- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
LRT Jabodebek Ditargetkan Beroperasi Mei 2019


TS
killergodnana
LRT Jabodebek Ditargetkan Beroperasi Mei 2019
Quote:

Jakarta- Kontrak proyek pembangunan pra sarana Kereta Api Ringan atau Light Rapid Transportation (LRT) wilayah Jakarta, Bogor, Depok dan Bekasi (Jabodebek) yang dilaksanakan oleh PT Adhi Karya Tbk (ADHI) telah diteken. Pengerjaannya sendiri telah dilakukan sejak tanggal 9 September 2015 lalu, setelah dilaksanakan groundbreaking oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Meski saat ini skema pendanannya belum dipastikan dalam kontrak, baik cara pembayaran maupun sumber pendanaannya, proyek ini tetap ditarget bisa beroperasi pada Mei 2019 mendatang, sesuai dengan lama pembangunan konstruksi yang tercantum dalam kontrak, yakni selama 43 bulan terhitung dari 9 September 2015 sampai dengan 31 Mei 2019.
"Fisiknya (konstruksi) Desember 2018 dan uji cobanya sampai operasi itu ditarget Mei 2019," ujar Direktur Utama Adhi Karya, Budi Harto di Kementerian Perhubungan, Jakarta, Jumat (10/2/2017).
Hal ini dipertegas oleh Direktur Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan, Prasetyo Boeditjahjono. Menurutnya, pihaknya masih akan terus mengejar target penyelesaian mega proyek yang akan memecah kemacetan di jalan raya ini sesuai dengan yang diharapkan.
"Perintah Presiden memang harus selesai harapannya 2019. Syukur-syukur pertengahannya bisa tiga lintasan tadi. Ini harus jadi dan beroperasi. Tidak hanya prasarana tapi juga sarananya," ungkapnya di lokasi yang sama.
Adapun Pembangunan LRT Jabodebek dengan total Jalur KA sekitar 81,6 Km dilaksanakan dua tahap. Untuk Tahap I dengan total Jalur KA sekitar 43,3 km lintas yang dibangun di 3 lintasan, di antaranya lintasan Cawang-Cibubur sepanjang 14,3 km dengan jumlah stasiun sebanyak 4 unit.
Kedua adalah lintasan Cawang-Kuningan-Dukuh Atas sepanjang 10,5 km dengan jumlah stasiun sebanyak 7 unit. Dan terakhir, lintasan Cawang-Bekasi Timur sepanjang 18,5 km dengan jumlah stasiun sebanyak 5 unit. Ketiga lintasan ini nantinya juga akan dilengkapi oleh fasilitas operasi, dan satu unit Depo yang berlokasi di Bekasi Timur.
Sedangkan untuk Tahap II dengan total Jalur KA 38,5 km, lintas yang akan dibangun terdiri dari lintasan Dukuh Atas-Palmerah-Senayan sepanjang 7,8 km, lintasan Cibubur-Bogor sepanjang 25 km, dan lintasan Palmerah Grogol sepanjang 5,7 km.
Sumber
Semoga masalah pembiayaan dan pembangunannya cepat selesai , bakal macet-macetan nih MT Haryono , Gatot Subroto untuk 1-2 tahun kedepan

______________________________________________________________________________________________
Quote:
Adhi Karya Teken Kontrak LRT Jabodebek Rp 23,3 Triliun

TEMPO.CO, Jakarta- PT Adhi Karya akhirnya menandatangani kontrak pembangunan light rail transportation (LRT) Jakarta, Bogor, Depok, dan Bekasi (Jabodebek) tahap pertama. Namun Direktur Utama PT Adhi Karya Budi Harto mengatakan kontrak tersebut belum mencantumkan skema pembiayaan proyek itu.
"Skema pembiayaan akan ditentukan dalam beberapa hari ini. Paling lambat satu bulan akan diputuskan," ucap Budi saat ditemui di Kementerian Perhubungan, Jakarta Pusat, Jumat, 10 Februari 2017.
Budi berujar, nilai kontrak yang ditandatangani bersama Direktur Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan Prasetyo Boeditjahjono senilai Rp 23,3 triliun. Angka itu, tutur Budi, sudah termasuk pajak pertambahan nilai.
Budi menjelaskan, target penyelesaian proyek tahap I ini adalah Mei 2019. Waktu tersebut akan digunakan untuk menyelesaikan fisik pembangunan, yang ditargetkan selesai pada Desember 2018.
Budi mengatakan angka Rp 23,3 triliun sudah sesuai dengan perhitungan Adhi Karya. Perkembangan proyek tersebut hingga hari ini sudah 12 persen. Namun untuk kontrak tahap kedua masih belum dilakukan.
Budi berujar, sampai hari ini, proyek pembangunan LRT tahap II belum mulai perhitungan, karena pihaknya ingin tahap I diselesaikan dulu. "Jalan setahun atau dua tahun dulu (tahap I), baru tahap II," ucapnya.
Diketahui, proyek LRT Jabodebek diatur dalam Peraturan Presiden Nomor 65 Tahun 2016. Sejak keluarnya perpres itu pada pertengahan tahun lalu, baru hari ini kontrak LRT yang memiliki panjang 42,1 kilometer ditandatangani.
Tahap I proyek LRT Jabodebek akan meliputi jalur lintas pelayanan Cibubur-Cawang, Bekasi Timur-Cawang, dan Cawang-Dukuh Atas. Sedangkan tahap II akan meliputi Cibubur-Bogor, Dukuh Atas-Palmerah-Senayan, dan Palmerah-Grogol.
Sumber

TEMPO.CO, Jakarta- PT Adhi Karya akhirnya menandatangani kontrak pembangunan light rail transportation (LRT) Jakarta, Bogor, Depok, dan Bekasi (Jabodebek) tahap pertama. Namun Direktur Utama PT Adhi Karya Budi Harto mengatakan kontrak tersebut belum mencantumkan skema pembiayaan proyek itu.
"Skema pembiayaan akan ditentukan dalam beberapa hari ini. Paling lambat satu bulan akan diputuskan," ucap Budi saat ditemui di Kementerian Perhubungan, Jakarta Pusat, Jumat, 10 Februari 2017.
Budi berujar, nilai kontrak yang ditandatangani bersama Direktur Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan Prasetyo Boeditjahjono senilai Rp 23,3 triliun. Angka itu, tutur Budi, sudah termasuk pajak pertambahan nilai.
Budi menjelaskan, target penyelesaian proyek tahap I ini adalah Mei 2019. Waktu tersebut akan digunakan untuk menyelesaikan fisik pembangunan, yang ditargetkan selesai pada Desember 2018.
Budi mengatakan angka Rp 23,3 triliun sudah sesuai dengan perhitungan Adhi Karya. Perkembangan proyek tersebut hingga hari ini sudah 12 persen. Namun untuk kontrak tahap kedua masih belum dilakukan.
Budi berujar, sampai hari ini, proyek pembangunan LRT tahap II belum mulai perhitungan, karena pihaknya ingin tahap I diselesaikan dulu. "Jalan setahun atau dua tahun dulu (tahap I), baru tahap II," ucapnya.
Diketahui, proyek LRT Jabodebek diatur dalam Peraturan Presiden Nomor 65 Tahun 2016. Sejak keluarnya perpres itu pada pertengahan tahun lalu, baru hari ini kontrak LRT yang memiliki panjang 42,1 kilometer ditandatangani.
Tahap I proyek LRT Jabodebek akan meliputi jalur lintas pelayanan Cibubur-Cawang, Bekasi Timur-Cawang, dan Cawang-Dukuh Atas. Sedangkan tahap II akan meliputi Cibubur-Bogor, Dukuh Atas-Palmerah-Senayan, dan Palmerah-Grogol.
Sumber
______________________________________________________________________________________________
Quote:
Mau Naik LRT Jabodebek? Ini Stasiunnya

Jakarta - PT Adhi Karya Tbk (ADHI) sedang membangun proyek Kereta Api Ringan atau Light Rapid Transportation (LRT) wilayah Jakarta, Bogor, Depok dan Bekasi (Jabodebek). Pada tahap I ini baru dibangun 3 rute perjalanan.
Ketiga rute tersebut adalah Cawang-Cibubur, Cawang Dukuh Atas, dan Cawang Bekasi Timur. Bagi penumpang yang mau menaiki LRT supaya waktu perjalanan dapat ditempuh sekitar 20-25 menit, berikut stasiun yang ada di tiap rute.
Rute Cibubur-Cawang dengan jarak 14,5 km memiliki 4 stasiun. Keempat stasiun tersebut adalah Cibubur Kwarnas, Ciracas, Kampung Rambutan, dan Taman Mini.
Rute Cawang-Dukuh Atas melintasi 7 stasiun dengan jarak 10,5 km. Ketujuh stasiun yang dimaksud adalah Cawang, Cikoko, Pancoran, Kuningan, Rasuna Said, Setiabudi, dan Dukuh Atas.
"Dari Cawang ke Cikoko, lewat Kuningan sekitar Pasfest (Plaza Festival) sampai Dukuh Atas," ujar General Manager Departemen Transit Oriented Development (TOD), Amrozi Hamidi, di stand Adhi Karya dalam pameran Indonesia Property Expo, JCC, Jakarta Selatan, Minggu (12/2/2017).
Sedangkan rute Bekasi Timur- Cawang dengan jarak 18,5 km akan melintasi 5 stasiun. Kelima stasiun yang akan dilintasi adalah Bekasi Timur, Bekasi Barat, Cikunir 2, Cikunir, Jati Cempaka, dan Cawang.
Ketiga rute tahap I LRT Jabodetabek ini ditargetkan akan beroperasi pada 2019. Saat ini Adhi Karya sedang mengebut pembangunan konstruksi di tiga rute tersebut.
"Tahap sekarang yang harus selesai mulai pada 2019 nanti dari Cibubur sampai Cawang. Cawang-Dukuh Atas, dan Cawang-Bekasi Timur," ujarnya.
Sumber

Jakarta - PT Adhi Karya Tbk (ADHI) sedang membangun proyek Kereta Api Ringan atau Light Rapid Transportation (LRT) wilayah Jakarta, Bogor, Depok dan Bekasi (Jabodebek). Pada tahap I ini baru dibangun 3 rute perjalanan.
Ketiga rute tersebut adalah Cawang-Cibubur, Cawang Dukuh Atas, dan Cawang Bekasi Timur. Bagi penumpang yang mau menaiki LRT supaya waktu perjalanan dapat ditempuh sekitar 20-25 menit, berikut stasiun yang ada di tiap rute.
Rute Cibubur-Cawang dengan jarak 14,5 km memiliki 4 stasiun. Keempat stasiun tersebut adalah Cibubur Kwarnas, Ciracas, Kampung Rambutan, dan Taman Mini.
Rute Cawang-Dukuh Atas melintasi 7 stasiun dengan jarak 10,5 km. Ketujuh stasiun yang dimaksud adalah Cawang, Cikoko, Pancoran, Kuningan, Rasuna Said, Setiabudi, dan Dukuh Atas.
"Dari Cawang ke Cikoko, lewat Kuningan sekitar Pasfest (Plaza Festival) sampai Dukuh Atas," ujar General Manager Departemen Transit Oriented Development (TOD), Amrozi Hamidi, di stand Adhi Karya dalam pameran Indonesia Property Expo, JCC, Jakarta Selatan, Minggu (12/2/2017).
Sedangkan rute Bekasi Timur- Cawang dengan jarak 18,5 km akan melintasi 5 stasiun. Kelima stasiun yang akan dilintasi adalah Bekasi Timur, Bekasi Barat, Cikunir 2, Cikunir, Jati Cempaka, dan Cawang.
Ketiga rute tahap I LRT Jabodetabek ini ditargetkan akan beroperasi pada 2019. Saat ini Adhi Karya sedang mengebut pembangunan konstruksi di tiga rute tersebut.
"Tahap sekarang yang harus selesai mulai pada 2019 nanti dari Cibubur sampai Cawang. Cawang-Dukuh Atas, dan Cawang-Bekasi Timur," ujarnya.
Sumber
Diubah oleh killergodnana 13-02-2017 13:59
0
3.1K
Kutip
22
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan