Perkenalkan saya mahasiswa di salah satu universitas yang ada di kota malang. Lahir di kota sidoarjo membuat saya memiliki banyak sekali relasi dengan teman-teman kota udang. Sebagai seorang mahasiswa sudah seharusnya kita harus bertindak aktif dalam hal aktivis daerah. Tapi apakah kalian sudah sadar, apa kontribusi yang sudah kita berikan kepada sidoarjo sendiri? apa kita hanya bertindak diam tanpa ada suatu hal apapun?

Disini saya menulis selaku mahasiswa memiliki banyak relasi baik didalam maupun diluar kampus. Akan tetapi, banyak yang berasal dari daerah daerah lain selain sidoarjo. Sepeti Jember, Tuban, Probolinggo dan sebagainya. Yang saya lihat mereka memiliki sebuah ikatan yang dibentuk melalui Organisasi Daerah(Orda), baik tingkat universitas maupun Malang Raya. Organisasi ini sebenernya bertujuan untuk mendekatkan kita selaku mahasiswa asal daerah yang studi di malang. Namun, pada kenyataannya Orda Sidoarjo belum mampu untuk bangkit.

Mendengar kabar tersebut, saya sebenernya merasa kurang nyaman dengan keadaan yang seperti ini, mulai dari pembentukan kepengurusan yang cukup sulit, hingga menghubungi orda sidoarjo semalang raya adalah hal yang mustahil. Saya merasa heran, apakah ekspetasi saya terlalu berlebihan terhadap lingkungan, ataukah lingkungan sengaja "Diam" tanpa menunjukkan sebuah kedekatan dalam bentuk orda tersebut.

Melakukan segala pendekatan pun, hasilnya bisa dikatakan sama. Yang cukup saya garis bawahi adalah "benarkah kita mahasiswa sidoarjo diam, tanpa membentuk ikatan apapun di kota malang?". Menurut saya itu adalah pemikiran yang dangkal. Kenapa? Kita membutuhkan sebuah wadah agar mahasiswa dulu apatis, kini menjadi aktif. Aktif kontribusi bagi kota udang. Jujur, saya benar-benar kecewa terhadap keadaan yang terjadi, meskipun saya didesak untuk segera membentuk, namun rasa kecewa saya tidak terbendung.

Rasa kecewa saya dimulai ketika, keaktifan kita sebagai mahasiswa gak mampu untuk bersama-sama membangun wadah ini. "Apakah sikap kita yang terlalu apatis?" atau karena kita sengaja diam, padahal ada hal baik dan positif yang bisa kita lakukan? Jujur saya kecewa tanpa ada jawaban yang pasti

Saya melihat dari kota-kota daerah lain studi dimalang, mereka mampu untuk bersatu dengan seluruh mahasiswa mereka yang kuliah di kota malang. Kenapa sidoarjo tidak bisa? Jujur saya benar-benar kecewa. Sempat dulu membentuk lingkup kampus, hingga saat ini saya didesak untuk menjadi seorang "Ketua Umum". Namun, saya tidak memiliki bekal apapun demi membangun wadah ini. yang saya punya adalah teman-teman saya segelintir orang yang siap membantu saya.

Saya benar-benar membutuhkan kalian wahai mahasiswa sidoarjo studi di Kota Malang. Buka pemikiran kalian bahwa wadah kita sebagai mahasiswa perantau yang jaraknya hanya sekitar +- 70 Kilo, membantu kita menyatukan pemikiran, dan persatuan kita sebagai mahasiswa asal sidoarjo. Buka pemikiran kalian bahwa sudah tidak semestinya KITA PULANG KAMPUNG SENDIRIAN. Saya tidak mau melihat hal yang seperti ini. Siapapun anda yang kuliah di kota malang, asal sidoarjo. Buka pemikiran kalian bahwa kuliah tidak hanya sekedar kuliah pulkam kuliah pulkam karena dekat. Justru karena wadah ini membantu kita saling berkomunikasi kembali pada teman-teman kita yang mungkin tidak sempat kita temui. Buka Wawasan Pandangan serta Pemikiran bahwa "WADAH INI CUKUP PENTING BAGI KONTRIBUSI KITA TERHADAP KOTA SIDOARJO".

Tentu kalian banyak sekali yang bisa didapat setelah membangun wadah ini, saya memiliki beberapa kontak dengan pemkab sidoarjo akan beasiswa study di luar sidoarjo. Atau informasi seputar kampus yang akan kalian tempati dikota malang? atau tempat kos-kosan. Lah ini tujuan kita sebenernya dengan wadah ini. Kita membantu teman-teman yang ingin kuliah di kota malang, sekalipun kita berkontribusi aktif di kota tercinta ini

JIKA KALIAN MAHASISWA domisili malang, tolong sekali buka pemikiran kalian, mari diskusi membahas hal ini. Bukan waktunya KITA DIAM duduk manis menghabiskan waktu dengan hal yang sia-sia. bukan waktunya kita buka mulut tutup telinga dengan keadaan sekitar kita. Pahami betul konsepan yang saya berikan kepada rekan-rekan saya mahasiswa sidoarjo study malang, Bagaimanapun juga kita harus tetap memiliki kredibilitas sebagai mahasiswa. Harapannya dengan adanya ini. Kalian bisa sadar melalui tulisan saya. Banyak teman-teman kalian yang kuliah di malang tapi saya kurang mengerti anaknya. Jujur saya ingin bertemu dengan kalian mahasiswa Sidoarjo. Jika kalian memiliki rasa buka mata buka hati. Mari dipertimbangkan tulisan saya.

Saya menulis berdasarkan pengalaman pribadi