Laporan Wartawan Tribun Medan / Nanda F. Batubara
TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Wakil Ketua GNPF MUI, KH Zaitun Rasmin, menyebutkan tiga esensi dalam acara Tabligh Akbar Aksi Bela Islam yang digelar di Masjid Agung Medan Jalan Pangeran Diponegoro.
Satu di antara tiga esensi itu adalah semangat persatuan umat Islam yang merupakan anugerah dari Allah SWT.
"Sudah lama umat Islam memimpikan persatuan dan persaudaraan, dan saat ini momentum itu telah tercapai. Karena itu, spirit 212 harus terus dijaga sebagai perekat umat dan persatuan Indonesia," ujar KH Zaitun Rasmin, Rabu (28/12/2016).
Puluhan ribu umat Islam mengikuti

Puluhan ribu umat Islam mengikuti Tabliq Akbar di Masjid Agung, Medan, Sumatera Utara, Rabu (28/12/2016). Habib Rizieq langsung menyampaikan tausiahnya yang dihadiri ribuan kaum muslimin, seusai
Esensi yang kedua adalah semangat jihad di jalan Allah. Jihad ini, katanya, harus terbingkai dalam koridor hukum dan konstitusi. Oleh karena itulah Aksi Bela Islam disebut sebagai Jihad Konstitusi.
Sedangkan esensi ketiga adalah semangat perjuangan yang damai. Baca: Bersikeras Payungi Sendiri, Foto Jokowi Aksi Damai 212 Disamakan Soekarno saat Temui Massa Demo

"Kita bersatu di sini bukan untuk anarkis. Kita berkumpul di sini bukan pula karena permusuhan melainkan sebagai aksi damai," katanya.
Pada kesempatan itu, Gerakan Anti Penistaan Agama Islam (GAPAI) sebagai penyelenggara membacakan maklumat. GAPAI menyebutkan bahwa nilai-nilai Pancasila saat ini sudah sangat jauh dari implementasi kehidupan bangsa Indonesia.
Imam Besar FPI Habib Rizieq Syihab memberikan tausiah
Imam Besar FPI Habib Rizieq Syihab memberikan tausiah sebelum mengikuti Tabliq Akbar di Masjid Agung, Medan, Sumatera Utara, Rabu (28/12/2016). Habib Rizieq langsung menyampaikan tausiahnya yang dihadiri ribuan kaum muslimin, seusai melaksanakan salat Asar. TRIBUN MEDAN/DANIL SIREGAR

"Kami umat Islam di Sumut menyampaikan mandat kepada GNPF MUI untuk mengambil tindakan penyelamatan bangsa Indonesia. Kami juga menyatakan akan taat kepada ulama serta memberi mandat kepada Habib Rizieq Shihab untuk membaiat kami dalam perjuangan membela Islam," demikian isi maklumat GAPAI tersebut.
Tak lama setelah KH Zaitun Rasmin menyampaikan tausiahnya, Ketua Dewan Pembina GNPF MUI yang juga Ketua FPI, Habib Rizieq Shihab, tiba di Masjid Agung Medan Jalan Pangeran Diponegoro.
Kedatangan Habib Rizieq disambut salawat ribuan umat Islam yang hadir di masjid tersebut.
(cr5/tribun-medan.com)

tribunnews

damai2 aja tuh