Siapa tidak kenal Syahrini? Baru-baru ini ia ramai diberitakan karena mengenakan gelang Hermes seharga lebih dari Rp. 1,8milyar. Penyanyi satu ini memang senang belanja barang bermerek. Dari mulai tas, sepatu, topi, pakaian, bahkan gantungan tas. Jimmy Choo, Balmain, Chanel, dan masih banyak lagi, merupakan merek ‘langganan’ Syahrini. Yang juga membuat iri, barang-barang itu ia kenakan saat sedang jalan-jalan ke luar negeri. Traveling the world while wearing branded products, who doesn’t want it?





Jangan keburu sirik! Produk fashion bermerek memang mahal, namun sebenarnya produk tersebut berkualitas sangat tinggi dan awet hingga bertahun-tahun lamanya. Kamu bisa membeli produk tersebut sebagai bentuk ‘investasi’ yang akan kamu wariskan kepada anak-cucu kelak. Apalagi, semakin langka dan semakin berumur suatu produk, harganya bisa jadi semakin tinggi.
Tertarik untuk membeli barang bermerek, tapi kesulitan mencarinya di Indonesia? Atau kamu ada rencana traveling ke Inggris dalam waktu dekat? Simak tips belanja barang bermerek di Bicester Village London di bawah ini.



Mungkin kamu selalu mengunjungi pusat perbelanjaan setiap bepergian ke suatu tempat. Selain membeli oleh-oleh, kamu ingin tahu apa yang sedang menjadi tren di negara itu, ya kan? Kalau kamu jalan-jalan ke London, hampir dapat dipastikan kamu akan mendatangi Oxford Street karena disanalah pusat toko yang paling up-to-date dan kamu punya beragam pilihan. Adanya 500 toko di Oxford Street bisa jadi akan membuatmu kewalahan, apalagi pada musim liburan, toko-tokonya penuh sesak!

Luangkan waktu untuk berjalan-jalan ke ‘desa’ bernama Bicester Village, yang berjarak sekitar 63mil dari London. Memang dinamakan ‘village’ karena di sini, butik-butik branded berjejeran dengan cantik, didukung dengan lingkungan yang nyaman dan tidak seramai London. Sebut saja Prada, Ralph Lauren, Gucci, Calvin Klein; mereka punya butik di Bicester Village. Menggoda, bukan?






Sumber foto: Mulberry

Kamu tidak salah baca. Memang di Bicester Village barangnya tidak sebaru di Oxford Street, tapi kamu tidak perlu khawatir. Bicester Village hanya ‘terlambat’ sekitar 1-2 bulan dari masa launching produk. Tentu kamu bisa sedikit bersabar, apalagi jika kamu bisa mendapatkan barang yang kamu mau dengan harga diskon. Sebagai contoh, sebuah tas Mulberry Bayswater yang biasanya dijual seharga £895, bisa kamu dapatkan di Bicester Village dengan harga £500-700. Kamu pun tidak perlu ragu karena barang-barang ini 100% asli!





Sumber: Capela Training

Sekarang kamu sudah memasukkan Bicester Village ke itinerary-mu. Untuk bisa mencapai Bicester Village, caranya cukup mudah. Jika kamu berangkat dari London, kamu bisa naik kereta dari London Marylebone ke Stasiun Bicester Village. Perjalananmu akan memakan waktu selama 46 menit.

Butik-butik di sini buka pada pukul 10.00 pagi dan usahakan tiba tepat waktu. Beberapa butik menerapkan sistem antri agar para pembelanja tidak perlu berdesak-desakan. Jangan lupa sarapan dan membawa camilan. Menjelang makan siang, restoran dan coffee shop di Bicester Village akan penuh sesak. Jika tidak memungkinkan untuk datang pagi, coba datang menjelang pukul 15.00. Kebanyakan butik tutup sekitar pukul 18.00-19.00, sehingga kamu punya waktu yang cukup untuk berkeliling dan cuci mata.

Untuk mempersingkat waktu belanja, sebaiknya kamu sudah punya gambaran akan barang yang hendak kamu beli. Ketika kamu berada di Bicester Village, kamu akan bertemu dan berebut barang bermerek dengan para pecinta fashion yang datang dari berbagai penjuru dunia! Jangan menghabiskan waktu terlalu banyak untuk mempertimbangkan barang-barang yang ada di depan matamu – karena siapa cepat, dia dapat. Terakhir, jangan sungkan untuk bertanya kepada sales di toko, karena siapa tahu barang yang kamu inginkan ada di sudut toko yang ‘tidak terlihat’.