Kaskus

News

sukhoivsf22Avatar border
TS
sukhoivsf22
Puisi Berjudul "Aku Dibikin Malu" dari Kepala BKD DKI untuk Sumarsono
Puisi Berjudul "Aku Dibikin Malu" dari Kepala BKD DKI untuk Sumarsono
Kamis, 9 Februari 2017 | 10:45 WIB







JAKARTA, KOMPAS.com - Sebuah puisi dibacakan di halaman Monumen Nasional (Monas) oleh seorang perwakilan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) DKI Jakarta. Puisi itu ditujukan kepada Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta Sumarsono yang sebentar lagi akan habis masa jabatannya.

Sumarsono mengumpulkan sejumlah perwakilan SKPD di halaman Monas guna mempertegas netralitas SKPD DKI Jakarta sekaligu acara perpisahan Sumarsono, Kamis (9/2/2017).

Puisi berjudul "Aku Dibikin Malu", diciptakan oleh Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) DKI Jakarta Agus Suradika.

Puisi itu berisi penilaian Agus selama tiga bulan Sumarsono menjabat Plt Gubernur DKI. Dalam puisi itu, Agus mengatakan dirinya tidak yakin Sumarsono bisa memimpin DKI Jakarta dengan sejumlah permasalahan yang ada.

Masalah kemacetan, banjir dan netralitas birokrasi dinilai sulit diselesaikan oleh Sumarsono.

"Tiga bulan hanya tiga bulan, sosok unik ini kurang meyakinkan. Apakah bisa memimpin Jakarta walau hanya tiga bulan. Awalnya aku ragu dengan kemampuannya. Masalah kemacetan, genangan, pilkada, netralitas birokrasi, APBD, dan tenaga honorer serta setumpuk perdoalan. Apa iya beliau akan mampu?" demikian isi sepenggal puisi tersebut.

Namun dalam lanjutan puisi itu, Agus mengaku kagum dengan Sumarsono yang menurut dia bisa menyelesaikan permasalahan tersebut.

Dalam puisi itu Agus juga menyindir adanya oknum yang menyatakan tujuh Kepala SKPD DKI Jakarta yang mendukung salah satu pasangan calon gubernur-calon wakil gubernur DKI Jakarta. Namun, sampai saat ini belum ada yang bisa membuktikan.

Agus juga menyinggung soal rapat SKPD di dalam kereta wisata menuju Yogyakarta, penetapan APBD DKI Jakarta, serta lagu Mars DKI yang tak pernah dimiliki Pemrov DKI Jakarta semenjak berdiri.

"APBD tepat waktu, sebelum ayam berkokok APBD sudah ketok palu. OPD berjalan sukses, penempatan pejabat berjalan mulus. Rapat di kereta, mana bisa rapat di kereta, kacau ini gagasan. Malam hari pula. Enggak mungkinlah rapat, bilang aja kalau pingin piknik ke Jogja. Eh ternyata benar ada rapat. Mana BKD, jangan Koes Plusan mulu, mana Mars DKI? Sudah lama Jakarta ada dan enggak punya lagu mars," demikian akhir puisi itu. (Baca: DPRD DKI Nilai Sumarsono Berhasil Jalankan Tugas sebagai Plt Gubernur)

Mendengar puisi itu, Sumarsono tampak tertawa sambil sesekali bertepuk tangan. "Saya terenyuh mendengar puisi Pak Suradika," ujar Sumarsono.

Sumarsono menjabat sebagai Plt Gubernur DKI Jakarta pada Oktober 2016. Masa jabatannya Sumarsono akan habis pada 11 Februari.
http://megapolitan.kompas.com/read/2...ntuk.sumarsono
Hmm,,,dapat pujian sob,kita lihat aja hasilnya nanti ada masalah apa enggak nie.
emoticon-Traveller
Selamat bertugas ditempat lain pak Soni...
0
3.7K
35
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan