- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Mau Kece, Malah Bikin Kere? #SayangUangnya Gan!
TS
kaskus.infoforum
Mau Kece, Malah Bikin Kere? #SayangUangnya Gan!
Setelah booming tahun 2016 dan banyak diikuti seleb Indonesia, mulai dari Hamish Daud sampai Pevita Pearce, di awal tahun 2017 ini Gerakan #SayangUangnya ada lagi nih gan. Kali ini mengajak anak muda, para millenials, buat lebih bijak bertransaksi dengan mengurangi "Latte Factors".
PermataBank sebagai bank yang trus berinovasi bagi jutaan keluarga Indonesia kembali ngajak Agan Sista buat jalanin gaya hidup hemat lewat gerakan #SayangUangnya. Pada hari Selasa (30/01/17) bertempat di Portico Terrace & Bistro Senayan City, PermataBank pingin ngingetin lagi kalau #SayangUangnya bukan berarti harus menjadi super pelit yang ujung-ujungnya bikin Gansis gak bisa nikmatin hidup, melainkan jadi lebih bijak dalam mengatur keuangan.
Ngeluarin uang buat kebutuhan hidup dasar kayak pangan, sandang memang hal yang wajar. Akan tetapi ada juga pengeluaran yang disebut dengan ”Latte Factor”*.
Menanggapi soal “latte factor” ini, Ajeng Raviando selaku psikolog mengungkapkan,” Generasi millennials yang dari kecil sudah dimanjakan dengan kecanggihan teknologi diikuti dengan tren yang sedang berlangsung. Kebiasaan ini membuat mereka tidak dapat menahan keinginannya untuk mendapatkan sesuatu secara cepat tanpa pikir panjang. Akibatnya, mereka kerap mengeluarkan uang untuk barang-barang sekedar untuk memuaskan nafsu atau mengikuti tren yang sedang berlangsung.”
Kebiasaan “Latte Factor” juga diamini oleh Hamish Daud, aktor dan host acara televisi tersebut bilang, “Dulu saya sering sekali makan di restoran mewah, belanja yang tidak terlalu penting. Tanpa disadari, pengeluaran untuk hal tersebut membengkak. Belajar untuk #SayangUangnya, saat ini saya mulai mengurangi 'Latte Factor' saya serta menyisihkan pendapatan untuk ditabung"
Menurut Direktur Retail Banking PermataBank, Bianto Surodjo, ”PermataBank menemukan bahwa hal yang paling sulit dikontrol oleh konsumen saat ini adalah mengatur pengeluaran yang kecil - kecil namun sering dilakukan. Masalah konsumerisme yang dihadapi oleh masyarakat sekarang ini bukanlah karena uang itu sendiri. Melainkan, karena kurangnya pengertian tentang pengelolaan uang. Gerakan #SayangUangnya diharapkan dapat menginspirasi generasi saat ini untuk tetap mengedepankan masa depan dan mengedukasi tentang pengelolaan keuangan.”
Buat ngedukung Gerakan #SayangUangnya, PermataTabungan Bebas makin ciamik berinovasi buat ngasih keuntungan dalam berbagai transaksi di kehidupan sehari-hari, gan. Gak ada lagi “latte factor” berupa biaya-biaya transaksi karena PermataTabungan Bebas ngasih layanan menarik berupa:
Gak cuma dengan mengurangi biaya-biaya ini gan, Agan juga bisa nambah-nambahin isi tabungan dari cashback yang didapet dari belanja kebutuhan dasar. Spesial di tahun 2017, PermataTabungan Bebas ngasih cashback 10% buat belanja di:
Supermarket, mengisi bahan bakar di SPBU, menggunakan transportasi online serta berbelanja kebutuhan di toko online mana saja setiap tanggal 20 dan 17 hingga April 2017.
Di tanggal yang lain Gansis tetep bisa nikmatin S E N S O R untuk berbagai transaksi tersebut. Misalnya nih kalo Agan biasa belanja rata-rata Rp 3,5 juta di seluruh kategori tersebut, penghematan yang bisa Agan dapetin setidaknya Rp 175.000/bulan, bahkan kalo bisa mencapai Rp 350.000 kalo dimanfaatkan secara maksimum, Agan Sista bisa dapetin cashback Rp 500.000 per bulan dan dalam setahun jumlahnya bisa mencapai Rp 6.000.000.
Pepatah lama berbunyi, “sedikit – sedikit lama-lama jadi bukit”. “Bukit” yang Agan Sista rencanakan (yaitu cita-cita Gansis) bisa makin cepet terwujud nih dengan bersikap #SayangUangnya dan didukung oleh PermataTabungan Bebas.
Penasaran pingin tahu lebih lanjut tentang gerakan #SayangUangnya dan PermataTabungan Bebas? Langsung meluncur aja Gan ke TKP di www.sayanguangnya.com
PermataBank sebagai bank yang trus berinovasi bagi jutaan keluarga Indonesia kembali ngajak Agan Sista buat jalanin gaya hidup hemat lewat gerakan #SayangUangnya. Pada hari Selasa (30/01/17) bertempat di Portico Terrace & Bistro Senayan City, PermataBank pingin ngingetin lagi kalau #SayangUangnya bukan berarti harus menjadi super pelit yang ujung-ujungnya bikin Gansis gak bisa nikmatin hidup, melainkan jadi lebih bijak dalam mengatur keuangan.
Ngeluarin uang buat kebutuhan hidup dasar kayak pangan, sandang memang hal yang wajar. Akan tetapi ada juga pengeluaran yang disebut dengan ”Latte Factor”*.
Spoiler for Pengertian Latte Factor:
Apa sih Latte Factor itu?
Quote:
Istilah Latte Factor dipopulerkan oleh David Bach, seorang motivator dan konsultan finansial. Latte Factors adalah pengeluaran – pengeluaran kecil buat hal yang sebenarnya gak terlalu dibutuhkan, gak penting-penting banget dibeli tapi transaksinya dilakukan berulang kali. Misalnya nih beli kopi di gerai coffee shop setiap hari atau beli aksesoris baru tiap bulan demi penampilan. Bahkan ”latte factor” juga hadir tanpa sadar di rekening bank berupa biaya-biaya dari berbagai transaksi perbankan. Padahal, ketika dihitung – hitung, pengeluaran ”latte factor” ini cukup besar.
Bahasa kerennya nih gan, Latte Factors tuh pengeluaran bocor alus.
Berdasarkan data yang PermataBank dapatkan**, 9 dari 10 orang mengeluarkan lebih dari Rp. 900,000 perbulan untuk ”latte factor”. Hal ini sejalan dengan hasil survei dari ”Share of Wallet” oleh Kadence International Indonesia bahwa masyarakat Indonesia menabung rata-rata hanya 8% dari pendapatannya, dimana sisanya digunakan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari termasuk di dalamnya hal-hal berupa ”latte factor”.
Bahasa kerennya nih gan, Latte Factors tuh pengeluaran bocor alus.
Berdasarkan data yang PermataBank dapatkan**, 9 dari 10 orang mengeluarkan lebih dari Rp. 900,000 perbulan untuk ”latte factor”. Hal ini sejalan dengan hasil survei dari ”Share of Wallet” oleh Kadence International Indonesia bahwa masyarakat Indonesia menabung rata-rata hanya 8% dari pendapatannya, dimana sisanya digunakan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari termasuk di dalamnya hal-hal berupa ”latte factor”.
Menanggapi soal “latte factor” ini, Ajeng Raviando selaku psikolog mengungkapkan,” Generasi millennials yang dari kecil sudah dimanjakan dengan kecanggihan teknologi diikuti dengan tren yang sedang berlangsung. Kebiasaan ini membuat mereka tidak dapat menahan keinginannya untuk mendapatkan sesuatu secara cepat tanpa pikir panjang. Akibatnya, mereka kerap mengeluarkan uang untuk barang-barang sekedar untuk memuaskan nafsu atau mengikuti tren yang sedang berlangsung.”
Kebiasaan “Latte Factor” juga diamini oleh Hamish Daud, aktor dan host acara televisi tersebut bilang, “Dulu saya sering sekali makan di restoran mewah, belanja yang tidak terlalu penting. Tanpa disadari, pengeluaran untuk hal tersebut membengkak. Belajar untuk #SayangUangnya, saat ini saya mulai mengurangi 'Latte Factor' saya serta menyisihkan pendapatan untuk ditabung"
Menurut Direktur Retail Banking PermataBank, Bianto Surodjo, ”PermataBank menemukan bahwa hal yang paling sulit dikontrol oleh konsumen saat ini adalah mengatur pengeluaran yang kecil - kecil namun sering dilakukan. Masalah konsumerisme yang dihadapi oleh masyarakat sekarang ini bukanlah karena uang itu sendiri. Melainkan, karena kurangnya pengertian tentang pengelolaan uang. Gerakan #SayangUangnya diharapkan dapat menginspirasi generasi saat ini untuk tetap mengedepankan masa depan dan mengedukasi tentang pengelolaan keuangan.”
Buat ngedukung Gerakan #SayangUangnya, PermataTabungan Bebas makin ciamik berinovasi buat ngasih keuntungan dalam berbagai transaksi di kehidupan sehari-hari, gan. Gak ada lagi “latte factor” berupa biaya-biaya transaksi karena PermataTabungan Bebas ngasih layanan menarik berupa:
- Gratis biaya tarik tunai di ATM Bank mana saja tanpa ada syarat apapun
- Gratis biaya administrasi
- Gratis biaya transfer online melalui PermataMobile dan PermataNet (berlaku bagi nasabah dengan saldo rata-rata Rp5 juta).
Gak cuma dengan mengurangi biaya-biaya ini gan, Agan juga bisa nambah-nambahin isi tabungan dari cashback yang didapet dari belanja kebutuhan dasar. Spesial di tahun 2017, PermataTabungan Bebas ngasih cashback 10% buat belanja di:
Supermarket, mengisi bahan bakar di SPBU, menggunakan transportasi online serta berbelanja kebutuhan di toko online mana saja setiap tanggal 20 dan 17 hingga April 2017.
Quote:
Di tanggal yang lain Gansis tetep bisa nikmatin S E N S O R untuk berbagai transaksi tersebut. Misalnya nih kalo Agan biasa belanja rata-rata Rp 3,5 juta di seluruh kategori tersebut, penghematan yang bisa Agan dapetin setidaknya Rp 175.000/bulan, bahkan kalo bisa mencapai Rp 350.000 kalo dimanfaatkan secara maksimum, Agan Sista bisa dapetin cashback Rp 500.000 per bulan dan dalam setahun jumlahnya bisa mencapai Rp 6.000.000.
Pepatah lama berbunyi, “sedikit – sedikit lama-lama jadi bukit”. “Bukit” yang Agan Sista rencanakan (yaitu cita-cita Gansis) bisa makin cepet terwujud nih dengan bersikap #SayangUangnya dan didukung oleh PermataTabungan Bebas.
Penasaran pingin tahu lebih lanjut tentang gerakan #SayangUangnya dan PermataTabungan Bebas? Langsung meluncur aja Gan ke TKP di www.sayanguangnya.com
Apa sih 'Latte Factors' Gansis?
Diubah oleh kaskus.infoforum 01-02-2017 07:41
0
2.1K
24
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan