Film Pasoa & Sang Pemberani bercerita tentang keanekaragaman budaya Indonesia. Pasoa merupakan hewan mitologi yang berwujud seperti campuran hewan khas Indonesia, tugasnya untuk menjaga dan melindungi kekayaan hayati Indonesia. Tapi dalam filim ini, Pasoa tidak menjaga alam sendirian, Pasoa ditemani anak muda pemberani bernama Sang Penyumpit dan Punai Anai. Mereka mencoba menjaga kekayaan hayati dari ancaman pembangunan dan penebangan hutan yang dilakukan oleh kerajaan.
Salah satu yang mewakili kerajaan untuk memusnakan Pasoa adalah Amet Mude dan Karun.
Namun pada saat proses perburuan Pasoa, Amet Mude bersama Sang Penyumpit dan Punai Anai justru berbalik menyerang Kerajaan Alas dan membela Pasoa. Apa motif Amet Mude membela Pasoa? Dan mengapa Pasoa mengganggu ketentraman Kerajaan Alas? Semuanya akan terungkap dalam film yang berdurasi 22 menit dan penuh dengan pesan moral, Pasoa dan Sang Pemberani.

Film “Pasoa & Sang Pemberani” ini digarap mulai Oktober 2015 lalu oleh pelajar SMK Raden Umar Said (RUS), Kudus dengan maksud untuk menampilkan film berkualitas, baik secara moral dan dapat dinikmati serta menjadi contoh positif bagi siapa saja yang menontonnya. Film ini tercipta berkat kerja keras 38 siswa SMK tersebut yang berasal dari jurusan Animasi, Desain Komunikasi Visual, serta Rekayasa Perangkat Lunak, Jurusan ini baru dibuka tahun ajaran 2015/2016 namun kualitas produk mereka luar biasa sekali.
Mereka dibantu oleh 4 orang guru profesional animasi. “Bisa dibilang, ini adalah film animasi 3D perdana yang dibuat oleh siswa SMK di Indonesia dan proses penggarapan proyek ini kita memulainya dari nol,” jelas Agam Amintha, guru SMK RUS.
SMK RUS juga mendatangkan guru berpengalaman, yakni Woody Woodman dari Walt Disney Animation Studio yang memberikan ilmu melalui sistem pembelajaran daring dari USA. Ia juga mengajar langsung sebanyak dua pertemuan dalam satu tahun. Lalu, animator Masami Obari juga terlibat untuk mengajarkan para siswa membuat karakter animasi.
Film ini dilatarbelakangi dengan tujuan untuk menyampaikan dan menanamkan kepada masyarakat dunia sebuah pesan agar menjaga keseimbangan alam. Oleh karena manusia tidak bisa dilepaskan dengan alam, maka selain manusia harus bijak memanfaatkan segala yang disediakan oleh alam, mereka harus menjaga alam tetap seimbang ritmenya. Cerita utama film ini adalah tentang seekor hewan mitologi bernama Pasoa, perwujudan dan perpaduan beberapa hewan di Indonesia. Ia hadir untuk melindungi kekayaan hayati negeri ini. Dengan dibuatnya karakter ini, diharapkan juga agar dapat mengenalkan nilai-nilai kearifsn lokal Indonesia sekaligus menyebarkan kekayaan dongeng tradisional masyarakat Indonesia.

Sebelum penghabisan filmnya diselipkanlah sedikit behind the scene proses pembuatan Pasoa & sang Pemberani oleh anak-anak SMK kelas 1 dan kelas 2. Begitu menakjubkan sekali ketika melihat studio mereka yaitu RUS Animation di Kudus yang menurut saya amat canggih & melihat para anak-anak dengan luwes mendesign serta mengolah gambar yang awalnya merupakan objek diam menjadi bergerak & nyata. Disana juga ditampilkan bagaimana anak-anak SMK mengisi suara untuk setiap tokoh.

Kalian pasti tau kan penyanyi terkenal Isyana Sarasvati?? Yapp beliau lah dengan bakat multitalentnya menciptakan lagu yang sangat ciamik yang berjudul Gema Alam Raya membuat para pendengarnya menjadi bersemangat terutama di liriknya yang paling saya suka.

Kemudian sayapun sempat mampir ke booth Rus animation di cgv blitz, disana ditampilkan secara garis besar bagaimana proses pembuatan film animasi dari nol sampai jadi, ternyata membuat film animasi itu meski hanya berdurasi selama 22 menit membutuhkan proses yang amat sangat panjang. Ada siswa yang memegang bagian modelling, color grading dsb dan itu dibikin dengan amat sangat mendetail. Cara merekapun melukis diatas layar yang membuat saya berdecak kagum.

Pengertian Animasi 3D
Animasi 3D merupakan penciptaan gambar bergerak dalam ruang digital 3 dimensi. Hal ini dilakukan dengan membuat frame yang mensimulasikan masing-masing gambar, difilmkan dengan kamera virtual, dan output-nya berupa video yang sudah di-rendering atau Realtime, jika tujuannya untuk membuat game. Animasi 3D biasanya ditampilkan dengan kecepatan lebih dari 24 frame per detik.
Konsep animasi 3D sendiri adalah sebuah model yang memiliki bentuk, volume, dan ruang. Animasi 3D merupakan jantung dari game dan virtual reality, tetapi biasanya animasi 3D juga digunakan dalam presentasi grafis untuk menambahkan efek visual ataupun film.

Konsep Objek 3D
Seperti yang sudah disebutkan di atas, objek 3D mempunyai bentuk, volume, dan ruang. Sehingga objek ini memiliki koordinat X, Y, dan Z. Jika pada animasi 2D, objek hanya dapat digerakkan ke dua arah, yaitu ke kanan – kiri (X) dan atas – bawah (Y), maka berbeda dengan animasi 3D. Pada animasi 3D, objek dapat digerakkan ketiga arah, yaitu ke kanan – kiri (X), atas – bawah (Y) dan depan – belakang (Z).
Pada umumnya objek 3D memiliki sub objek berupa elemen-elemen pembentuk objek tersebut, yang berupa Vertex, Edge, dan Face. Vertex merupakan titik yang terletak pada koordinat X, Y, Z. Penggabungan dua Vertex akan menjadi Edge. Tiga Vertex dan Edge yang terbentuk dalam bidang permukaan berupa kurva tutup akan menghasilkan Face. Kumpulan dari Vertex, Edge, dan Face akan menjadi sebuah objek utuh yang disebut dengan Mesh.

Jenis Permodelan 3D
Permodelan animasi 3D dibedakan menjadi dua, yaitu Hardsurface dan Organic. Model hardsurface adalah segala bentuk objek yang diciptakan atau dikonstruksi oleh manusia, seperti arsitektur, kendaraan, robot, dan mesin-mesin lainnya. Sedangkan model organic adalah subjek yang sudah secara alami ada di alam, seperti hewan, tumbuhan, batu, awan, petir, dan lain-lain.

pas acara kemaren pihak penyelengara juga menyediakan booth khusus, disini para siswa mengerjakan langsung dari film animasi pasoa ini. jadi kita bisa liat secara langsung proses pembuatanya gan, masih smk tapi udah ngerti cara bikin film 3D, sampe minder ane liatnya gan, karena jujur ane sendiri gak paham kayak gituan hahaha
dan berikut adalah dokumentasi saat ane berkunjung ke booth:

ane juga sempet sedikit wawancara dengan mas Tria Ramadhani Changcuters mengaku gembira saat dipercaya mengisi suara film Pasoa dan Sang Pemberani buatan RUS Animation Studio yang dikerjakan oleh 38 siswa SMK Raden Umar Said Kudus, Jawa Tengah. Tria yang mengisi suara karakter Amet Mude, tokoh pemberani dalam film tersebut mengatakan bahwa ia memang tertarik dengan proses pembuatan film animasi sehingga merasa senang ketika mendapatkan tawaran mengisi suara. Tria mengatakan, untuk mengisi suara film berdurasi 25 menit itu hanya membutuhkan waktu satu hari dengan persiapan utamanya adalah membaca naskah.