TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta non aktif Basuki Tjahaja Purnama mengaku keluarganya siap jika ia ditangkap dan dipenjara. Keluarga memahami resiko jabatan yang diembannya.

"Saya bersyukur punya keluarga yang baik," kata pria yang akrab disapa Ahok tersebut di Jakarta Selatan, Sabtu, 5 November 2016. Anak bungsu menurut Ahok, bahkan menerima kondisi dirinya.

Ahok terancam penjara setelah dilaporkan ke polisi dengan tuduhan menistakan agama. Laporan dilayangkan setelah video yang merekam pidato Ahok viral. Dalam video tersebut, Ahok nampak membicarakan Surat Al-Maidah ayat 51.

Ahok mengatakan video tersebut tidak asli alias dipotong. Menurut dia, pengunggah video bernama Buni Yani sudah mengaku bahwa ia menghilangkan kata "pakai".

Akibat tudingan penistaan agama tersebut, massa berunjuk rasa di depan Istana Merdeka. Mereka menuntut Presiden Joko Widodo untuk menangkap dan memenjarakan Ahok.

tempo

Baguslah klo siap, udah banyak yg ngarep ente dipenjara sampai harus memanipulasi fakta dan berbohong buat meyakinkan pengikutnya