- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Kali Gendong Jadi Laut Sampah


TS
sarotherodon
Kali Gendong Jadi Laut Sampah
JAKARTA, KOMPAS.com - Riuh suara anak-anak bermain terdengar saat memasuki kawasan Kali Gendong, Kampung Muara Angke, Kelurahan Pluit, Jakarta Utara, Selasa (14/3/2017). Minimnya lahan menjadikan jalan sempit di kampung padat penduduk tersebut area bermain mereka.Ya, jalan sempit persis di atas Kali Gendong dengan sampah yang menumpuk.
Tumpukan sampah di kali sepanjang 2,5 kilometer tersebut menjadi pemandangan biasa bagi warga. Jangan tanya aromanya.
Arus air yang tidak lancar menjadikan sampah tidak pergi ke mana-mana dan kian bertambah seiring masih seringnya warga di kawasan tersebut membuat sampah ke kali yang masuk dalam rencana normalisasi kali Pemerintah DKI Jakarta.
"Sebenarnya aliran kali gendong ini sudah bersih semenjak bulan puasa tahun 2016 kemarin, tetapi sampah menumpuk lagi karena warga yang membuang sampah sembarangan dan terkesan cuek dengan lingkungannya, ditambah dengan pengerjaan normalisasi berhenti sementara", Ujar Pak Santoso yang tinggal persis di samping Kali Gendong.
Ya, tampak memang pemasangan turap di pinggiran Kali Gendong terlihat belum tuntas dikerjakan dan banyak bangunan liar yang harusnya terkena gusur masih berdiri.
Santoso juga mengungkapkan petugas kebersihan hanya mengangkut sampah yang berada di Kali Adem saja. Sementara sampah di Kali Gendong, diakuinya , sudah lama tak dibersihkan petugas. GARRY ANDREW LOTULUNG
http://foto.kompas.com/photo/detail/2017/03/15/1489505920-3906f59b-965/1/kali-gendong-jadi-laut-sampah#
udah di bersihin, malah di kotorin lagi, lu kira ngebersihin kali segampang nyapu lantai apa?
orang reklamasi pantai pakai pasir di protes, sendirinya nimbun kali pakai sampah
gak kebayang isi Perna viridis dari teluk jakarta, kalau makan terus, bisa bisa kena kanker nih, tuh sampah plastik, kain, dll penuh zat hidrokarbon aromatik + zat tambahan kaya pewarna dari plastik dan kain yang membusuk dalam lumpur, ultra karsinogenik tuh segala makanan dari teluk jakarta,
Tumpukan sampah di kali sepanjang 2,5 kilometer tersebut menjadi pemandangan biasa bagi warga. Jangan tanya aromanya.
Arus air yang tidak lancar menjadikan sampah tidak pergi ke mana-mana dan kian bertambah seiring masih seringnya warga di kawasan tersebut membuat sampah ke kali yang masuk dalam rencana normalisasi kali Pemerintah DKI Jakarta.
"Sebenarnya aliran kali gendong ini sudah bersih semenjak bulan puasa tahun 2016 kemarin, tetapi sampah menumpuk lagi karena warga yang membuang sampah sembarangan dan terkesan cuek dengan lingkungannya, ditambah dengan pengerjaan normalisasi berhenti sementara", Ujar Pak Santoso yang tinggal persis di samping Kali Gendong.
Ya, tampak memang pemasangan turap di pinggiran Kali Gendong terlihat belum tuntas dikerjakan dan banyak bangunan liar yang harusnya terkena gusur masih berdiri.
Santoso juga mengungkapkan petugas kebersihan hanya mengangkut sampah yang berada di Kali Adem saja. Sementara sampah di Kali Gendong, diakuinya , sudah lama tak dibersihkan petugas. GARRY ANDREW LOTULUNG
http://foto.kompas.com/photo/detail/2017/03/15/1489505920-3906f59b-965/1/kali-gendong-jadi-laut-sampah#
udah di bersihin, malah di kotorin lagi, lu kira ngebersihin kali segampang nyapu lantai apa?
orang reklamasi pantai pakai pasir di protes, sendirinya nimbun kali pakai sampah

gak kebayang isi Perna viridis dari teluk jakarta, kalau makan terus, bisa bisa kena kanker nih, tuh sampah plastik, kain, dll penuh zat hidrokarbon aromatik + zat tambahan kaya pewarna dari plastik dan kain yang membusuk dalam lumpur, ultra karsinogenik tuh segala makanan dari teluk jakarta,
Diubah oleh sarotherodon 16-03-2017 23:24
0
3.6K
48


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan