- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Konvoi, Simpatisan SH Terate Bentrok, 1 Kena Bacok


TS
charzakux
Konvoi, Simpatisan SH Terate Bentrok, 1 Kena Bacok
Mojokerto (beritajatim.com) - Puluhan simpatisan perguruan silat Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) terlibat bentrokan dengan warga saat konvoi di Jalan Raya Desa Kebonagung, Kecamatan Puri, Kabupaten Mojokerto semalam.
Akibat bentrokan tersebut, seorang pemuda mengalami luka bacok karena diserang sejumlah simpatisan.
Salah satu warga, Sanuri mengatakan, sekitar pukul 23.30 Wib, puluhan pemuda konvoi mengendarai sepeda motor ke arah Pacet.
"Sampai di Jalan Raya Desa Kebonagung, tepatnya di Dusun Urung-urung, sejumlah pemuda tersebut menyerang warga yang sedang nongkrong di warung pinggir jalan. Satu warga mengalami luka bacok," ungkapnya, Minggu (16/10/2016).
Masih kata Sanusi, satu warga yang terluka atas nama Andi Maulana (21) warga Dusun Urung-urung, Desa Kebonagung. Korban mengalami luka pada bagian dagu dan hidung dan langsung dibawa ke Puskesmas Puri untuk mendapatkan perawatan.
Akibatnya, lanjut Sanusi, warga marah dan balik menyerang sehingga terjadi aksi kejar-kejaran.
"Warga dan segerombolan pemuda tersebut kejar-kejaran dan saling lempar dengan batu pun tak terelakkan sampai ke luar desa. Polisi dan TNI juga terlihat kewalahan, bahkan kita dengar ada suara tembakan untuk membubarkan aksi tersebut. Karena kalah banyak, mereka berlarian. Bahkan sepeda motor mereka tertinggal di lokasi karena ditinggal lari," katanya.
Sekedar diketahui, di Balai Desa Wiyu, Kecamatan Pacet, Kabupaten Mojokerto digelar pelantikan/pengesahan (Wisuda) warga anggota baru Perguruan Pencak Silat Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) Cabang Mojokerto tahun 2016.
Acara tersebut digelar mulai tanggal 15 sampai 16 Oktober 2016 dan diikuti sekitar 500 orang pesilat.[tin/ted]
http://m.beritajatim.com/peristiwa/279797/konvoi,_simpatisan_sh_terate_bentrok,_1_kena_bacok.html
Bedez ireng mane haduh wez bubarno ae tai gw rusuh tok
Akibat bentrokan tersebut, seorang pemuda mengalami luka bacok karena diserang sejumlah simpatisan.
Salah satu warga, Sanuri mengatakan, sekitar pukul 23.30 Wib, puluhan pemuda konvoi mengendarai sepeda motor ke arah Pacet.
"Sampai di Jalan Raya Desa Kebonagung, tepatnya di Dusun Urung-urung, sejumlah pemuda tersebut menyerang warga yang sedang nongkrong di warung pinggir jalan. Satu warga mengalami luka bacok," ungkapnya, Minggu (16/10/2016).
Masih kata Sanusi, satu warga yang terluka atas nama Andi Maulana (21) warga Dusun Urung-urung, Desa Kebonagung. Korban mengalami luka pada bagian dagu dan hidung dan langsung dibawa ke Puskesmas Puri untuk mendapatkan perawatan.
Akibatnya, lanjut Sanusi, warga marah dan balik menyerang sehingga terjadi aksi kejar-kejaran.
"Warga dan segerombolan pemuda tersebut kejar-kejaran dan saling lempar dengan batu pun tak terelakkan sampai ke luar desa. Polisi dan TNI juga terlihat kewalahan, bahkan kita dengar ada suara tembakan untuk membubarkan aksi tersebut. Karena kalah banyak, mereka berlarian. Bahkan sepeda motor mereka tertinggal di lokasi karena ditinggal lari," katanya.
Sekedar diketahui, di Balai Desa Wiyu, Kecamatan Pacet, Kabupaten Mojokerto digelar pelantikan/pengesahan (Wisuda) warga anggota baru Perguruan Pencak Silat Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) Cabang Mojokerto tahun 2016.
Acara tersebut digelar mulai tanggal 15 sampai 16 Oktober 2016 dan diikuti sekitar 500 orang pesilat.[tin/ted]
http://m.beritajatim.com/peristiwa/279797/konvoi,_simpatisan_sh_terate_bentrok,_1_kena_bacok.html
Bedez ireng mane haduh wez bubarno ae tai gw rusuh tok
0
1.9K
20


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan