Paul Scholes mempertanyakan ambisi Jack Wilshere setelah gelandang Arsenal tersebut memutuskan dipinjamkan ke Bournemouth saat tenggat bursa transfer lalu, padahal ia menerima tawaran dari Serie A.

Karier Wilshere diganggu rangkaian cedera dalam beberapa musim terakhir, membatasi penampilannya bersama Arsenal dan hanya kebagian tiga kali merumput di Liga Primer Inggris musim lalu.

Meski demikian, ia masuk mendapat tempat di skuat Inggris untuk Euro 2016 dan tampil sebagai cameo dalam kekalahan mengejutkan dari Islandia di babak 16 besar. Sementara itu, Sam Allardyce tidak memanggilnya untuk kualifikasi Piala Dunia kontra Slowakia pekan ini.

Legenda Manchester United menyayangkan keputusan Wilshere tidak memilih gabung ke Serie A dan memperingatkan sang pemain untuk tidak berharap banyak di bawah asuhan Eddie Howe.

“Saya ingin melihat dia, jika meninggalkan Arsenal, pergi ke klub besar seperti Roma,” ujar Scholes kepada Sky Sports News.

“Dapatkan pengalaman di luar negeri, saya pikir itu akan bagus untuknya dan bagus juga untuk tim Inggris.

“Karena ia pergi ke Bournemouth, bukan berarti ia akan terus bermain. Ia harus tampil apa pun klubnya, entah di Bournemouth, Arsenal, Man United atau Roma.

“Anda tetap harus perform untuk bermain di tim utama. Saya yakin ada pemain lain di Bournemouth yang mengatakan ‘Saya akan main - saya ingin tempatnya’.

“Jika ia tetap fit, ia adalah pemain top. Tapi ia harus main untuk klub tiga atau empat besar di Inggris dan itulah yang seharusnya ia raih. Saya hanya agak cemas ia memasang target terlalu rendah.”