Prison vs. Jail
Di Indonesia, kata ‘penjara’ berarti bangunan tempat menghukum orang yang terbukti bersalah di pengadilan. Baik itu hukuman yang bertahun-tahun atau hanya beberapa minggu, dalam bahasa Indonesia disebut ‘dipenjara’ atau ‘memenjara’. Tapi, tahukah kamu kalau dalam bahasa Inggris kata penjara itu dibedakan sesuai dengan lamanya hukuman dan tipe penghuninya?

Yang pertama adalah ‘jail’. Bangunan ini hanya menampung orang-orang yang telah ditangkap dan ditahan sambil menunggu kesepakatan pengadilan, orang-orang yang melakukan tindak pidana yang tergolong ringan, serta orang-orang yang telah dijatuhi hukuman oleh pengadilan dan menunggu untuk dipindahkan ke fasilitas lainnya. Dalam bahasa Indonesia kata jail sama artinya dengan rumah tahanan atau rutan.

Berbeda dengan yang sebelumnya, ‘prison’ merupakan tempat untuk menampung narapidana yang terlibat kejahatan besar dan dihukum dalam waktu yang lama (lebih dari satu tahun). Kebanyakan narapidana yang menempati tempat ini pernah berada di jail (rumah tahanan) karena sedang menunggu keputusan hakim atau karena hal-hal tertentu lainnya. Dalam bahasa Indonesia kata prison sama artinya dengan lembaga pemasyarakatan atau lapas atau LP.
Secara umum artinya adalah penjara,Yang membedakan hanyalah lama hukuman dan jenis penghuninya.

Kamu mungkin pernah merasa bingung kapan harus menggunakan kata house atau home. Kedua kata ini punya arti yang sama yaitu ‘rumah’. Jadi apa perbedaannya? Mau tau? Yuk kita lihat sama-sama penjelasannya di bawah ini.

Houseadalah sebuah bangunan rumah itu sendiri, dan biasanya berupa bangunan untuk satu buah keluarga. Homeadalah tempat dimana seseorang atau sebuah keluarga tinggal dan merasa bahwa tempat ini adalah dimana mereka seharusnya berada.

Kata home memiliki arti yang lebih dikaitkan dengan perasaan berada di sebuah bangunan (rumah). Kata ini juga memiliki arti sebagai tempatmu tumbuh besar menjadi dewasa.

o Thank you so much for inviting me to your lovely home.
Home terdengar lebih sopan dibandingkan house. Ketika kamu mengatakan ‘thank you so much for inviting me to your lovely home’, kamu menganggap rumah itu adalah rumahmu sendiri dan membuat si tuan rumah senang atas kedatanganmu. Namun, ketika kamu mengatakan ‘lovely house’, arti yang dihasilkan adalah bangunan rumah yang indah.
Ternyata arti kata house dan home bukan hanya rumah. Masih banyak arti lainnya untuk masing-masing kata tersebut. Coba kita lihat contoh di bawah.

Basically, dua kata ini memiliki arti yang sama yaitu ‘hanya’. Tapi pasti masih banyak orang yang salah menggunakannya karena selain ‘hanya’ just dan only bisa memiliki arti yang lain.
Just
Kata ini merupakan kata keterangan yang mempunyai banyak makna. Di bawah ini bisa kamu lihat ada beberapa arti yang saya ambil dari kamus Oxford beserta contohnya.
1. Just, only (hanya)
Contoh: – There’s just one way to save him. (Hanya ada satu cara untuk menyelamatkannya)

2. Just, precisely/exactly (tepat; persis)
Contoh: – The jacket is just my size. (Jaket ini pas sekali dengan ukuran saya)

3. Just, recently (baru-baru ini; baru saja)
Contoh: – I have just had dinner. (Saya baru saja makan malam)


Only
Sama seperti just, kata ini memiliki beberapa arti. Di bawah ini adalah arti dari kata only yang saya ambil dari kamus Oxford.
1. Only, no other(s) of the same group (tidak ada yang lain lagi; satu-satunya)
Contoh: – Mario is the only child in the family. (Mario adalah anak satu-satunya di keluarganya)

2. Only, best (yang terbaik)
Contoh: – He’s the only person for the job. (Dia adalah yang terbaik untuk pekerjaan itu)

3. Only, just (hanya)
Contoh: – I can only eat vegetables. (Saya hanya bisa makan sayur-sayuran)

Perbedaannya akan lebih jelas jika kita gunakan kalimat untuk menjelaskan fungsinya masing-masing

For
o Untuk menunjukkan cara penggunaan sesuatu. Contoh: “This place is for exhibitions and shows.”
o Untuk menyatakan alasan (diikuti kata benda). Contoh: “Let’s go for a drink!”
o Untuk menunjukkan waktu atau durasi. Contoh: “This is what I have for today.”
o Untuk menyatakan jadwal. Contoh: “I made an appointment for May 2.”
o Untuk menyatakan fungsi suatu hal (diikuti kata kerja bentuk –ing). Contoh: “A ladle is a big spoon used for serving soup.”

To
o Untuk menyatakan pergerakan seseorang atau sesuatu menuju tempat lainnya. Contoh: “I’m heading to the entrance of the building.”,
o Untuk menyatakan alasan (diikuti kata kerja). Contoh: “I came here to see you.”
o Untuk menunjukkan batas atau titik akhir suatu hal. Contoh: “The snow has piled up to the roof.”

http://www.englishcafe.co.id/