- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Kinerja Badan Lelang DKI Jakarta Dinilai Lamban


TS
seher.kena
Kinerja Badan Lelang DKI Jakarta Dinilai Lamban
JawaPos.com - Kinerja Badan Pelayanan Pengadaan Barang dan Jasa (BPPBJ) DKI Jakarta dinilai masih lamban. Dari total 192 permohonan paket lelang selama periode Januari hingga Maret 2017, baru sebanyak 78 paket dengan nilai anggaran sekitar Rp 5,3 triliun saja yang telah selesai proses lelangnya.
Sementara ratusan sisanya belum jelas kapan dimulai. "Kalau lamban begini akan menghambat pembangunan Jakarta dong," ujar Maman Firmansyah, anggota Komisi C DPRD DKI Jakarta bidang keuangan, kemarin (29/3).
Firmansyah mendesak, Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Sumarsono untuk mengevaluasi kinerja BPPBJ. Karena yang bersangkutan tidak dapat diandalkan untuk menggerakan roda pembangunan agar lebih cepat lagi. "Kalau perlu diganti saja dengan yang kinerjanya lebih baik," katanya.
Kepala BPPBJ DKI Jakarta Blessmiyanda mengatakan, paket lelang yang masuk dan sudah diselesaikan terdiri dari beberapa kategori. Antara lain, kategori pengadaan barang, pekerjaan konstruksi, konsultasi badan usaha, dan kategori jasa lainnya. "Sampai hari ini, yang sudah kita selesaikan 78 paket dengan nilai Rp5,3 triliun," ucap Blessmiyanda pada wartawan.
Untuk kategori pengadaan barang, jelas Blessmiyanda, ada 42 paket dengan nilai sekitar Rp 509 miliar dan proses lelang yang telah selesai sekitar 21 paket dengan senilai Rp 451 miliar. Kategori konsultasi badan usaha, pihaknya menerima 82 permohonan paket yang akan diproses lelang dengan nilai sekitar Rp 103 miliar dan yang selesai dilelang ada 26 paket dengan nilai Rp 65 juta.
Sedangkan kategori jasa lainnya, pihaknya menerima 34 permohonan paket untuk dilakukan proses lelang dengan nilai Rp 130 miliar, dan selesai dilelang sekitar 18 paket dengan nilai Rp 69 juta. "Tahun ini ada 178 paket ditambah lelang sebelumnya, multiyears kita totalnya sudah Rp 7,5 triliun. Kita sudah selesai Rp 7,3 triliun multiyears," tutupnya. (wok/yuz/JPG)
http://www.jawapos.com/read/2017/03/30/119831/kinerja-badan-lelang-dki-jakarta-dinilai-lamban
Gimana tdk mangkrak kalau lamban
Sementara ratusan sisanya belum jelas kapan dimulai. "Kalau lamban begini akan menghambat pembangunan Jakarta dong," ujar Maman Firmansyah, anggota Komisi C DPRD DKI Jakarta bidang keuangan, kemarin (29/3).
Firmansyah mendesak, Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Sumarsono untuk mengevaluasi kinerja BPPBJ. Karena yang bersangkutan tidak dapat diandalkan untuk menggerakan roda pembangunan agar lebih cepat lagi. "Kalau perlu diganti saja dengan yang kinerjanya lebih baik," katanya.
Kepala BPPBJ DKI Jakarta Blessmiyanda mengatakan, paket lelang yang masuk dan sudah diselesaikan terdiri dari beberapa kategori. Antara lain, kategori pengadaan barang, pekerjaan konstruksi, konsultasi badan usaha, dan kategori jasa lainnya. "Sampai hari ini, yang sudah kita selesaikan 78 paket dengan nilai Rp5,3 triliun," ucap Blessmiyanda pada wartawan.
Untuk kategori pengadaan barang, jelas Blessmiyanda, ada 42 paket dengan nilai sekitar Rp 509 miliar dan proses lelang yang telah selesai sekitar 21 paket dengan senilai Rp 451 miliar. Kategori konsultasi badan usaha, pihaknya menerima 82 permohonan paket yang akan diproses lelang dengan nilai sekitar Rp 103 miliar dan yang selesai dilelang ada 26 paket dengan nilai Rp 65 juta.
Sedangkan kategori jasa lainnya, pihaknya menerima 34 permohonan paket untuk dilakukan proses lelang dengan nilai Rp 130 miliar, dan selesai dilelang sekitar 18 paket dengan nilai Rp 69 juta. "Tahun ini ada 178 paket ditambah lelang sebelumnya, multiyears kita totalnya sudah Rp 7,5 triliun. Kita sudah selesai Rp 7,3 triliun multiyears," tutupnya. (wok/yuz/JPG)
http://www.jawapos.com/read/2017/03/30/119831/kinerja-badan-lelang-dki-jakarta-dinilai-lamban
Gimana tdk mangkrak kalau lamban
0
667
3


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan