WASHINGTON – Duta Besar Inggris untuk Amerika Serikat (AS) mengatakan, jet tempur dan kapal induk Inggris akan beroperasi di Laut China Selatan pada 2020. Saat ini, Negeri Ratu Elizabeth telah menempatkan empat unit jet tempur Typhoon di Jepang, salah satu negara yang terlibat sengketa di wilayah tersebut.

Berdasarkan laporan Reuters, Dubes Inggris Kim Darroch mengatakan kepada think tank yang berbasis di Washington, AS bahwa jet Typhoon Inggris yang kini berada di Jepang, kemungkinan besar akan terbang di daerah tersebut. Dia juga mengklaim kapal induk Inggris kelas Elizabeth yang saat ini masih dalam tahap pembuatan akan beroperasi di Laut China Selatan.

“Tentu saja seperti kami membawa dua kapal induk terbaru kami pada 2020, dan saat kami memperbaharui dan meng-update kekuatan pertahanan kami, mereka akan terlihat di Pasifik. Dan kami sangat setuju dengan tujuan administrasi AS saat ini dan mendatang untuk melindungi kebebasan bernavigasi dan untuk membuka rute laut dan udara,” ujarnya sebagaimana dilansir dari Russia Today, Sabtu (3/12/2016).

Empat unit Typhoon Inggris tiba di Jepang pada Oktober lalu sebagai bagian dari upaya peningkatan partisipasi London di area itu. Langkah itu juga merupakan bagian dari kebijakan luar negeri yang oleh para peneliti disebut sebagai poros ke Asia, sebuah penyusunan ulang strategi AS untuk menghadapi China yang sedang bangkit.
(dka)

http://news.okezone.com/read/2016/12...-china-selatan