, dalam serangkaian penemuan di Mesir. Menteri Purbakala Mesir mengangapnya sebagai berkah dari bawah tanah untuk sektor pariwisata negara tersebut.

Situs ditemukan delapan meter di bawah tanah di Minya, sebuah provinsi sekitar 250 km (150 mil) selatan Kairo, batu kapur yang terkandung dan sarkofagus tanah liat, peti mati hewan, dan papirus bertuliskan naskah demotik.

Ruang pemakaman pertama kali terdeteksi tahun lalu oleh tim mahasiswa Universitas Kairo menggunakan radar.



Belum diketahui usia pasti mumi tersebut namun diyakini dari periode Yunani-Romawi Mesir, rentang sekitar 600 tahun yang diikuti penaklukan negara oleh Alexander Agung pada 332 SM, menurut Mohamed Hamza, seorang arkeologi yang juga Dekan Universitas Kairo yang bertanggung jawab atas penggalian tersebut.

Mesir berharap penemuan terbaru akan mencerahkan citra Mesir di luar negeri dan menghidupkan kembali minat kalangan wisatawan yang pernah berbondong-bondong ke kuil fir'aun dan piramida yang ikonik, sempat lesu sejak pemberontakan politik 2011.



"2017 merupakan tahun yang bersejarah bagi penemuan arkeologi. Seolah-olah itu adalah pesan dari nenek moyang kita yang meminjamkan kita tangan untuk membantu membawa wisatawan kembali," kata Menteri Purbakala, Khaled Al-Anani pada konferensi pers saat mengumumkan penemuan tersebut hari Sabtu.

Salah Al-Kholi, seorang profesor Universitas Kairo Mesir Kuno yang memimpin misi, mengatakan sebanyak 32 mumi mungkin masih berada dalam ruang, termasuk mumi perempuan, anak-anak dan bayi.



Para arkeolog telah menggali peninggalan dalam beberapa bulan terakhir yang mencakup makam bangsawan berusia lebih dari 3.000 tahun, 12 kuburan berusia sekitar 3.500 tahun, dan raksasa-raksasa yang diyakini menggambarkan Raja Psammetich I, yang memerintah 664-610 SM.

Menteri Pariwisata Yehia Rashed mengatakan temuan ini bisa meningkatkan kunjungan wisatawan pada tahun ini bisa menjadi sekitar 10 juta dari 9,3 juta pengunjung yang datang pada tahun 2015 tetapi masih jauh di bawah 14,7 juta dari tahun 2010.

INI MUMINYA, (yang penakut jangan liat)