Fadhly Fauzi Rachman - detikFinance

Foto: Maikel Jefriando

Jakarta - Pembangunan infrastruktur dalam 5 tahun ini membutuhkan dana yang besar. Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengungkapkan, dibutuhkan anggaran hampir Rp 5.000 triliun untuk membangun infrastruktur dalam 5 tahun.

"Dalam 5 tahun perhitungan, perkiraan, kita butuhkan dana Rp 4.900 triliun khusus untuk infrastruktur. Dan, negara hanya bisa Rp 1.500 triliun," ujar Jokowi, dalam pidato di acara Pertemuan Tahunan Bank Indonesia (BI), di JCC, Jakarta, Selasa (22/11/2016).

Jokowi mengatakan, dana sebanyak itu tak mungkin hanya mengandalkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). Kalau hanya mengandalkan APBN, kata Jokowi, harus menunggu 15-20 tahun lagi untuk bisa menyelesaikan pembangunan infrastruktur.

Oleh sebab itu, pemerintah butuh keterlibatan swasta untuk ikut menggarap pembangunan infrastruktur.

"Tidak mungkin APBN bisa mengerjakan itu, sehingga meningkatnya investasi dan arus uang masuk (capital inflow) ke negara kita merupakan keharusan. Kalau menunggu APBN, kita harus tunggu 15-20 tahun baru bisa selesaikan," tutur Jokowi. (hns/hns) 



DUITNYA ADA, DUITNYA ADA TINGGAL MAU KERJA APA NDAK???

"Tidak mungkin APBN bisa mengerjakan itu, sehingga meningkatnya investasi dan arus uang masuk (capital inflow) ke negara kita merupakan keharusan. Kalau menunggu APBN, kita harus tunggu 15-20 tahun baru bisa selesaikan,"

KERJAAN ADA, KERJAAN ADA, TINGGAL MAU UTANG ATAU NDAK??

IKI PIYE TO PAKDHE..????
NING YA RA PAPA DUDU URUSANKU KOK DHE..