VATIKAN – Tahta Suci Vatikan marah besar setelah stasiun Radio Maria menyebut serangkaian gempa Italia sebagai hukuman Tuhan atau azab bagi pengakuan hak-hak sipil kaum penyuka sesama jenis. Vatikan menyebut komentar tersebut sangat menyakiti dan keji. Radio tersebut menyiarkan pendapat seorang biarawan asal Dominika yang menilai gempa Italia yang menewaskan hampir 300 orang adalah hukuman akibat dosa manusia, termasuk diakuinya pernikahan sejenis pada Mei 2016. Vatikan menganggap pernyataan tersebut tidak sesuai ajaran Katolik.

“Itu adalah komentar yang sangat menyakiti umat Katolik dan sangat keji bagi kaum yang tidak beriman,” ujar Wakil Menteri Luar Negeri Vatikan Monsinyur Angelo Becciu, seperti dimuat BBC, Orang dekat Paus Fransiskus itu menyebut Radio Maria pernah menjadi sasaran kritik di masa lalu karena mengeluarkan pernyataan berbau anti-Semit. Radio beraliran Katolik konservatif itu diminta mengubah nada bahasa serta melihat kembali pesan-pesan penuh ampunan ajaran Katolik. Biarawan yang disorot itu kemudian angkat suara. Pastor John Cavalcoli itu mempertahankan pendapatnya bahwa gempa Italia adalah campur tangan Illahi. “Cukup baca katekese yang menjadi pegangan umat Katolik Roma,” ujar Pastor John Cavalcoli. Radio Maria sendiri menerbitkan pernyataan resmi bahwa komentar tersebut tidak mewakili pandangan umum stasiun radio itu.

http://news.okezone.com/read/2016/11...-azab-kaum-gay