- Beranda
- Komunitas
- Sports
- Liga Italia
Monchi dan Anak-anak yang Ditemukannya


TS
Kaskus Sport
Monchi dan Anak-anak yang Ditemukannya
Roma dipastikan akan mendapatkan jasa mantan direktur olahraga Sevilla, Monchi dengan durasi kontrak selama empat musim dan opsi perpanjangan selama semusim, sekaligus menandai akhir petualangan dirinya bersama klub yang membesarkan dirinya sejak hampir empat dekade silam.
Monchi adalah mantan pemain jebolan akademi Sevilla, dan kemudian menjalani karir senior sebagai kiper dari 1990 sampai 1999. Setelah pensiun, ia menjalani karir anyar di Sevila sebagai pemandu bakat dan direktur olahraga, sekaligus mendatangkan beberapa pilar penting yang membawa klub menjuarai 11 trofi bergengsi dalam kurun 17 tahun. Selain itu, Monchi juga dikenal piawai dalam mendatangkan pemain dengan kocek minim kemudian menjualnya kembali dengan harga tinggi.

Kedatangan Monchi ini pantas disambut antusias oleh suporter Roma. Ia adalah sosok paling tepat untuk mengawali era baru Roma, dan dengan rekam jejaknya mendatangkan pemain-pemain berbakat seperti yang ada di daftar berikut, sepertinya Roma tidak perlu menunggu waktu lama untuk mengakhiri puasa gelarnya.
Siapa saja rekrutan terbaik yang pernah didatangkan oleh Monchi ketika berada di Sevilla? Nama-nama ini jelas tidak akan asing di telinga Anda.
Dani Alves
Penggawa Brazil yang kini bermain untuk Juventus, diklaim sebagai salah satu full-back terbaik di generasinya, dan Sevilla berjasa untuk mengantarkan dirinya menuju panggung sepakbola Eropa. Setelah menjalani masa peminjaman di Bahia, Dani Alves hijrah ke Estadio Sanchez Pizjuan dengan biaya transfer sebesar 600 ribu Euro pada 2003 silam. Pada 2008, ia dijual ke Barcelona dengan biaya 29 juta Euro + bonus 6 juta Euro, dan diperkirakan menghasilkan untung sebesar 30 juta Euro untuk Sevilla.
Ivan Rakitic
Didatangkan dengan banderol 2,5juta Euro dari Schalke 04 pada 2011, Rakitic kini dianggap sebagai salah satu gelandang terbaik di dunia. Pria asal Kroasia ini membantu Sevilla memenangi Europa League pada 2014, dengan raihan 15 gol dan 17 assists di semua kompetisi. Ia hijrah ke Barcelona dengan mahar 18 juta Euro, di mana ia memenangi titel treble di musim perdananya, kemudian mencetak gol pembuka saat melawan Juventus di final Champions League.
Carlos Bacca
Setelah menjalani karir yang cukup sukses bersama Club Brugge di Belgia, Bacca didatangkan oleh Monchi pada 2013 dengan biaya 7 juta Euro. Meski 'hanya' memiliki pengalaman bermain di Belgia, performa Bacca nyatanya langsung memukau di Spanyol. Ia mampu mencetak 49 dari 108 laga, berjasa dalam mengantarkan Sevilla memenangi titel Europa League, kemudian diboyong Milan dengan dana 30 juta Euro pada 2015 lalu.
Gary Medel
Pemain bertenaga yang kini membela Inter itu diperkenalkan ke kompetisi Eropa oleh Sevilla dan Monchi. Gelandang pekerja ini didatangkan dari Boca Juniors dengan mahar 3 juta Euro pada 2011, dan dijual ke Cardiff City dengan biaya 13,5 juta Euro ke Cardiff dua setengah musim kemudian. Semusim bermain di Wales, ia kemudian hijrah ke Italia untuk bermain bersama Nerazzurri.
Frederic Kanoute
Pemain internasional asal Mali ini memang menjalani karir yang tak terlalu mulus di Tottenham Hotspur, tapi Monchi cukup yakin akan kapasitasnya dengan mendatangkan dirinya pada 2005 hanya dengan biaya 6,5 juta Euro. Kanoute kemudian menampilkan permainan terbaiknya ketika bersama Sevilla, ia mencetak 136 gol dari total 290 laga, memenangi dua titel Copa del Rey dan dua UEFA Cups bersama Los Blanquirrojos. Ketika ia pergi meninggalkan Sevilla dengan status bebas transfer pada 2012, Kanoute mencatatkan dirinya sebagai pencetak gol terbanyak untuk Sevilla pada abad 21.
Monchi adalah mantan pemain jebolan akademi Sevilla, dan kemudian menjalani karir senior sebagai kiper dari 1990 sampai 1999. Setelah pensiun, ia menjalani karir anyar di Sevila sebagai pemandu bakat dan direktur olahraga, sekaligus mendatangkan beberapa pilar penting yang membawa klub menjuarai 11 trofi bergengsi dalam kurun 17 tahun. Selain itu, Monchi juga dikenal piawai dalam mendatangkan pemain dengan kocek minim kemudian menjualnya kembali dengan harga tinggi.

Kedatangan Monchi ini pantas disambut antusias oleh suporter Roma. Ia adalah sosok paling tepat untuk mengawali era baru Roma, dan dengan rekam jejaknya mendatangkan pemain-pemain berbakat seperti yang ada di daftar berikut, sepertinya Roma tidak perlu menunggu waktu lama untuk mengakhiri puasa gelarnya.
Siapa saja rekrutan terbaik yang pernah didatangkan oleh Monchi ketika berada di Sevilla? Nama-nama ini jelas tidak akan asing di telinga Anda.
Dani Alves
Penggawa Brazil yang kini bermain untuk Juventus, diklaim sebagai salah satu full-back terbaik di generasinya, dan Sevilla berjasa untuk mengantarkan dirinya menuju panggung sepakbola Eropa. Setelah menjalani masa peminjaman di Bahia, Dani Alves hijrah ke Estadio Sanchez Pizjuan dengan biaya transfer sebesar 600 ribu Euro pada 2003 silam. Pada 2008, ia dijual ke Barcelona dengan biaya 29 juta Euro + bonus 6 juta Euro, dan diperkirakan menghasilkan untung sebesar 30 juta Euro untuk Sevilla.
Ivan Rakitic
Didatangkan dengan banderol 2,5juta Euro dari Schalke 04 pada 2011, Rakitic kini dianggap sebagai salah satu gelandang terbaik di dunia. Pria asal Kroasia ini membantu Sevilla memenangi Europa League pada 2014, dengan raihan 15 gol dan 17 assists di semua kompetisi. Ia hijrah ke Barcelona dengan mahar 18 juta Euro, di mana ia memenangi titel treble di musim perdananya, kemudian mencetak gol pembuka saat melawan Juventus di final Champions League.
Carlos Bacca
Setelah menjalani karir yang cukup sukses bersama Club Brugge di Belgia, Bacca didatangkan oleh Monchi pada 2013 dengan biaya 7 juta Euro. Meski 'hanya' memiliki pengalaman bermain di Belgia, performa Bacca nyatanya langsung memukau di Spanyol. Ia mampu mencetak 49 dari 108 laga, berjasa dalam mengantarkan Sevilla memenangi titel Europa League, kemudian diboyong Milan dengan dana 30 juta Euro pada 2015 lalu.
Gary Medel
Pemain bertenaga yang kini membela Inter itu diperkenalkan ke kompetisi Eropa oleh Sevilla dan Monchi. Gelandang pekerja ini didatangkan dari Boca Juniors dengan mahar 3 juta Euro pada 2011, dan dijual ke Cardiff City dengan biaya 13,5 juta Euro ke Cardiff dua setengah musim kemudian. Semusim bermain di Wales, ia kemudian hijrah ke Italia untuk bermain bersama Nerazzurri.
Frederic Kanoute
Pemain internasional asal Mali ini memang menjalani karir yang tak terlalu mulus di Tottenham Hotspur, tapi Monchi cukup yakin akan kapasitasnya dengan mendatangkan dirinya pada 2005 hanya dengan biaya 6,5 juta Euro. Kanoute kemudian menampilkan permainan terbaiknya ketika bersama Sevilla, ia mencetak 136 gol dari total 290 laga, memenangi dua titel Copa del Rey dan dua UEFA Cups bersama Los Blanquirrojos. Ketika ia pergi meninggalkan Sevilla dengan status bebas transfer pada 2012, Kanoute mencatatkan dirinya sebagai pencetak gol terbanyak untuk Sevilla pada abad 21.
MAU NONTON GRATIS SERIE A DI ITALIA?
IKUTAN KUIS TEBAK SKOR DI SINI!
Supported by:



www.kaskus.id
IKUTAN KUIS TEBAK SKOR DI SINI!
Supported by:



www.kaskus.id
0
1.7K
1


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan