JAWA POS.com
Rabu, 05 Apr 2017 16:04 | METRO > METROPOLITAN



Anies Baswedan (Dok. JawaPos.com)

JawaPos.com - Calon gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan mengaku semakin percaya diri meski diserang berbagai kampanye hitam pada putaran kedua Pilgub DKI 2017 ini. Anies punya alasan sendiri kenapa percaya diri.

"Kalau kaya gini kita semakin percaya diri, berarti program kita bagus karena enggak bisa dikritik lagi. Berarti track recod-nya bagus. Kenapa? Karena enggak bisa lagi (dikritik), maka pakainya fitnah," katanya di kediamannya di Jalan Lebak Bulus Dalam Nomor 4, Cilandak, Jakarta Selatan, Selasa (4/4).

Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) ini menilai, kampanye hitam hanya menunjukkan tidak adanya kepercayaan diri dalam bertarung secara sehat.

"Menurut saya enggak keren, masa kampanyenya hitam. Hari gini di Jakarta malah jadi, menurut saya, merendahkan. Tunjukan kalau masih percaya diri, tunjukan kalau yakin," ungkapnya.

Anies meminta masyarakat untuk tetap yakin Pilgub DKI bisa menghadirkan pemimpin santun dan dapat memberikan perubahan ke arah yang lebih baik bagi warga Ibu Kota.

"Buat kita makin yakin dan buat warga Jakarta makin yakinlah bahwa membawa perubahan untuk warga Jakarta itu tidak dimulai dengan fitnah," tutupnya.

Sebagaimana diketahui, pada masa kampanye pilkada DKI Jakarta putaran dua, banyak fitnah dan isu yang ditujukan kepada paslon nomor tiga, Anies Baswedan-Sandi Uno.

Beberapa diantaranya adalah beredarnya fitnah tentang kontrak syariah bila pasangan Anies-Sandi memenangkan pilkada DKI Jakarta.

Selain itu, Anies-Sandi juga direpotkan dengan kampanye hitam yang menyebutkan pasangan itu akan menghapuskan program Kartu Jakarta Pintar (KJP).

Faktanya, pasangan Anies-Sandi justru akan menambah manfaat dari penggunaan kartu KJP bagi masyarakat miskin Jakarta, yang disebut sebagai program KJP Plus. (yuz/JPG). PLAY VICTIM MULU NIH MENTERI PECATAN DIA YG JIPLAK PROGRAM ORG MALAH DIA PULA YG MERASA DI JIPLAK PROGRAM NYA... TOKAI LAH