Desainer asal Indonesia Ini Justru Lebih Dikenal di Luar Negeri
TS
fahmibalah
Desainer asal Indonesia Ini Justru Lebih Dikenal di Luar Negeri
Desainer asal Indonesia Ini Justru Lebih Dikenal di Luar Negeri
Desainer dituntut untuk selalu menghasilkan karya-karya yang menarik, unik, anggun, dan mempunyai nilai estetika yang tinggi serta harus mengikuti perkembangan mode dunia. Indonesia pun tak kalah dalam menghasilkan desainer-desainer yang kreasinya tak ketinggalan dari desainer internasional. Berikut ini desainer asal Indonesia yang meraih sukses di dunia mode internasional:
Quote:
1. Winnie Aoki
Spoiler for Winnie Aoki:
Pada tahun 2009, Winnie Aoki mendirikan label Mischa Aoki, busana untuk anak yang terinspirasi dari nama anak pertamanya. Di tahun yang sama, Winnie mendapatkan kesempatan untuk menampilkan koleksi perdana Mischa Aoki pada Perth Fashion Week. Koleksi perdana Mischa Aoki langsung mendapatkan respon positif baik dari pecinta fashion maupun kritikus.
Di tahun 2010, Mischa Aoki mendapatkan kesempatan untuk menampilkan koleksinya di London dan New York. Semenjak itu, Winnie langsung mendapatkan tawaran untuk memasarkan label Mischa Aoki dari departemen store ternama dunia mulai dari Harvey Nichols, Harolds, Bergdof Goodman, Saks Fifth Avenue, dan Tsum. Di tahun inilah label Mischa Aoki mulai memasuki pasar Amerika Serikat dan Eropa.
Konsistensi melahirkan karya-karya yang unik dan elegan membuat Mischa Aoki mulai dilirik oleh selebriti-selebriti internasional. Di tahun 2011, untuk pertama kalinya gaun anak karya Winnie dikenakan anak selebriti internasional. Penelope Kadarshian, anak dari Kourtney Kadarsian menjadi pengguna pertama gaun anak karya Winnie dari kalangan selebriti. Setelah itu gaun-gaun Mischa Aoki pun terus digunakan oleh anak-anak selebriti dunia seperti anak-anak dari Sarah Jessica Parker, Katie Holmes, dan Jessica Alba.
Karya paling monumental Winnie dikenakan oleh Blue Ivy, putri dari Beyonce. Gaun “The Grand Royale” membuat Blue Ivy tampak begitu glamor dan anggun dalam acara VMA. Majalah Vogue bahkan menyebut Mischa Aoki sebagai brand busana anak kelas Houte Culture.
Quote:
2. Didiet Maulana
Spoiler for Didiet Maulana:
Dunia arsitek ditinggalkannya demi menjadi fashion designer. Namun, di dunia mode lah Didiet Maulana mendapatkan peruntungannya. Bersama enam desainer lain dari Asia, Didiet menjadi satu-satunya fashion designer asal Indonesia yang dipercaya untuk membuat goodie bags untuk acara Grammy Awards 2016. Didiet berkolaborasi dengan Tumi Travel, pembuat tas travel ternama asal Amerika Serikat untuk project tersebut. Tas tenun karya Didiet yang kental dengan nuansa Indonesia ini kemudian menjadi hadiah bagi para pemenang Grammy Awards 2016.
Quote:
3. Nancy Go
Spoiler for Nancy Go:
Wanita kelahiran 6 Januari 1963 ini mempunyai hobi merajut, menjahit, dan menyulam sejak kecil. Hobi tersebut yang membawanya menekuni dunia mode. Nancy Go merancang tas-tas berkelas dengan label Bagteria yang begitu dikagumi oleh selebriti maupun sosialita internasional. Mulai dari Emma Thomson, Paris Hilton hingga bangsawan Inggris Princess Zara Philips terjangkiti fanastisme dengan tas Bagteria besutan Nancy Go. Produk Bagteria pun bersanding elegan dengan produk-produk tas mewah rancangan Louis Vuitton, Chanel, dan Prada.
Quote:
4. Fahrani Empel
Spoiler for Fahrani Empel:
Profesinya sebagai artis dan model tidak menghentikannya untuk terus berkreasi. Kaca mata Cast Eyewear rancangan Fahrani begitu dikenal di dunia mode internasional. Musisi ternama seperti Lady Gaga dan Rihanna sering terlihat memakai kaca mata Cast Eyewear dalam aksi panggung maupun kesehariannya. Bahkan kaca mata rancangan Fahrani ini seringkali terpampang di majalah fashion ternama seperti Vogue dan Madame. Tak heran produk-produk Cast Eyewear ini mampu menembus pasar internasional seperti Amerika Serikat, Australia, dan Jerman.
Quote:
5. Tex Saverio
Spoiler for Tex Xaverio:
Desainer muda berbakat kelahiran Jakarta 24 Agustus 1984 ini digadang-gadang sebagai Alexander McQuin-nya Indonesia. Tex Saverio mulai dikenal sejak memenangi Mercedez Bens Asia Fashion Award. Ia lebih memilih berhenti dari SMA demi mempelajari fashion di Bunka School of Fashion.
Hasil karyanya telah dikenal di kancah internasional. Gaun hasil rancangan Rio, digunakan oleh Lady Gaga untuk sesi pemotretan pada majalah Harper’s Bazaar. Selain itu, Kim Kadarshian juga menggunakan gaun rancangan Rio untuk Majalah Elle. Rio juga dipercaya untuk merancang gaun yang digunakan tokoh Katniss dalam film The Hunger Games; Catching Fire.