Pecahnya rekor transfer Leicester City karena merekrut Islam Slimani mungkin tidak akan terjadi seandainya tidak ada bujuk rayu dari Riyad Mahrez.

Slimani mengakui, kompatriotnya asal Aljazair itu mendorongnya untuk pindah ke Leicester. Seperti diketahui, Slimani resmi pindah ke Leicester dari Sporting CP pada Deadline Day (31/8) lalu dengan biaya mencapai £28 juta.

“Teman saya Riyad Mahrez banyak sekali membicarakan Leicester kepada saya, tentang betapa bagusnya klub ini. Selain itu, gagasan untuk bermain bersama [dengan Mahrez] juga sangat menarik, sehingga tidak hanya terjadi di timnas tetapi juga di klub,” terang Slimani di laman resmi Leicester, Jumat (2/9).

“Saya hampir menonton setiap partai Leicester di musim lalu. Bagi saya, Leicester adalah klub yang bisa membuat saya menjadi pemain yang lebih baik. Saya siap berkontribusi untuk mempertahankan gelar liga,” seru penyerang berusia 28 tahun ini.

Slimani juga menjelaskan, keberhasilan Leicester menjuarai Liga Primer Inggris 2015/16 membuat tim asuhan Claudio Ranieri itu sangat populer di Aljazair. Terlebih, Mahrez berperan krusial dalam mewujudkan kisah dongeng tersebut.

“Tanpa diragukan lagi, Leicester City adalah klub yang memiliki pendukung terbanyak di Aljazair. Kisah mereka sungguh hebat dan membuktikan bahwa segalanya bisa terjadi dalam sepakbola,” imbuhnya.