Kulit gatal adalah masalah yang cukup sering ditemui. Penyebabnya pun bermacam-macam, mulai dari alergi, gigitan serangga, atau kulit kering. Namun, kulit gatal bisa muncul tiba-tiba tanpa alasan yang jelas. Ketika hal ini terjadi, Agan pun hanya bisa bertanya-tanya apa yang menjadi penyebabnya. Namun, tahu ga sih Gan? Kalau kulit bisa gatal karena stres atau cemas berlebihan. Tanpa disadari, gatal yang sangat mengganggu itu ternyata berakar pada pikiran Agan sendiri. Apakah selama ini gatal yang dirasakan disebabkan oleh stres atau kebanyakan pikiran? Simak terus informasi di bawah ini untuk mencari tahu jawabannya.

Bagaimana stres menyebabkan gatal-gatal?
Saat Agan sedang dilanda stres, tubuh akan bereaksi. Stres merangsang reaksi kimia dalam tubuh yang membuat kulit menjadi lebih peka. Selain itu, ada banyak ujung saraf yang terhubung dengan kulit sehingga jika sistem saraf pusat membaca adanya gangguan karena stres, kulit juga akan bereaksi. Kondisi ini juga bisa membuat kulit lebih sulit disembuhkan jika sedang mengalami masalah atau penyakit kulit tertentu. Masalahnya, terkadang bahkan Agan sendiri tidak menyadari bahwa Agan sedang dilanda stres atau sedang banyak pikiran. Maka saat mengalami gatal yang muncul tiba-tiba, Agan merasa bahwa penyebabnya tidak jelas.

Berbagai jenis gatal karena stres
Gatal karena stres bisa muncul dengan gejala yang berbeda-beda pada setiap orang. Berikut adalah berbagai jenis gatal yang mungkin dialami saat dilanda stres.

1. Biduran
   Biduran biasanya muncul akibat reaksi sistem kekebalan tubuh terhadap alergen (penyebab alergi). Karena kulit adalah mekanisme pertahanan tubuh yang paling luar, di situlah sistem kekebalan tubuh akan merangsang produksi sel darah putih. Sel darah putih kemudian akan melawan bakteri, virus, atau alergen sehingga muncul biduran.
   
2. Biang keringat
   Stres biasanya diikuti dengan gejala lain seperti produksi keringat berlebih. Namun, jika Agan berada di lingkungan yang panas, lembap, atau sirkulasi udaranya tidak lancar, keringat justru akan terperangkap di dalam lapisan kulit dan tidak bisa menguap. Hal ini akan kemudian menimbulkan biang keringat di kulit yang terasa gatal.
   
3. Penyakit kulit
   Agan yang punya penyakit kulit tertentu harus lebih berhati-hati terhadap tekanan psikologis. Pasalnya, stres bisa memicu kumatnya penyakit kulit tertentu seperti eksim, herpes, dan psoriasis. Penyakit-penyakit tersebut bisa menyebabkan rasa gatal yang sangat mengganggu. Ini karena saat stres, tubuh akan memproduksi hormon-hormon yang bisa memicu penyakit kulit yang Agan derita.
   
4. Gatal psikogenik
   Jenis gatal yang satu ini cukup unik karena kondisi ini dipicu oleh sugesti dari pikiran sendiri. Kondisi ini jarang ditemui. Namun, jika Agan memiliki kondisi kejiwaan tertentu seperti depresi, gangguan kecemasan, atau gangguan obsesif kompulsif (OCD), stres sedikit saja sudah bisa memicu keinginan untuk menggaruk kulit yang terasa gatal. Biasanya gatal psikogenik hanya akan muncul pada anggota tubuh yang mudah dijangkau seperti lengan, wajah, bahu, perut, atau paha bagian belakang.
   

Meredakan kulit gatal karena stres
Cara terbaik untuk mengatasi gatal karena stres adalah menemukan dan menghadapi sumber stres. Saat stres berkurang, gatal-gatal yang dirasakan pun akan berangsur-angsur hilang. Maka, penting bagi Agan untuk meluangkan waktu bagi diri sendiri guna mengusir stres. Agan bisa melakukan relaksasi dengan minyak esensial, berolahraga, berlibur, atau langsung menyelesaikan sumber masalah penyebab stres. Agan juga bisa meredakan kulit gatal dengan bahan-bahan alami seperti getah lidah buaya atau kompres dingin. Hindari mandi dengan air panas karena bisa membuat kulit jadi semakin kering dan gatal.

Mau tahu informasi lengkapnya? Cek disini aja, Gan:
Kulit Gatal Tanpa Sebab? Mungkin Anda Sedang Stress

Simak juga informasi menarik lainnya juga, Gan:
Awas, Stres Karena Pekerjaan Bisa Memperpendek Usia
Kenapa Bentol Gigitan Nyamuk Terasa Gatal?
ertamax