WARTA KOTA, CILINCING - Sejumlah alat pengkoneksi air yang menuju atas tanah atau hidran, di sejumlah titik di Jakarta Utara, kebanyakan sudah dalam kondisi karatan, dan tidak lagi layak untuk dipakai.
Salah satunya, yaitu hidran yang berada di Jalan Raya Tugu Semper Barat, Cilincing, Jakarta Utara.
Pantauan Warta Kota n‎ampak hidran itu kini tak lagi layak untuk dipakai.
Selain berkarat, terpantau di hydrant merah itu sudah rusak dan lama tak digunakan, oleh para petugas pemadam kebakaran setempat.
"Memang sudah rusak pak sepertinya, dan tidak dilakukan‎ perawatan. Harusnya dirawat pak. Jikalau, sewaktu-waktu ada kebakaran kemungkinan pihak damkar kan digunakan dan enggak perlu cari aliran kali lagi. Kebanyakan, petugas itu nyedot air paling dari air got. Itu hidran sudah karatan begitu, mungkin juga karena tidak teraliri air lagi," ungkap Jamal (37), warga Semper Barat, Minggu (29/1/2017).
Pemandangan yang sama di hidran lainnya. Terpantau di tubuh hidran tergantung sebuah kantung plastik bening, berisikan air.
Selain berkarat kondisi tubuh hidran itu pun miring.
"Sudah enggak dialiri air pak sepertinya dan jarang banget saya lihat itu hidran diutak-atik. Begitu saja. Kalau setahu‎ saya, yang namanya hidran kan biasanya dipakai petugas pemadam kebakaran, tapi saya melihat enggak tuh. Malah pakai air got. Banyak warga di sini bilang, kalau hdran di wilayah Cilincing sudah enggak dialiri air lagi. Saya enggak tahu juga kenapa. Alangkah baiknya, pihak pemerintah itu lakukan cek kondisi terkini hidran. Soalnya penting kalau sewaktu-waktu ada kebakaran kan bisa digunakan," papar Yusuf (31), warga setempat

http://wartakota.tribunnews.com/2017/01/29/hidran-di-jakarta-utara-banyak-berkarat-dan-tidak-dialiri-air

Kurang perawatan sepertinya