Kompetisi tertua di dunia, Piala FA sudah memasuki babak akhir. Empat raksasa Premier League harus saling baku hantam di babak semifinal, akhir pekan kemarin. Chelsea bersua Tottenham Hotspur dan Arsenal berhadapan dengan Manchester City.

Hasilnya, derby London akan tersaji di Wembley Stadium, 27 Mei mendatang, saat Arsenal akan berhadapan dengan Chelsea.

The Blues lebih dulu memastikan diri melaju ke final setelah menang dengan skor meyakinkan 4-2. Kemenangan ini menjadi final ketujuh Chelsea di Piala FA sejak tahun 2000. Dimana angka tersebut menjadi yang paling banyak sejak abad ke-21.



Serupa dengan Chelsea, Tottenham juga mencatatkan angka tujuh, tapi dari segi kekalahan. The Lilywhites menderita kekalahan ketujuh dari tujuh pertandingan mereka di babak semifinal Piala FA, dimana hal tersebut menjadi yang terpanjang sepanjang sejarah Piala FA.

Sementara itu Manchester City mengulang sejarah buruk mereka saat bertemu Arsenal di semifinal Piala FA. Kekalahan 1-2 akhir pekan lalu menjadi yang pertama di semifinal Piala FA sejak 85 tahun silam, yakni saat The Citizens juga dikalahkan Arsenal di tahun 1932.



Bagi Arsenal, kemenangan atas Man City tak hanya sekadar melaju ke final, tetapi sebuah sejarah baru. The Gunners untuk ke-20 kalinya sukses melaju ke partai puncak Piala FA, dimana angka tersebut menjadi yang paling banyak ketimbang tim-tim lain di Inggris.