- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Legenda Revolusioner Kuba, Fidel Castro Meninggal Dunia


TS
rechtsanwalt
Legenda Revolusioner Kuba, Fidel Castro Meninggal Dunia
Quote:
Quote:

Pemimpin revolusioner dalam gerakan perlawanan di Amerika Latin, yang menjadi Presiden Kuba selama hampir setengah abad, Fidel Castro, hari Sabtu (26/11/2016) dilaporkan meninggal dunia.
Dalam tayangan televisi pemerintah Kuba, Fidel Castro dinyataj meninggal dunia di usianya yang ke-90 tahun.
Pemerintah Kuba, yang saat ini dipimpin oleh Raul Castro, adik Fidel Casteo, belum mengumumkan secara detail berita duka tersebut.
Raul Castro menjadi Presidek Kuba menggantikan kakaknya, Fidel Castro pada tahun 2008.
sumber
Dalam tayangan televisi pemerintah Kuba, Fidel Castro dinyataj meninggal dunia di usianya yang ke-90 tahun.
Pemerintah Kuba, yang saat ini dipimpin oleh Raul Castro, adik Fidel Casteo, belum mengumumkan secara detail berita duka tersebut.
Raul Castro menjadi Presidek Kuba menggantikan kakaknya, Fidel Castro pada tahun 2008.
sumber
Quote:
Quote:

Fidel Castro, yang memimpin Kuba selama hampir setengah abad, telah meninggal dunia pada usia 90 tahun.
Selama hampir lima puluh tahun, Castro digambarkan sebagai wajah dari komunisme di Kuba. Kepemimpinannya ditandai dengan pembangkangan terhadap Amerika Serikat.
baca juga: RIP! Mantan Presiden Kuba Fidel Castro Meninggal Dunia
Tapi, sebelum kematiannya, dia menyaksikan hubungan antara kedua negara akhirnya mencair di bawah kepemimpinan adiknya, Raul Castro. Pada bulan Maret, Presiden Barack Obama menjadi presiden pertama AS yang mengunjungi Kuba, setelah hampir sembilan dekade.
Castro memiliki nama lengkap Fidel Alejandro Castro Ruz. Dia lahir di Birán, Kuba pada 13 Agustus 1926.
Dia menjabat sebagai presiden Kuba sejak tahun 1976 hingga tahun 2008. Dia menyerahkan kekuasaan pada adiknya, setelah kesehatannya semakin memburuk. Sebelum menjabat sebagai presiden, dia ditunjuk sebagai Perdana Menteri pada tahun 1959.
Fidel Castro bertemu Paus
Awal karirnya dimulai pada tahun 1947 ketika masih berusia 21 tahun. Kala itu, Fidel ikut dalam upaya kudeta diktator Republik Dominika, Rafael Trujillo dan lari ke New York (Amerika Serikat) karena adanya ancaman akan dihabisi lawan politiknya.
Setelah meraih doktor di bidang hukum pada tahun 1950, dia memimpin gerakan bawah tanah anti-pemerintah atas pengambil-alihan kekuasaan lewat kudeta oleh Fulgencio Batista pada tahun 1952.
Pada tahun 1953, ia memimpin serangan ke barak militer Moncada Santiago de Cuba, namun gagal. Sebanyak 69 orang dari 111 orang yang ambil bagian dalam serbuan itu tewas dan ia dijatuhi hukuman penjara selama 15 tahun.
Fidel mendapatkan pengampunan dan dibebaskan pada bulan 15 Mei 1955, di mana dia langsung memimpin upaya penggulingan diktator Batista. Perlawanan ini kemudian dikenal dengan Gerakan 26 Juli.
Pada 7 Juli 1955, ia lari ke Meksiko dan bertemu dengan pejuang revolusioner Che Guevara. Bersama 81 orang lainnya, dia kembali ke Kuba pada 2 Desember 1956 dan melakukan perlawanan gerilya selama 25 bulan di Pegunungan Sierra Maestra.
Di luar Kuba, Castro mulai menggalang kekuatan untuk melawan dominasi Amerika Serikat dan bekas negara Uni Soviet. Hingga akhirnya dia memperoleh kursi Perdana Menteri pada tahun 1959.
Kabar kematian Castro diumumkan lewat televisi negara, oleh presiden Raúl Castro. "Komandan utama revolusi Kuba meninggal malam ini pada pukul 22.29". Jenazahnya akan dikremasi pada tanggal 26 November 2016.
sumber
Selama hampir lima puluh tahun, Castro digambarkan sebagai wajah dari komunisme di Kuba. Kepemimpinannya ditandai dengan pembangkangan terhadap Amerika Serikat.
baca juga: RIP! Mantan Presiden Kuba Fidel Castro Meninggal Dunia
Tapi, sebelum kematiannya, dia menyaksikan hubungan antara kedua negara akhirnya mencair di bawah kepemimpinan adiknya, Raul Castro. Pada bulan Maret, Presiden Barack Obama menjadi presiden pertama AS yang mengunjungi Kuba, setelah hampir sembilan dekade.
Castro memiliki nama lengkap Fidel Alejandro Castro Ruz. Dia lahir di Birán, Kuba pada 13 Agustus 1926.
Dia menjabat sebagai presiden Kuba sejak tahun 1976 hingga tahun 2008. Dia menyerahkan kekuasaan pada adiknya, setelah kesehatannya semakin memburuk. Sebelum menjabat sebagai presiden, dia ditunjuk sebagai Perdana Menteri pada tahun 1959.
Fidel Castro bertemu Paus
Awal karirnya dimulai pada tahun 1947 ketika masih berusia 21 tahun. Kala itu, Fidel ikut dalam upaya kudeta diktator Republik Dominika, Rafael Trujillo dan lari ke New York (Amerika Serikat) karena adanya ancaman akan dihabisi lawan politiknya.
Setelah meraih doktor di bidang hukum pada tahun 1950, dia memimpin gerakan bawah tanah anti-pemerintah atas pengambil-alihan kekuasaan lewat kudeta oleh Fulgencio Batista pada tahun 1952.
Pada tahun 1953, ia memimpin serangan ke barak militer Moncada Santiago de Cuba, namun gagal. Sebanyak 69 orang dari 111 orang yang ambil bagian dalam serbuan itu tewas dan ia dijatuhi hukuman penjara selama 15 tahun.
Fidel mendapatkan pengampunan dan dibebaskan pada bulan 15 Mei 1955, di mana dia langsung memimpin upaya penggulingan diktator Batista. Perlawanan ini kemudian dikenal dengan Gerakan 26 Juli.
Pada 7 Juli 1955, ia lari ke Meksiko dan bertemu dengan pejuang revolusioner Che Guevara. Bersama 81 orang lainnya, dia kembali ke Kuba pada 2 Desember 1956 dan melakukan perlawanan gerilya selama 25 bulan di Pegunungan Sierra Maestra.
Di luar Kuba, Castro mulai menggalang kekuatan untuk melawan dominasi Amerika Serikat dan bekas negara Uni Soviet. Hingga akhirnya dia memperoleh kursi Perdana Menteri pada tahun 1959.
Kabar kematian Castro diumumkan lewat televisi negara, oleh presiden Raúl Castro. "Komandan utama revolusi Kuba meninggal malam ini pada pukul 22.29". Jenazahnya akan dikremasi pada tanggal 26 November 2016.
sumber
Quote:
Quote:
Rest In Peace Castro

[CENTER]



nona212 memberi reputasi
1
6.5K
Kutip
40
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan