Salam,
Lama ga jumpa dengan agan-agan sekalian. Sorry bin maaf atas tidak onlinenya ane selama beberapa tahun. Karena beberapa sebab yang tidak bisa ane sampekan, akhirnya ane menghilang dari Forsup. Meski beberapa sahabat kaskuser masih berhubungan dengan ane secara pribadi.

Kemarin ada sahabat ane kaskuser yang mendorong ane untuk membikin topik KOMBAT HUNTER, ane sendiri sebenarnya bingung apa yang hendak ane tulis. Berbicara hal-hal menyeramkan, telah bnyk makhluk gaib yang udah ane jumpai. Telah bnyk kejadian misterius yang udah ane temui. bahkan diantara mereka ada yang menjadi teman ane. Meski saat ini 'kekuatan' ane sementara ane kembalikan kepada yang punya, yaitu Allah swt. Karena bagi ane secara pribadi, ane memilih menjadi manusia biasa gan...

Memiliki kekuatan, mungkin oleh sebagian orang menjadi sesuatu yang diidam-idamkan. Tapi tidak dengan ane gan/sis. Memiliki kekuataan adalah sesuatu yang selalu membuat ane merasa sedih setiap hari. Bagaimana tidak? agan bisa melihat seseorang dari jarak jauh seseorang yang anda inginkan? dan itu juga melanggar privasi mereka. Agan bisa merasakan orang lain, bisa merasakan makhluk lain juga, dll. Sampai titiknya, anda takut merasakan kematian.

Kalau dalam ilmu ane, merasakan kematian ini adalah ilmu tertinggi gan. Karena dengan merasakan kematian, kita benar-benar bisa merasakan kedekatan dengan Maha Pencipta. Awalnya ane merasa ketakutan sekali ketika merasakan kematian. Berikut ceritanya...

Hari terakhir ane masih online dan melayani kaskuser (silakan cek trid ane). Beberapa kaskuser datang ke rumah ane, dan beberapa diantara sahabat-sahabat ane datang ke tempat biasa kita nongkrong. Ane sempat berujar ke salah satu kaskuser mas p* klo ane mau melepas kekuatan. Mas p* ini salah satu kaskuser sahabat ane gan. Kita sering jumpa kemana-mana. Meski ane ga pernah utarakan alasan sebenarnya ane melepas kekuatan.

Akhirnya, setelah menjalani puasa dan istikharah serta sholat hajat. Kelar ane melepas kekuatan ane. Tekniknya sederhana gan... maksiyat ! akhirnya ane jalanin maksiyat dan menolak untuk menggunakan kekuatan ane. Sampai akhirnya, kekuatan ane 99% hilang, dan ane hentikan untuk maksiyat tersebut.

Setelah kelar dengan 'ritual' maksiyat tersebut. Tubuh ane bagaikan ditabrak tronton 10 biji. Bagaimana tidak? biasanya kita bisa memanggil makhluk ghaib apapun dan melakukan apapun, seolah-olah makhluk ghaib tersebut merasa memiliki kesempatan untuk mencelakai ane. Mulai piring berterbangan ke arah ane, sampe tiba-tiba ban mobil meletus sendiri, dan botol-botol minuman meledak di depan ane gan. Pernah sampe anak ane teriak histeris karena diganggu salah satu makhluk gan. Istri ane sampe bingung, "bi... tumben bnyk sekali yg datang?", ane jawab aja "kita bnyk doa saja".

Salah satu kejadiannya adalah saat ane diculik berkali-kali di dimensi lain gan. Jadi sering ketika ane sedang sendirian, makhluk ghaib secara tiba-tiba narik ane ke dimensi lain. Tempatnya bermacam-macam, terkadang indah terkadang menakutkan. Dan disanalah sukma ane di'siksa'. Ane cmn berbekal bacaan istighfar saja untuk memohon ampun kepada Sang Pencipta gan.

Kehidupan di dimensi lain ga mesti juga. Terkadang 1jam disana, sama dengan 1 hari di dimensi manusia. Kadang 1 hari di sana, sama dengan 1 menit di dunia manusia. Sehingga ane sering menjadi linglung sendiri, kecapekan, dan lain-lain. Akhirnya suatu hari momen yang mengerikan itu terjadi gan.

Saat ane sedang duduk, tubuh ane mendadak lemas, jantung berhenti, dan nafas tidak bisa. Tiba-tiba ane terbangun di dunia lain. Ane bertemu seseorang yang pernah ane cintai (wanita) sebelum ane menikah gan. Meskipun ane ga pernah mengungkapkan. Ternyata, wanita tersebut sudah meninggal gan. Wanita tersebut bercerita banyak, dan termasuk sering sedih melihat ane yg menggunakan kekuatan. Wanita tersebut juga akhirnya mengatakan mencintai ane dan selalu akan menunggu ane di dunia lain. Wanita ini wanita solehah gan. Keluarganya kiai. Baik orangnya, ga mau pacaran dan berbuat dosa. Hidupnya lempeng-lempeng aja, ga neka-neko. Meski dia sendiri ga cerita gimana kematiannya. Cuman yang bikin ane bersedih, adalah dia mengatakan "sekarang belum saatmu".

Kalimat itu akhirnya membuat ane sadar dan tersadar dari mati suri tersebut. Ane tanya ke keluarga ane, berapa lama ane mati. Mereka mengatakan sekitar 3 jam tanpa nafas, dan tanpa detak jantung. Dari situ ane justru bersedih, 'dibangunkan' kembali dari kematian. Karena baru kali ini ane merasakan tidak takut menghadapi kematian. Karena apa? karena ane bertemu dengan orang yang ane cintai selama ini.

Dari situ ane mendapat pelajaran penting gan.
1. Takutlah hanya kepada Allah semata.
2. Tiada Daya dan Upaya kecuali Milik Allah semata. ane sendiri bertekad menjadi manusia biasa gan.
3. Kematian adalah sesuatu yg akan kita semuanya hadapi. Kematian adalah saat kita bertemu pihak yang kita cintai. seperti Allah dan RasulNya.
4. Manusia adalah makhluk tertinggi ciptaan Tuhan gan. Bukan jin, syetan, bahkan malaikat pun 'bersujud' dan tunduk dibawah manusia (ini level nabi dan rasul mmg klo malaikat udah tunduk).

Insha Allah ane akan ceritakan beberapa kisah seram yang ane sendiri berharap agar manusia tidak merasa ketakutan denga makhluk gaib dari beberapa pengalaman ane gan.

Sekian, Salam