Kaskus

Story

knight109Avatar border
TS
knight109
1 Page of Feeling - 8 - Yellowish Intro
Love part 1 – Yellowish Intro

“A weird intro without no a string that can be seen.
Well, how about you give it an ending you want?”



Seorang lelaki sedang menggambar setangkai bunga dengan krayonnya, menunggu perkuliahan berakhir. Bukan karena dia bosan dengan perkuliahan yang ada namun karena memang tidak ada dosennya tidak sedang menjelaskan apapun karena mereka sedang melaksanakan UTS. Jadi dia terus fokus pada bukunya, buku tulis yang terlihat sering dirobek dan sudah sangat tipis karena membuat sebuah lukisan yang terus menerus salah.

Dia bukan orang yang cerdas dari lahir namun dia terus menerus belajar agar mendapatkan beasiswa. Kenapa? Sebab ibunya meninggal saat dia masih anak-anak dan ayahnya hanyalah kuli biasa yang kadang bekerja kadang tidak. Sebab itulah dia terus belajar agar dapat menempuh pendidikan lebih tinggi. Diiringi dengan permintaan terakhir ibunya sebelum meninggal.

Duduk disebelahnya adalah seorang perempuan yang seumuran dengannya. Hal yang pertama kali orang pikirkan saat melihatnya adalah seorang heroin yang sempurna. Tinggi semampai, cerdas, kulit yang putih bersih, baik hati. Dan tentu saja dia cantik.

Tak ada yang tidak mengenal dirinya. Selama dua tahun berkuliah, nama dia adalah salah satu yang sering di ucapkan dosen, entah itu pujian atau permintaan untuk mengikuti acara atau perlombaan. Tentu saja dia sering kali tidak bisa masuk kelas disebabkan hal-hal itu, tapi dia tetap bisa mengimbangi semua itu dan tetap menjadi salah satu orang tercerdas di angkatannya.

Alaram berbunyi menandakan UTS berakhir. Namun tak ada perbincangan yang berarti diantara mereka. Lebih tepatnya sering kali mereka berdua bertemu dan duduk berdekatan karena banyak kelas yang mereka pilih sama, namun tetap saja, mereka berdua tidak pernah benar-benar bicara, hanya saling menyapa dan basa-basi biasa.

Mereka berdua tetap duduk. Seperti menunggu satu sama lain. Tak ingin memulai tapi tak ingin tetap seperti ini. Lalu lelaki itu pun merobek kertas yang di lukisa dari bukunya. Lalu memberikan kertas itu kepada si perempuan. Kertas itu terlihat lusuh namun memiliki lukisan sebuah mawar merah muda yang sangat indah. Dihiasi oleh krayon putih yang menutupi garis-garis yang berada di dekat bunga itu, sehingga membuat garis-garis di buku tulis yang seharusnya merusak lukisan itu malah seperti memperindahnya.

“Maaf terlambat memberi hadiah ulang tahunmu” katanya sambil berdiri dan berjalan keluar karena sekarang seluruh perhatian kelas menuju kepada mereka berdua.

Namun perempuan itu hanya diam. Tak ada kata. Tak ada gerakan. Dia hanya memandang lukisan itu. Senyuman terlihat di bibirnya dan tangisan terlihat di matanya. Seperti sebuah kenangan yang indah dan menyakitkan di buka oleh lukisan itu. Tentu saja membuat seluruh orang yang berada di kelas itu mendatanginya dan bertanya keadaan dia.

Dan saat dia tersadar dari lamunannya, lelaki itu sudah pergi cukup jauh, meninggalkan kelas tanpa kabar apapun lagi.

Back to main menu
Spoiler for Pengumuman:
Diubah oleh knight109 15-04-2017 23:55
anasabilaAvatar border
anasabila memberi reputasi
1
1.3K
7
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan