- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Kebut Proyek MRT, Sebagian Jalan Fatmawati Ditutup Selama Setengah Tahun


TS
killergodnana
Kebut Proyek MRT, Sebagian Jalan Fatmawati Ditutup Selama Setengah Tahun
Quote:
Quote:
:strip_icc():format(jpeg)/liputan6-media-production/medias/1502246/original/038346500_1486625804-20170209-Percepat-Bangun-Stasiun-MRT_-Sebagian-Jalan-Fatmawati-Angga-1.jpg)
Sejumlah kendaraan melaju di Jalan Fatmawati Raya yang sebagian ruas jalannya ditutup, Jakarta, Kamis (9/2). Penutupan sebagian Jalan Fatmawati untuk mempercepat pembangunan struktur layang proyek Mass Rapid Transit (MRT).
Quote:
:strip_icc():format(jpeg)/liputan6-media-production/medias/1502247/original/096041200_1486625804-20170209-Percepat-Bangun-Stasiun-MRT_-Sebagian-Jalan-Fatmawati-Angga-2.jpg)
Pembangunan Mass Rapid Transit (MRT) di Jalan Raya RS Fatmawati, Jakarta Selatan, Kamis (9/2). Pemprov DKI dan PT Mass Rapid Transit menutup sebagian Jalan Fatmawati untuk percepatan pembangunan struktur layang proyek MRT.
Quote:
:strip_icc():format(jpeg)/liputan6-media-production/medias/1502250/original/050432300_1486625806-20170209-Percepat-Bangun-Stasiun-MRT_-Sebagian-Jalan-Fatmawati-Angga-5.jpg)
Sejumlah kendaraan melaju di Jalan Fatmawati Raya yang sebagian ruas jalannya ditutup, Jakarta, Kamis (9/2). Penutupan sebagian Jalan Fatmawati untuk mempercepat pembangunan struktur layang proyek Mass Rapid Transit (MRT).
Quote:
:strip_icc():format(jpeg)/liputan6-media-production/medias/1502249/original/017856900_1486625806-20170209-Percepat-Bangun-Stasiun-MRT_-Sebagian-Jalan-Fatmawati-Angga-4.jpg)
Pekerja menyelesaikan proyek Mass Rapid Transit (MRT) di Jalan Fatmawati Raya, Jakarta, Kamis (9/2). Untuk mempercepat pembangunan struktur layang proyek MRT Jakarta, sebagian Jalan RS Fatmawati ditutup selama setengah tahun.
Quote:
:strip_icc():format(jpeg)/liputan6-media-production/medias/1502248/original/058896000_1486625805-20170209-Percepat-Bangun-Stasiun-MRT_-Sebagian-Jalan-Fatmawati-Angga-3.jpg)
Pekerja menyelesaikan proyek Mass Rapid Transit (MRT) di Jalan Fatmawati Raya, Jakarta, Kamis (9/2). Untuk mempercepat pembangunan struktur layang proyek MRT Jakarta, sebagian Jalan RS Fatmawati ditutup selama setengah tahun.
Sumber
Harus ditutup sebagian buat ngejar target tahun depan selesai

___________________________________________________________________________________________________
Quote:
Begini Kondisi Jalan Fatmawati Selama Pengerjaan Proyek MRT

JAKARTA, KOMPAS.com - Pembangunan mass rapid transit (MRT) di Jalan Haji Nawi, Fatmawati, Jakarta Selatan, masih belum rampung pada Kamis (9/2/2017).
Untuk mempercepat pembangunan tersebut, sebagian jalan ditutup. Berdasarkan pantauan Kompas.com pada Kamis, Jalan Raya Fatmawati mengalami beberapa perubahan.
Adapun perubahan tersebut salah satunya terjadi di kawasan simpang Haji Nawi. Jalur tersebut mengalami penyempitan menjadi selebar tiga meter.
Tadinya, jalur tersebut memiliki lebar sekitar enam meter dan bisa dilalui dua kendaraan roda empat secara bersamaan.
Saat ini, jalur itu hanya bisa dilalui satu kendaraan roda empat. Akibatnya, terjadi kepadatan arus lalu lintas.
Namun, penyempitan jalan tersebut hanya terjadi sepanjang kurang lebih 200 meter. Setelah itu, jalan tersebut kembali bisa dilintasi dua kendaraan roda empat sekaligus.
(Baca juga: Warga Diimbau Hindari Jalan Fatmawati Selama Pembangunan Stasiun MRT)
Selain itu, di jalur tersebut dipasangi portal. Dalam portal tersebut diberi keterangan bahwa kendaraan yang memiliki tinggi lebih dari 3 meter dilarang melintas.
Pengalihan arus juga dilakukan di jalur sebaliknya. Saat masuk Jalan Abdul Majid, sudah ada portal setinggi tiga meter.
Perubahan juga terjadi setelah melewati simpang Cipete Raya dari arah Blok M. Di jalur tersebut, kendaraan dari arah Blok M ke TB Simatupang harus mengambil jalur berlawanan.
Sebab, di jalur yang biasanya, sedang dilakukan pengerjaan proyek MRT. Terlihat kendaraan berat di lokasi proyek tersebut.
Kendaraan yang datang dari arah TB Simatupang mengarah ke Blok M harus rela membagi jalurnya untuk kendaraan dari arah Blok M menuju TB Simatupang.
Jalur tersebut terlihat dibatasi oleh pagar dan cone. Akibat penyempitan jalur tersebut, kerap terjadi kemacetan pada jam sibuk.
"Waduh Mas, kalau pagi sama sore di sini parah macetnya," ujar Juki, juru parkir di sebuah toko waralaba.
Namun, pengalihan arus tersebut hanya sepanjang 200 meter. Setelah itu, jalur kembali normal untuk kendaraan dari arah Blok M menunu TB Simatupang.
Hal yang sama juga terjadi di arah sebaliknya. Setelah melewati Simpang Cipete Raya, kendaraan dari arah TB Simatupan sudah bisa menggunakan dua lajur jalan.

Selain penyempitan jalan, perubahan juga terjadi pada kontur Jalan Raya Fatmawati. Akibat adanya proyek MRT, jalan tersebut mengalami kerusakan.
Dapat dengan mudah ditemui jalan yang berlubang di jalur tersebut. Akibatnya, kendaraan tidak bisa memacu kendaraanya secara normal.
Imbasnya, kerap terjadi kepadatan arus lalu lintas karena jalan berlubang tersebut. Tak hanya itu, jika terjadi hujan, sebagian jalan tersebut ada yang digenangi air.
"Saluran airnya mampet karena banyak lumpur jadi airnya luber ke jalan. Ini lagi dibersihin, diangkatin lumpurnya," ujar petugas PPSU yang tak ingin disebutkan namanya.
Jalan Fatmawati akan ditutup sebagian selama 6 bulan, mulai dari 4 Februari 2017 sampai 11 Agustus 2017.
(Baca juga: 26 Bidang Lahan di Haji Nawi Belum Dieksekusi untuk Stasiun MRT)
Polisi telah menyiapkan rekayasa lalu lintas di ruas jalan tersebut untuk mengantisipasi kemacetan.
Berikut peta dan rencana rekayasa arus lalu lintas:
1. Kendaraan dari Blok M ke Fatmawati dapat melewati Jalan Dharmawangsa Raya-Jalan Dharmawangsa X-Jalan Pangeran Antasari-Jalan Cipete Raya
2. Kendaraan dari Blok M ke Fatmawati dapat melewati Jalan Kramat Pela-Jalan Radio Dalam Raya-Jalan Margaguna Raya-Jalan Metro Pondok Indah Jalan Sekolah Duta Raya-Jalan Terogong Raya
3. Kendaraan dari ITC Fatmawati ke Jalan Fatmawati dapat melalui Jalan Haji Nawi Raya-Jalan Margaguna Raya-Jalan Metro Pondok Indah-Jalan Sekolah Duta Raya-Jalan Terogong Raya
4. Kendaraan dari Fatmawati ke Blok M dapat melewati Jalan Cipete Raya-Jalan Pangeran Antasari-Jalan Dharmawangsa X-Jalan Dharmawangsa Raya
5. Kendaraan dari Fatmawati ke Blok M dapat melewati Jalan Terogong Raya-Jalan Sekolah Duta Raya-Jalan Metro Pondok Indah-Jalan Margaguna Raya-Jalan Radio Dalam Raya-Jalan Haji Nawi Raya.
Sumber

JAKARTA, KOMPAS.com - Pembangunan mass rapid transit (MRT) di Jalan Haji Nawi, Fatmawati, Jakarta Selatan, masih belum rampung pada Kamis (9/2/2017).
Untuk mempercepat pembangunan tersebut, sebagian jalan ditutup. Berdasarkan pantauan Kompas.com pada Kamis, Jalan Raya Fatmawati mengalami beberapa perubahan.
Adapun perubahan tersebut salah satunya terjadi di kawasan simpang Haji Nawi. Jalur tersebut mengalami penyempitan menjadi selebar tiga meter.
Tadinya, jalur tersebut memiliki lebar sekitar enam meter dan bisa dilalui dua kendaraan roda empat secara bersamaan.
Saat ini, jalur itu hanya bisa dilalui satu kendaraan roda empat. Akibatnya, terjadi kepadatan arus lalu lintas.
Namun, penyempitan jalan tersebut hanya terjadi sepanjang kurang lebih 200 meter. Setelah itu, jalan tersebut kembali bisa dilintasi dua kendaraan roda empat sekaligus.
(Baca juga: Warga Diimbau Hindari Jalan Fatmawati Selama Pembangunan Stasiun MRT)
Selain itu, di jalur tersebut dipasangi portal. Dalam portal tersebut diberi keterangan bahwa kendaraan yang memiliki tinggi lebih dari 3 meter dilarang melintas.
Pengalihan arus juga dilakukan di jalur sebaliknya. Saat masuk Jalan Abdul Majid, sudah ada portal setinggi tiga meter.
Perubahan juga terjadi setelah melewati simpang Cipete Raya dari arah Blok M. Di jalur tersebut, kendaraan dari arah Blok M ke TB Simatupang harus mengambil jalur berlawanan.
Sebab, di jalur yang biasanya, sedang dilakukan pengerjaan proyek MRT. Terlihat kendaraan berat di lokasi proyek tersebut.
Kendaraan yang datang dari arah TB Simatupang mengarah ke Blok M harus rela membagi jalurnya untuk kendaraan dari arah Blok M menuju TB Simatupang.
Jalur tersebut terlihat dibatasi oleh pagar dan cone. Akibat penyempitan jalur tersebut, kerap terjadi kemacetan pada jam sibuk.
"Waduh Mas, kalau pagi sama sore di sini parah macetnya," ujar Juki, juru parkir di sebuah toko waralaba.
Namun, pengalihan arus tersebut hanya sepanjang 200 meter. Setelah itu, jalur kembali normal untuk kendaraan dari arah Blok M menunu TB Simatupang.
Hal yang sama juga terjadi di arah sebaliknya. Setelah melewati Simpang Cipete Raya, kendaraan dari arah TB Simatupan sudah bisa menggunakan dua lajur jalan.

Selain penyempitan jalan, perubahan juga terjadi pada kontur Jalan Raya Fatmawati. Akibat adanya proyek MRT, jalan tersebut mengalami kerusakan.
Dapat dengan mudah ditemui jalan yang berlubang di jalur tersebut. Akibatnya, kendaraan tidak bisa memacu kendaraanya secara normal.
Imbasnya, kerap terjadi kepadatan arus lalu lintas karena jalan berlubang tersebut. Tak hanya itu, jika terjadi hujan, sebagian jalan tersebut ada yang digenangi air.
"Saluran airnya mampet karena banyak lumpur jadi airnya luber ke jalan. Ini lagi dibersihin, diangkatin lumpurnya," ujar petugas PPSU yang tak ingin disebutkan namanya.
Jalan Fatmawati akan ditutup sebagian selama 6 bulan, mulai dari 4 Februari 2017 sampai 11 Agustus 2017.
(Baca juga: 26 Bidang Lahan di Haji Nawi Belum Dieksekusi untuk Stasiun MRT)
Polisi telah menyiapkan rekayasa lalu lintas di ruas jalan tersebut untuk mengantisipasi kemacetan.
Berikut peta dan rencana rekayasa arus lalu lintas:
1. Kendaraan dari Blok M ke Fatmawati dapat melewati Jalan Dharmawangsa Raya-Jalan Dharmawangsa X-Jalan Pangeran Antasari-Jalan Cipete Raya
2. Kendaraan dari Blok M ke Fatmawati dapat melewati Jalan Kramat Pela-Jalan Radio Dalam Raya-Jalan Margaguna Raya-Jalan Metro Pondok Indah Jalan Sekolah Duta Raya-Jalan Terogong Raya
3. Kendaraan dari ITC Fatmawati ke Jalan Fatmawati dapat melalui Jalan Haji Nawi Raya-Jalan Margaguna Raya-Jalan Metro Pondok Indah-Jalan Sekolah Duta Raya-Jalan Terogong Raya
4. Kendaraan dari Fatmawati ke Blok M dapat melewati Jalan Cipete Raya-Jalan Pangeran Antasari-Jalan Dharmawangsa X-Jalan Dharmawangsa Raya
5. Kendaraan dari Fatmawati ke Blok M dapat melewati Jalan Terogong Raya-Jalan Sekolah Duta Raya-Jalan Metro Pondok Indah-Jalan Margaguna Raya-Jalan Radio Dalam Raya-Jalan Haji Nawi Raya.
Sumber
Diubah oleh killergodnana 10-02-2017 04:11
0
4.6K
Kutip
35
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan