- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Presiden PKS Petakan Kekuatan Tiga Pasangan Cagub DKI


TS
uzuaan
Presiden PKS Petakan Kekuatan Tiga Pasangan Cagub DKI
Quote:
Quote:
Jakarta - Presiden PKS Mohamad Sohibul Iman memprediksi Pilgub DKI bakal seru. Ia menyebut tiga pasangan cagub DKI relatif seimbang, ketiganya punya kekuatan masing-masing untuk memikat warga DKI.
"Incumbent itu di mana-mana punya kelebihan. Kelebihan knowledge pemerintahan DKI, ini lebih tahu dari yang lain. Dia bisa mengemas isu-isu. Dari sisi infrastruktur incumbent punya program ke bawah, dari situlah incumbent harus cuti, dia punya infrastruktur yang terus dimanfaatkan. Nah tentu pengenalan publik juga baik, jadi Ahok ini kuat," kata Sohibul Iman menyampaikan analisis kekuatan pasangan calon incumbent yang diusung PDIP, Golkar, NasDem, dan Hanura kepada wartawan di Menara Bank Mega, Jl Kapten Tendean, Jakarta Selatan, Kamis (29/9/2016).
Setelah menganalisis kekuatan cagub incumbent Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot Saiful Hidayat, Sohibul kemudian menganalisis kekuatan duet Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni. Duet ini diusung PD, PAN, PPP, dan PKB.
"Agus itu putra Pak SBY di mana Pak SBY ini bagaimanapun presiden kita yang kemarin sangat melegenda. Tentu pemilih Pak SBY akan sangat mempersonifikasi pribadi Agus. Walaupun terjun ke politik baru tapi dengan kecemerlangan karier yang diekspose itu akan jadi daya tarik tersendiri. Kemudian Sylviana itu akan menyedot pemilih wanita, jadi pasangan ini bisa menyedot semua segmen," katanya.
Lantas bagaimana kekuatan utama duet Anies Baswedan dan Sandiaga Uno yang diusung oleh PKS dan Gerindra?
"Kelebihan Anies-Sandi kita melihat dua orang ini punya keberhasilan di bidang masing-masing. Sandi wirausaha dan Anies akademisi mumpuni di tingkat internasional dan dia pernah menjadi menteri jadi ada knowledge pemerintahan dia sudah miliki. Ketiga Anies dan Sandi punya network bagus di LSM juga mendorong Indonesia mengajar," katanya.
"Saya sih begini ya, incumbent pasti kuat apalagi ditopang partai yang kuat, ini semakin hebat. Tapi kalau kita satu calon semua nemplok ke sana jadi tidak asyik. Karena itu PKS supaya demokrasi di DKI asyik harus ada lawan tanding yang sepadan dengan pencarian Anies-Sandi ini dan Pak SBY juga mendorong Agus Harimurtini ini jadi lawan sepadan," pungkasnya.
(van/Hbb)
"Incumbent itu di mana-mana punya kelebihan. Kelebihan knowledge pemerintahan DKI, ini lebih tahu dari yang lain. Dia bisa mengemas isu-isu. Dari sisi infrastruktur incumbent punya program ke bawah, dari situlah incumbent harus cuti, dia punya infrastruktur yang terus dimanfaatkan. Nah tentu pengenalan publik juga baik, jadi Ahok ini kuat," kata Sohibul Iman menyampaikan analisis kekuatan pasangan calon incumbent yang diusung PDIP, Golkar, NasDem, dan Hanura kepada wartawan di Menara Bank Mega, Jl Kapten Tendean, Jakarta Selatan, Kamis (29/9/2016).
Setelah menganalisis kekuatan cagub incumbent Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot Saiful Hidayat, Sohibul kemudian menganalisis kekuatan duet Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni. Duet ini diusung PD, PAN, PPP, dan PKB.
"Agus itu putra Pak SBY di mana Pak SBY ini bagaimanapun presiden kita yang kemarin sangat melegenda. Tentu pemilih Pak SBY akan sangat mempersonifikasi pribadi Agus. Walaupun terjun ke politik baru tapi dengan kecemerlangan karier yang diekspose itu akan jadi daya tarik tersendiri. Kemudian Sylviana itu akan menyedot pemilih wanita, jadi pasangan ini bisa menyedot semua segmen," katanya.
Lantas bagaimana kekuatan utama duet Anies Baswedan dan Sandiaga Uno yang diusung oleh PKS dan Gerindra?
"Kelebihan Anies-Sandi kita melihat dua orang ini punya keberhasilan di bidang masing-masing. Sandi wirausaha dan Anies akademisi mumpuni di tingkat internasional dan dia pernah menjadi menteri jadi ada knowledge pemerintahan dia sudah miliki. Ketiga Anies dan Sandi punya network bagus di LSM juga mendorong Indonesia mengajar," katanya.
"Saya sih begini ya, incumbent pasti kuat apalagi ditopang partai yang kuat, ini semakin hebat. Tapi kalau kita satu calon semua nemplok ke sana jadi tidak asyik. Karena itu PKS supaya demokrasi di DKI asyik harus ada lawan tanding yang sepadan dengan pencarian Anies-Sandi ini dan Pak SBY juga mendorong Agus Harimurtini ini jadi lawan sepadan," pungkasnya.
(van/Hbb)
http://news.detik.com/berita/d-33101...659.1475159721
bukti kan saja nanti lah jgn bacot j

0
870
Kutip
7
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan