Jakarta - Tak hanya Pandu Wijaya, 3 orang juga sowan ke kediaman Mustofa Bisri atau akrab disapa Gus Mus di Leteh, Rembang, Jawa Tengah. Mereka minta maaf telah menghujat Gus Mus di media sosial.

Menantu Gus Mus, Rizal Wijaya, menceritakan sebelum Pandu, Jumat (25/11/2016), Bahtiar (25) yang berasal dari Tegal, lebih dulu datang ke kediaman Gus Mus. Dia merasa bersalah setelah berkomentar tentang Gus Mus di Facebook: "Orang Kayak Gini Pantesan Punya Mantu Model2 Ulil Abshar Abdalla (Aktivis JIL). Tukang Sindir kayak Gini Dipanggil Kyai, Ulama, Gus?"

"Setelah itu, baru Mas Pandu yang datang. Kemudian Hasan, pemuda asal Klender, Jakarta Timur," kata Rizal kepada detikcom, Sabtu (26/11/2016).

Nah hari ini, ada Wira yang berasal dari Subang, Jawa Barat. Dia juga meminta maaf telah menghina Gus Mus di media sosial.

"Mereka mengaku menyesal, tak mengira efek media sosial bakal seperti itu," kata Rizal.

Tentu saja, kata Rizal, sebagaimana sudah disampaikan di media sosial, Gus Mus memaafkan mereka. Bahkan sebelum mereka datang, menurut Rizal, Gus Mus sudah memaafkan.

Rizal menjelaskan, hari Jumat biasanya ponpes yang diasuh Gus Mus, Raudlatut Thalibin, menggelar open house. Tamu-tamu berdatangan. Kedatangan para penghina itu menjadikan hari terasa istimewa. Mereka bertemu muka dengan orang yang dihina, lega setelah dimaafkan, tak mengulangi hal serupa, dan berjanji berubah menjadi sosok lebih baik.

detik

Enak juga klo abis menghujat, menghina trus datang minta maaf selesai dan jadi terkenal, sama kek yg nyebarin hoax, fitnah, provokasitrus bilang iseng, ga tau klo efek sosmed kek gitu dll