ACTNews, JAKARTA – Usai warga DKI Jakarta menjalankan pesta demokrasi, menyalurkan aspirasi pilihannya dalam Pemilihan Umum Kepala Daerah/Pemilukada dengan memilih orang no.1 dan 2 di Ibukota Negara ini, pada Rabu (15/2) dari pagi-siang tadi. Kini warga DKI Jakarta harus bersiapsiaga menghadapi ancaman banjir yang akan terjadi di beberapa wilayah di DKI Jakarta.

Pasalnya ketinggian air di Bendung Katulampa, Bogor - Jawa Barat, mengalami kenaikan dan berpotensi menyebabkan banjir di sejumlah wilayah di DKI Jakarta dalam beberapa jam kedepan.

Menurut informasi dari Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana, Sutopo Purwo Nugroho, sejak pukul 17.00 WIB, tinggi muka air di Bendung Katulampa menyentuh angka 170 centimeter sehingga masuk pada level Siaga 2.

"Diperkirakan 9 jam setelahnya atau pada Kamis dini hari pukul 01.20 WIB, banjir akan tiba di pintu air Manggarai," kata Sutopo.

Mengutip pernyataan dari Kepala Penjaga Harian Bedung Katulampa Andi Sudirman, ketinggian permukaan air di Bendung Katulampa masih siaga 3, naik drastis dari status siaga empat pada Rabu pagi pukul 09.00 WIB ketinggian mencapai 70 centimeter.

Sutopo memprediksi banjir akan menggenangi permukiman di bantaran Sungai Ciliwung di Srengsengsawah, Rawajati, Kalibata, Pengadegan, Pejaten Timur, Kebon Baru, Bukit Duri, Balekambang, Cililitan, Cawang, Bidara Cina dan Kampung Melayu.

Pusdalops BPBD DKI Jakarta, kata dia, telah menyampaikan peringatan dini tersebut kepada semua pihak. Masyarakat juga diimbau untuk waspada dan mengambil langkah-langkah antisipasi menghadapi banjir kiriman.

"Katulampa Siaga 2 ini adalah kejadian yang pertama selama musim penghujan 2016/2017 sehingga berpotensi banjir," ujarnya.

Kronologi kenaikan tinggi muka air Sungai Ciliwung di Bendung Katulampa yang dipantau Pusdalops BPBD DKI Jakarta sebagai berikut:

- Pukul 13.00 WIB, TMA 70 cm (siaga 4/aman).
- Pukul 14.00 WIB, TMA 80 cm (siaga 3/aman).
- Pukul 15.00 WIB, TMA 80 cm (siaga 3/waspada).
- Pukul 16.00 WIB, TMA 140 cm (siaga 3/waspada).
- Pukul 16.20 WIB, TMA 150 cm (siaga 2/kritis).
- Pukul 17.00 WIB, TMA 170 cm (siaga 2/kritis).

Tim Tanggap Bencana-ACT telah menyiapkan armadanya lengkap dengan perahu karetnya, diterjunkan ke beberapa titik di wilayah DKI Jakarta yang rawan banjir.

Kusmayadi, Komandan Tanggap Bencana-ACT mengungkapkan, Timnya saat ini telah dikerahkan menyebar, berpatroli ke beberapa titik, membantu evakuasi warga Jakarta dari ancaman banjir. "Tim kami telah siap membantu evakuasi warga Jakarta dari kemungkinan banjir yang akan terjadi dini hari nanti,"tegasnya.

Kepada seluruh warga DKI Jakarta, pihak aparat, warganya dan seluruh elemen lainnya, mari kita lupakan dulu eforia pesta demokrasi yang baru saja digelar, dengan fokus bersiapsiaga mengantisipasi kemungkinan banjir yang akan menimpa beberapa wilayah di DKI Jakarta dini hari nanti.

Untuk warga Srengsengsawah, Rawajati, Kalibata, Pengadegan, Pejaten Timur, Kebon Baru, Bukit Duri, Balekambang, Cililitan, Cawang, Bidara Cina dan Kampung Melayu, dan sekitarnya bersiaplah menghadapi kemungkinan terburuk yang akan terjadi.

Mudah-mudahan kenaikan tinggi muka air Sungai Ciliwung di Bendung Katulampa, tidak sampai membuat banjir terjadi di Ibukota Negara tercinta ini, amien…! []