- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Istri Sri Bintang Pamungkas Bilang suaminya di tangkap karena mengantar surat


TS
v.jaya
Istri Sri Bintang Pamungkas Bilang suaminya di tangkap karena mengantar surat
https://news.detik.com/berita/336114...476772221#main
Ernalia, Istri Sri Bintang Pamungkas menyesalkan penangkapan terhadap suaminya. Menurut Erlina, Sri Bintang ditahan gara-gara pesan dalam sebuah surat. Seperti apa?
Erlina menjelaskan suaminya tidak melakukan makar seperti yang dituduhkan polisi. Pada tanggal 1 Desember suaminya itu bukan terlibat kegiatan, tapi mengantar surat ke DPR-MPR dan Markas TNI di Cilangkap.
"Habis ngetik, paginya salat, bangun (untuk) ngeprint (tapi) tinta habis. Pergi keluar ngeprint di luar. Suratnya dibawa sendiri ke DPR, MPR dan TNI di Cilangkap. Waktu nganter surat (ditemani) sama Dahlia Zein, masih saudara saya," kata Erlina di depan Mako Brimob Kelapa Dua, Depok, Jumat (2/12/2016).
Erlina Sri BintangFoto: Istri Sri Bintang
Erlina Sri Bintang
Erlina lantas menyampaikan isi surat yang disampaikan Sri Bintang tersebut ke wartawan via aplikasi Whatsapp. Berikut isi surat tersebut:
Kepada Yth.:
Pimpinan
Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia
d/a Gedung DPR/MPR-RI
Jl. Jenderal Hatot Soebroto
Jakarta Selatan
Dengan hormat,
Bersama ini, kami dari kelompok Gerakan Nasional People Power Indonesia, yang merupakan gabungan dari beberapa exponen aktivis, sehubungan dengan situasi tanah air sekarang ini, sudah menyampaikan keinginan kami meminta kesediaan Pimpinan Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia untuk memanggil Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia guna menggelar Sidang Istimewa Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia (SI-MPR RI) sesegera mungkin. Yaitu, dengan maksud menyelesaikan persoalan-persoalan Negara yang dari hari ke hari semakin berbahaya bagi kelangsungan jalannya Negara Kesatuan Republik Indonesia
Adapun tujuan akhir dari SI-MPR RI itu adalah untuk menghasilkan Ketetapan-ketetapan MPR-RI yang meliputi:
1. Menyatakan berlakunya kembali Undang-Undang Dasar 1945 Asli di seluruh wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia
2. Mencabut Mandat Presiden dan Wakil Presiden RI yang sekarang, masing-masing dijabat oleh Joko Widodo dan Jusuf Kalla
3. Mengangkat Penjabat Presiden Republik Indonesia yang baru, yang sekaligus menjadi Ketua Presidium Republik Indonesia dengan wewenang menyusun Pemerintah Transisi Republik Indonesia
Demikian permintaan kami, dengan harapan MPR-RI dapat memenuhinya dengan segera. Terimakasih atas segala perhatian dan kesediaannya.
Hormat saya,
Sri-Bintang Pamungkas
ini bininya sadar gak sih , apa yang dilakukan suaminya?
DEPOK, KOMPAS.com - Istri Sri Bintang Pamungkas, Ernalia Sri Bintang datang ke Markas Komando (Mako) Brimob, Kelapa Dua, Depok, untuk bertemu suaminya yang dituduh merencanakan makar.
Namun, hingga kini Ernalia belum diizinkan bertemu Bintang. Ernalia mempertanyakan penangkapan yang dialami suaminya. Menurut Ernalia, tidak mungkin Bintang terlibat makar.
"Mau makar pakai apa? Korek api, kembang api, makar kan pakai senjata. Suami saya pakai pulpen dan otaknya," kata Ernalia di depan Marko Brimob, Kelapa Dua, Depok, Jumat (2/12/2016).
(Baca: Wapres Minta Pelaku Terduga Makar Diproses Hukum)
Ernalia mengaku, merasa dibohongi. Itu karena, pada awalnya penyidik mengatakan akan membawa Bintang ke Polda Metro Jaya.
"Katanya mau dibawa ke Polda, tapi dibawa ke sini (Mako Brimob). Saya merasa dibohongi," ucap Ernalia.
Ernalia menuturkan, suaminya tidak terlibat perencanaan makar.
Menurut Ernalia, pada Kamis (1/12/2016), Bintang mengantarkan surat ke Mejelis Permusyawaratan Rakyat dan ke Markas Besar TNI di Cilangkap bersama Dahlia Zein.
"Surat itu mau minta sidang istimewa dan mengembalikan UUD ke UUD asli. Itu kan hak rakyat," ujar Ernalia.
Sebelumnya, Kepala Bagian Penerangan Umum Divisi Humas Polri Kombes Martinus Sitompul membenarkan adanya penangkapan terhadap 10 orang. Beberapa di antaranya dituduh makar.
"Polri punya waktu 1 x 24 jam untuk melakukan pemeriksaan. Ada beberapa perbuatan melanggar KUHP. Ini bagian upaya kita mencegah, menindaklanjuti laporan yang masuk," ucap dia.
Martinus menjelaskan, beberapa orang tersebut pernah diberi surat panggilan pemeriksaan. Namun, mereka tak mengindahkan panggilan tersebut
JAMAN SEKARANG DIMANA MANA DALANGNYA PAKAI OTAK DAN PULPEN + DUIT , dalang ga bakalan pake otot + golok., yang pake otot sama golok cuma kacung2 nya aja
http://nasional.kompas.com/read/2016...ncanakan.makar
Ernalia, Istri Sri Bintang Pamungkas menyesalkan penangkapan terhadap suaminya. Menurut Erlina, Sri Bintang ditahan gara-gara pesan dalam sebuah surat. Seperti apa?
Erlina menjelaskan suaminya tidak melakukan makar seperti yang dituduhkan polisi. Pada tanggal 1 Desember suaminya itu bukan terlibat kegiatan, tapi mengantar surat ke DPR-MPR dan Markas TNI di Cilangkap.
"Habis ngetik, paginya salat, bangun (untuk) ngeprint (tapi) tinta habis. Pergi keluar ngeprint di luar. Suratnya dibawa sendiri ke DPR, MPR dan TNI di Cilangkap. Waktu nganter surat (ditemani) sama Dahlia Zein, masih saudara saya," kata Erlina di depan Mako Brimob Kelapa Dua, Depok, Jumat (2/12/2016).
Erlina Sri BintangFoto: Istri Sri Bintang
Erlina Sri Bintang
Erlina lantas menyampaikan isi surat yang disampaikan Sri Bintang tersebut ke wartawan via aplikasi Whatsapp. Berikut isi surat tersebut:
Kepada Yth.:
Pimpinan
Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia
d/a Gedung DPR/MPR-RI
Jl. Jenderal Hatot Soebroto
Jakarta Selatan
Dengan hormat,
Bersama ini, kami dari kelompok Gerakan Nasional People Power Indonesia, yang merupakan gabungan dari beberapa exponen aktivis, sehubungan dengan situasi tanah air sekarang ini, sudah menyampaikan keinginan kami meminta kesediaan Pimpinan Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia untuk memanggil Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia guna menggelar Sidang Istimewa Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia (SI-MPR RI) sesegera mungkin. Yaitu, dengan maksud menyelesaikan persoalan-persoalan Negara yang dari hari ke hari semakin berbahaya bagi kelangsungan jalannya Negara Kesatuan Republik Indonesia
Adapun tujuan akhir dari SI-MPR RI itu adalah untuk menghasilkan Ketetapan-ketetapan MPR-RI yang meliputi:
1. Menyatakan berlakunya kembali Undang-Undang Dasar 1945 Asli di seluruh wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia
2. Mencabut Mandat Presiden dan Wakil Presiden RI yang sekarang, masing-masing dijabat oleh Joko Widodo dan Jusuf Kalla
3. Mengangkat Penjabat Presiden Republik Indonesia yang baru, yang sekaligus menjadi Ketua Presidium Republik Indonesia dengan wewenang menyusun Pemerintah Transisi Republik Indonesia
Demikian permintaan kami, dengan harapan MPR-RI dapat memenuhinya dengan segera. Terimakasih atas segala perhatian dan kesediaannya.
Hormat saya,
Sri-Bintang Pamungkas
ini bininya sadar gak sih , apa yang dilakukan suaminya?

DEPOK, KOMPAS.com - Istri Sri Bintang Pamungkas, Ernalia Sri Bintang datang ke Markas Komando (Mako) Brimob, Kelapa Dua, Depok, untuk bertemu suaminya yang dituduh merencanakan makar.
Namun, hingga kini Ernalia belum diizinkan bertemu Bintang. Ernalia mempertanyakan penangkapan yang dialami suaminya. Menurut Ernalia, tidak mungkin Bintang terlibat makar.
"Mau makar pakai apa? Korek api, kembang api, makar kan pakai senjata. Suami saya pakai pulpen dan otaknya," kata Ernalia di depan Marko Brimob, Kelapa Dua, Depok, Jumat (2/12/2016).
(Baca: Wapres Minta Pelaku Terduga Makar Diproses Hukum)
Ernalia mengaku, merasa dibohongi. Itu karena, pada awalnya penyidik mengatakan akan membawa Bintang ke Polda Metro Jaya.
"Katanya mau dibawa ke Polda, tapi dibawa ke sini (Mako Brimob). Saya merasa dibohongi," ucap Ernalia.
Ernalia menuturkan, suaminya tidak terlibat perencanaan makar.
Menurut Ernalia, pada Kamis (1/12/2016), Bintang mengantarkan surat ke Mejelis Permusyawaratan Rakyat dan ke Markas Besar TNI di Cilangkap bersama Dahlia Zein.
"Surat itu mau minta sidang istimewa dan mengembalikan UUD ke UUD asli. Itu kan hak rakyat," ujar Ernalia.
Sebelumnya, Kepala Bagian Penerangan Umum Divisi Humas Polri Kombes Martinus Sitompul membenarkan adanya penangkapan terhadap 10 orang. Beberapa di antaranya dituduh makar.
"Polri punya waktu 1 x 24 jam untuk melakukan pemeriksaan. Ada beberapa perbuatan melanggar KUHP. Ini bagian upaya kita mencegah, menindaklanjuti laporan yang masuk," ucap dia.
Martinus menjelaskan, beberapa orang tersebut pernah diberi surat panggilan pemeriksaan. Namun, mereka tak mengindahkan panggilan tersebut
JAMAN SEKARANG DIMANA MANA DALANGNYA PAKAI OTAK DAN PULPEN + DUIT , dalang ga bakalan pake otot + golok., yang pake otot sama golok cuma kacung2 nya aja
http://nasional.kompas.com/read/2016...ncanakan.makar
Diubah oleh v.jaya 02-12-2016 10:11


nona212 memberi reputasi
1
3.3K
36


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan