- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- Lounge Pictures
Melihat Sisi Lain Penjajah Belanda Lewat Sebuah Kerkhof


TS
bowobutoijo
Melihat Sisi Lain Penjajah Belanda Lewat Sebuah Kerkhof
Halo agan/sista kaskuser sekalian. TS datang lagi ke forum Lounge dengan tujuan untuk membuat sebuah thread yang sekiranya bermanfaat. Monggo disimak ya. 
Di sini TS ingin menampilkan sisi lain dari sosok penjajah negara kita yang paling mendominasi terutama dalam segi rentang waktu kala itu. Yap, Belanda. Atau yang sering orang menyebutnya sebagai Kompeni (Compagnie).
Dulu ketika mereka mendiami negara kita dengan tujuan utama untuk menjajah sekaligus mengeruk kekayaan, pastilah tentu tak bisa dielakkan yang namanya peperangan gan/sis. Korban luka maupun tewas dari kedua belah pihak pastinya tidak sedikit. Apalagi Belanda menjajah sampai 3,5 abad lamanya.
Kita mungkin sudah sering melihat film-film berbau patriotisme yang menayangkan adegan kematian saudara/saudari sebangsa kita di jaman dulu yang gugur saat melawan penjajah. Namun, di sini TS ingin menunjukkan nih sebuah hal yang berkebalikan dengan kalimat sebelumnya. Yaitu, kematian para penjajah kompeni.
Ingin lihat seperti apa? Yuk saksikan foto-foto berikut yang dari awal hingga selesai menampilkan prosesi pemakaman para prajurit VOC di sebuah pemakaman Belanda (namanya kerkhof gan/sis). Foto-foto ino konon didokumentasikan pada masa-masa terakhir Belanda singgah di Indonesia. Masa agresi militer Belanda (1946-1948). Lokasinya ada di suatu kawasan di dekat Banyumas Jawa Tengah.
Nah, segitu saja sih gan yang bisa TS kasih.
Setelah melihat gambar-gambar di atas, TS sih tidak berharap agan/sista untuk menaruh simpati/empati yang besar untuk mereka (para kompeni yang gugur). Karena bagaimanapun kematian mereka disebabkan oleh pertarungan sengit melawan para pahlawan-pahlawan kita yang gagah berani di tempo doeloe.
Bagi Belanda mereka jelas adalah pahlawan. Tapo bagi kita mereka jelas adalah musuh. Tapi biar bagaimanapun, yang terjadi biarkan saja terjadi gan/sis. Sebagai pelajaran ke depannya agar perang tidak terulang lagi khususnya di negara ini.
Karena yang menang jadi arang dan yang kalah jadi abu seringnya.
O ya, TS mau ngucapin terimakasih kepada situs banjoemas.comkarena foto-foto dokumentasi lawas era penjajahan itu diambil dari situ.
Dan terakhir, TS akan memberitahu mengenai lokasi kerkhof itu di masa kini. Sekarang tempat pemakaman Belanda itu telah menjelma menjadi ...
Hehehe, sekarang jadi SMP 3 Banyumas gan/sis. Sekolahan itu dibangun di atas makam para penjajah kompeni Belanda!
Oke, sekian saja thread dari saya. Semoga dapat diambil manfaatnya ya gan/sis. Bagi yang ingin memberikan
atau
silahkan dan TS pasti akan senang sekali (kalau ada sih). Tapi jangan dikasih
ya karena TS pasti akan mudah 
Terimakasih sudah mampir!

Di sini TS ingin menampilkan sisi lain dari sosok penjajah negara kita yang paling mendominasi terutama dalam segi rentang waktu kala itu. Yap, Belanda. Atau yang sering orang menyebutnya sebagai Kompeni (Compagnie).

Dulu ketika mereka mendiami negara kita dengan tujuan utama untuk menjajah sekaligus mengeruk kekayaan, pastilah tentu tak bisa dielakkan yang namanya peperangan gan/sis. Korban luka maupun tewas dari kedua belah pihak pastinya tidak sedikit. Apalagi Belanda menjajah sampai 3,5 abad lamanya.

Kita mungkin sudah sering melihat film-film berbau patriotisme yang menayangkan adegan kematian saudara/saudari sebangsa kita di jaman dulu yang gugur saat melawan penjajah. Namun, di sini TS ingin menunjukkan nih sebuah hal yang berkebalikan dengan kalimat sebelumnya. Yaitu, kematian para penjajah kompeni.

Ingin lihat seperti apa? Yuk saksikan foto-foto berikut yang dari awal hingga selesai menampilkan prosesi pemakaman para prajurit VOC di sebuah pemakaman Belanda (namanya kerkhof gan/sis). Foto-foto ino konon didokumentasikan pada masa-masa terakhir Belanda singgah di Indonesia. Masa agresi militer Belanda (1946-1948). Lokasinya ada di suatu kawasan di dekat Banyumas Jawa Tengah.
Spoiler for Pemandangan bukit tempat para mayat prajurit akan ditanam:
Spoiler for Bukitnya terlihat jelas:
Spoiler for Para prajurit mengacungkan senjata untuk menghormati kedatangan rekannya dalam peti:
Spoiler for Sebuah peti diletakkan persis di atas lubang makam:
Spoiler for Penurunan peti mati diiringi oleh letusan senjata api:
Spoiler for Beberapa warga lokal ikut menyaksikan:
Spoiler for Bersiap untuk ditimbun tanah:
Spoiler for Beberapa lubang sudah ditutup:
Spoiler for Seorang perwira yang mungkin sedang merasa kehilangan:
Spoiler for Seorang prajurit berpakaian putih di depan peti mati:
Spoiler for Si pria baju putih mungkin berperan sebagai pendeta di situ:
Spoiler for Para prajurit nampak berbaris rapi di atas tanah milik si mati:
Spoiler for Hormat terakhir untuk seorang rekan:
Spoiler for Seorang prajurit sedang merenung di depan lubang kuburan:
Spoiler for Dua buah peti dijejerkan:
Spoiler for Barisan makam bernisan sederhana tercipta:
Spoiler for Deretan kayu salib menemani para prajurit dalam peristirahatan terakhir:
Spoiler for Para prajurit yang mati telah beristirahat bersama-sama untuk selamanya:
Spoiler for Sebuah sentuhan di atas tanah basah sebelum berpisah:
Spoiler for Mereka mati bukan di tanah negara sendiri:
Spoiler for Seorang prajurit yang bersiap untuk meninggalkan kawannya yang telah mati:
Nah, segitu saja sih gan yang bisa TS kasih.

Setelah melihat gambar-gambar di atas, TS sih tidak berharap agan/sista untuk menaruh simpati/empati yang besar untuk mereka (para kompeni yang gugur). Karena bagaimanapun kematian mereka disebabkan oleh pertarungan sengit melawan para pahlawan-pahlawan kita yang gagah berani di tempo doeloe.

Bagi Belanda mereka jelas adalah pahlawan. Tapo bagi kita mereka jelas adalah musuh. Tapi biar bagaimanapun, yang terjadi biarkan saja terjadi gan/sis. Sebagai pelajaran ke depannya agar perang tidak terulang lagi khususnya di negara ini.

Karena yang menang jadi arang dan yang kalah jadi abu seringnya.

O ya, TS mau ngucapin terimakasih kepada situs banjoemas.comkarena foto-foto dokumentasi lawas era penjajahan itu diambil dari situ.

Dan terakhir, TS akan memberitahu mengenai lokasi kerkhof itu di masa kini. Sekarang tempat pemakaman Belanda itu telah menjelma menjadi ...
Spoiler for :
Spoiler for :
Spoiler for :
Hehehe, sekarang jadi SMP 3 Banyumas gan/sis. Sekolahan itu dibangun di atas makam para penjajah kompeni Belanda!

Oke, sekian saja thread dari saya. Semoga dapat diambil manfaatnya ya gan/sis. Bagi yang ingin memberikan




Terimakasih sudah mampir!



4iinch memberi reputasi
1
14.4K
30


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan