Manfaat Luffa | KASKUS

myrella

28-10-2016 10:22

Manfaat Luffa

KHASIAT LUFFA YANG JARANG DIKETAHUI

Ginseng di antara sayuran, yakni Luffa (Belustru) atau lebih dikenal sebagai chai kwa.
Selama puluhan tahun mengonsumsi Luffa, baru sekarang diketahui tentang khasiatnya.
Setelah membacanya, kalian pasti akan terkejut !

Luffa rasanya manis, bersifat dingin sehingga dapat meredakan panas dalam. Selain itu dapat menetralkan racun, melancarkan pencernaan, mengusir angin, mengencerkan dahak, menghaluskan kulit, melancarkan peredaran darah, memperbanyak ASI, melancarkan menstruasi, dll

Luffa mengandung sejenis Vit B yang dapat berfungsi sebagai anti aging, dan sejenis Vit C yang dapat memutihkan dan merawat kulit, menghilangkan flek flek hitam, menjadikan kulit putih bersinar dan halus.

Luffa merupakan produk kecantikan yang tidak banyak ditemui, oleh karenanya sari dari Luffa disebut juga sebagai sari kecantikan.

Kandungan Vit C di dalam Luffa sangat tinggi, yakni 8 mg per 100 gr. Dapat mencegah timbulnya penyakit scurvy dan berbagai jenis penyakit yang disebabkan kekurangan Vit C.
NB. Penyakit scurvy adalah penyakit yang disebabkan karena kekurangan Vit C. Ditandai dengan lemas, gusi berdarah, dan pendarahan di bawah kulit (memar).

Luffa Segar

Berikut adalah 12 manfaat dari Luffa / Sari Luffa :

Sari Luffa
Mencegah dan menyembuhkan jerawat, flek hitam, gatal-gatal dan alergi kulit, ruam kulit akibat sengatan matahari, menyegarkan dan melembabkan kulit dan sebagainya. Penelitian membuktikan di dalam Sari Luffa terdapat kandungan Collagen

Mengobati radang tenggorokan
Luffa dicuci dan diblender kemudian diperas airnya. Tambahkan gula secukupnya. Diminum 3x sehari @1 sdm.

Mengobati flu dan batuk
Luffa yang telah dikeringkan digonseng kemudian dihaluskan. Campur dengan madu kemudian dibulatkan seperti pil. Diminum 3x sehari @9 gr.

Mengobati disentri
Boleh pilih antara akar, tangkai, ataupun daun Luffa. Kemudian dicuci, diblender dan diperas airnya. Diminum 3x sehari @2 sdm.

Memperbanyak ASI
- 60 gr Luffa direbus, masak dengan jamur dan dimakan seperti lauk.
- Luffa yang tua dibiarkan mengering kemudian dibakar dan dijadikan bubuk. Campur dengan anggur beras. Makan sebanyak 9 gr.

Mengobati asma alergi
- Batang merambat Luffa dicuci kemudian diblender, peras airnya. Dimakan 3x sehari @1 sdm.
- 2 biji Luffa dipotong-potong. Masak dalam periuk tanah liat sampai lembek. Ambil air sarinya dan diminum 3x sehari @150 ml.

Mengobati ambeien
- Bunga Luffa 30 gr, Bunga Japanese Pagodatree 15 gr, direbus seperti memasak obat. Diminum 1x sehari.
- Luffa segar 250 gr dipotong-potong, lalu dimasak sup. Sebagai penambah kenikmatan boleh ditambahkan tahu dan jamur. Setelah matang baru ditaruh garam. Karena Luffa rasanya sudah manis maka tidak perlu lagi ditaruh gula dan penyedap rasa.

Mengobati urat syaraf yang sakit
Air sari Luffa diminum setelah dihangatkan. Kadar disesuaikan dengan kondisi penyakit, kira-kira 100ml perhari. Atau boleh juga menggunakan daun dan batang Luffa yang sudah ditumbuk halus. Oleskan pada bagian yang sakit.

Mengobati bisulan
Satu batang Luffa ditumbuk halus, oleskan pada bisul, lalu diperban dengan kain kasa. Perban diganti 1x sehari.

Mengobati penyakit gatal-gatal alergi
Segenggam daun Luffa, diblender dan diambil airnya. Tambahkan sedikit borneolum syntheticum. Oleskan pada bagian yang gatal.

Mengobati kebotakan
Luffa yang tua diiris-iris tipis, gosok kuat pada kepala yang botak sampai terasa panas. Lakukan sehari 2~3 kali.

Mengobati keringat berlebih pada kaki
Luffa yang tua dibakar kemudian dihaluskan menjadi bubuk dan ditaburkan dalam sepatu. Kenakan dengan kaki telanjang selama 1/2 bulan.

Tips Memilih Luffa
Luffa dipilih yang masih segar, padat dan bersinar, warna kulit hijau muda. Ujungnya bulat penuh bukan meruncing. Apabila kulit menguning ataupun kering berkerut, ataupun badan Luffa membesar, berbintik-bintik hitam, banyak cekungan maka menandakan Luffa kelewat matang, tidak dapat lagi dikonsumsi.
Luffa mudah menghitam dan teroksidasi. Oleh karenanya harus cepat dimasak. Juga boleh setelah dikelupas, dicuci dan digarami ataupun direndam sebentar di dalam air.
Apabila Luffa disimpan berdempetan satu sama lain maka harus dibungkus dengan kertas koran ataupun bubble wrap (plastik pembungkus bergelembung) guna mencegah kulit Luffa menjadi hitam.