TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Industri pariwisata Malaysia kini semakin agresif menggarap wisatawan asal Indonesia. Dengan didukung pemerintahnya, pelaku industri Malaysia aktif melakukan pemasaran aneka paket wisata untuk menjaring wisatawan asal Indonesia.

Tourism Perak Management Berhad, sebuah badan pariwisata dari Negara Bagian Perak, Malaysia, saat ini menggelar kegiatan promosi wisata. Seperti terlihat hari ini, Rabu (10/5/2017), dengan membawa sejumlah pengelola objek wisata dan travel agent-nya, mereka menggelar pertemuan dengan sejumlah travel agent di Indonesia, di Hotel Mandarin Oriental, Jakarta.

Kegiatan ini merupakan bagian dari kegiatan promosi wisata Visit Perak Malaysia 2017 yang digelar tahun ini. Program ini menargetkan 600.000 wisatawan asing berkunjung ke Perak. Dari jumlah itu, sebanyak 150.000 wisatawan diantaranya diharapkan datang dari Indonesia.

Negara Bagian Perak berada di Malaysia Barat. Posisinya amat strategis karena berada di jalur destinasi wisata utama di Malaysia. Yakni diantara Kuala Lumpur dan Penang.

Dilihat dari jaraknya, Perak juga relatif dekat jika dijangkau dari Kota Medan atau Pekanbaru. Program promosi wisata Visit Perak Malaysia 2017 menurut keterangan resmi Tourism Perak Management Berhad, fokus menggarap wisatawan asal Jakarta dan Medan.

Destinasi andalan mereka di program ini adalah Movie Animation Park Studios (MAPS) dan The Lost World of Tambun. 

Jeffrey Hanafiah, Chief Marketing and Sales Division MAPS kepada Tribunnews mengatakan, MAPS merupakan taman film animasi dengan 40 wahana yang terbagi dalam enam zona berbeda. Wahana ini menampilkan pertunjukan aksi mobil secara langsung pertama di Asia, hasil kerjasama dengan Dreamworks dan BoboiBoy. 

Destinasi wisata berlokasi di Ipoh akan dibuka resmi pada minggu kedua Lebaran, di 26 Juni 2017 mendatang.  "Theme park ini cocok untuk wisatawan keluarga, group, juga MICE," ungkapnya.

Harga tiket masuk (published rate) adalah 190 ringgit. Jika membeli tiket masuk via agen bisa lebih murah.

Perak saat ini juga menggenjot wisata kesehatan (medical tourism) untuk memeriahkan program Tahun Melawat Perak 2017.

Dibanding negara bagian di Malaysia lainnya, Perak sebenarnya memiliki khazanah wisata yang cukup lengkap. Antara lain, wisata sejarah, wisata budaya, sampai wisata alam dan petualangan.

Ada delapan destinasi bertaraf internasional yang direkomendasikan untuk dikunjungi di luar dua destinasi yang disebut di atas tadi. Yakni:

1. Royal Belum, salah satu hutan hujan tertua di dunia

2. Pulau Pangkor, destinasi pulau dengan beragam objek wisata menarik  

3. Lenggong Valley, lembah berpemandangan indah, salah satu warisan dunia oleh UNESCO

4. Sungai Klah Hotspring Retreat, destinasi wisata air panas

5. Matang Mangrove Forest Reserve, destinasi dengan ekosistem mangrove yang tertata apik. 

6. Tempurung Cave, goa terpanjang dan terbesar di Malaysia

7. Kuala Kangsar, Istana Kerajaan Perak

8. Orang Utan Island, destinasi wisata orang utan

9. Zoo Taiping & Night Safari, kebun binatang dengan safari malam pertama di Malaysia

10. Ipoh, destinasi terbaik keenam untuk dikunjungi di Asia (versi Lonely Planet, 2016).

Sepanjang tahun 2017 ini dalam rangka program Tahun Melawat Perak 2017, digelar berbagai kegiatan wisata untuk menarik minat wisatawan asing datang ke Perak.

Diantaranya, Ipoh Cycle Fest, International Tourism Expo, World Eco Tourism Expo, dan Perak International Magic Festival. 

Dari Jakarta atau Medan, penerbangan langsung ke Ipoh memang belum. Tapi cukup mudah dijangkau dari Kuala Lumpur dengan perjalanan darat bus atau mobil selama dua jam.

Bisa juga dijangkau menggunakan kereta api dengan lama perjalanan 2,25 jam.

"Kami sedang usahakan ada penerbangan langsung ke Ipoh dari Jakarta dan Medan," ungkap Jeffrey Hanafiah.

Sumber : http://www.tribunnews.com/travel/201...asal-indonesia

---