Pemerintah Kota Jakarta Selatan hari ini akan melayangkan Surat Peringatan Ketiga (SP3) bagi warga bantaran kali Ciliwung ,Bukit Duri ,Jakarta Selatan. Warga diimbau segera mengosongkan rumahnya.

"Tetap kita bongkar, sudah kita sosialisasikan. Kalau sudah bubar langsung kita bongkar," ujar Wali Kota Jakarta Selatan Tri Kurniadi melalui sambungan telepon, Selasa (13/9/2016).

Pihaknya menuturkan bahwa sosialisasi sudah sampai kepada semua warga Bukit Duri yang akan digusur. Beberapa warga sudah mengatakan siap untuk membongkar rumahnya sendiri.

Tri menjelaskan bahwa selama tidak ada perintah resmi untuk menghentikan, SP3 akan diberikan dan akan disusul dengan Surat Perintah Bongkar pada Rabu (14/9) mendatang.

"Kan itu cuma imbauan. Lagi pula ini proyek pemerintah pusat dalam rangka pengendalian banjir. Kami hanya menjalankan," tugasnya.

Sebelumnya, pihak pemerintah sudah melayangkan terlebih dahulu Surat Peringatan Kedua (SP2) pada Rabu (7/9) lalu.

Warga Bukit Duri yang terdampak pembongkaran akan di relokasi ke Rumah Susun Rawa Bebek, Jakarta Timur. Terdapat total 363 Kepala Keluarga (KK) di Bukit Duri, sudah ada 241 KK yang masuk ke Rusun Rawa Bebek.

http://news.detik.com/berita/3296745...647.1473730995

NENEK GAYUNG...DATANGLAAAHHHHH