- Beranda
- Komunitas
- Kritik, Saran, Pertanyaan Seputar KASKUS
Keritik Seputar KASKUS (Saran included; Pertanyaan dijual terpisah)


TS
homeworxout
Keritik Seputar KASKUS (Saran included; Pertanyaan dijual terpisah)
Just so you know, tulisan ini gue sengaja gak gue format lagi. Alasannya gue tulis di bawah.
Halo,
Gue baru gabung lagi di Kaskus selama 3 bulan terakhir. Gue kenal Kaskus pertama kali dari channel chat MIRC karena ada cerita mesumnya. Kemudian di tahun 2007-10an, gue ketemu Kaskus lagi saat gue mulai belajar usaha. Tujuan awal gue gabung Kaskus lagi adalah gue mau promosi tulisan gue yang di blog dengan share disini. Gue pikir Kaskus adalah tempat yang pas karena user-usernya yang interaktif. Selain itu, tentu karena trafik di Kaskus yang bisa dibilang banyak. Menurut gue, Kaskus adalah forum/social media yang cukup hebat karena life cycle-nya yang super panjang. Saat social media lain gulung tikar, ex: friendster, myspace dll, Kaskus masih bertahan. Menurut gue, salah satu alasannya adalah Kaskus ditopang komunitas yang kuat.
Kemudian, hari ini gue baca kalo, menurut Alexa, ranking Kaskus turun jadi ke nomor 12 padahal pernah jadi ranking 1 di tahun 2013. Gue tulis ini karena gue mau coba bantu dari sudut pandang gue sebagai user. Bisa jadi karena lo semua udah keseringan ngaskus, jadi ga ngeh/mafhum atas flaws yang menurut gue masih bisa di-improve. Sebelumnya, gue udah pernah tulis soal content di HT Kaskus yang payah di thread gue yang satunya. You guys better check it out first.
Selain HT yang payah, ini hal yang mengganggu gue sebagai user,
1.Iklan
Coba lo tanya ke diri lo sendiri, kapan terakhir kali beli barang dari iklan banner di suatu situs? Atau kapan terakhir kali lo niat untuk ngeklik suatu banner ads? Mungkin probability-nya 1000:1. Banner ads udah ketinggalan jaman parah. Kalo gue mau beli suatu produk, gue akan liat reviewnya di forum/situs terpercaya. Once gue bener mau beli, gue akan pergi ke situs jual beli dan akan cari produk dari sana. Setau gue, target market Kaskus, sekitar umur 17-25 tahun=millenials, super melek internet. Sehingga, sikap kritis mereka juga lebih dari generasi yang sebelumnya. Jika lo pakai cara jadul untuk jualan ke generasi yang lebih kritis, ya dimana logikanya barang lo akan kejual

Skema iklan diatas jadi salah satu alasan Hot Thread penuh dengan artikel click bait, dan gue sempet berpikir, kalo beberapa Hot Thread sengaja dipilih yang click bait. Unfortunately, beberapa orang ngeliat Hot Thread sebagai parameter thread yang baik, sehingga banyak yang mencoba untuk nulis dengan format yang sama. Padahal, ya allah, HT isinya kebanyakan super dangkal.Satu lagi hal lagi yang mengganggu buat gue adalah thread soft selling. Thread soft selling boleh-boleh aja tapi penulisannya yang niat dong. Coba lo baca aja sendiri thread2 yang ada soft selling yang jadi Hot Thread. Listicle yang dicampur dengan iklan itu parah, men. Gue setiap kali baca listicle HT pasti scroll down dulu untuk nyari tulisan yang indikatif itu thread soft selling (misalnya C*MB atau hyperlink di tengah tulisan). Dengan eksekusi yang payah, thread soft selling ga bikin brand malah jadi jelek. People would notice and point it out, or even go witchhunting. Gue sih cuma block kaskuser yang bikin thread softselling payah.
Bayangin kalo lo misalnya bener-bener pengen tau cara untuk ambil kredit rumah di bank, lalu ada orang yang ga lo kenal ngasih tips yang ujung-ujungnya promosi produk dia sendiri. Sebel kan? Deskripsi gue di atas lebih mirip deskripsi waktu lo ketemu agen MLM kan? Trus respon lo pasti defensif kan? Sama dengan thread2 soft selling ini (omg I can't believe I have to explain this).
Sebagai pengelola forum, Kaskus harusnya paling tahu gimana caranya jualan suatu produk via forum. Or not. Atau bagian content/promosi yang perlu update knowledge-nya. Idk.
2. Repotnya fitur thread making
Dari sisi user, bikin thread di Kaskus itu repotnya bukan main.Coba aja cek thread yang dibikin hanya dari handphone, lalu bandingin dengan thread2 HT yang pasti dibuat di PC. Kualitas layout tulisannya jauh beda. For real. Thread ini sengaja gak gue format ulang karena biar lo tau jeleknya layout default kaskus. Seringkali Kaskuser harus meng-format manual tulisannya dengan cara pemakaian quote (yang ga pada tempatnya, imej bikin sendiri dan lain-lain). Belum lagi proses bikin thread yang ga user friendly. As a so called Forum Diskusi, hal ini tentunya mengganggu. Coba bandingin dengan sosial media lain. Tanpa harus ngeformat lagi, tulisan user akan tetap enak dibaca meskipun panjang.
Gue bingung alasan apa yang bikin Kaskus masih pake sistem thread making yang kaya gitu. Apa karena alasan teknis IT? Gue harap enggak karena fitur nulis thread adalah salah satu core feature yang seharusnya diperhatikan dan diutamakan. Atau nulis thread sekarang bukan jadi core feature Kaskus? Entahlah.
3. Feature yang mubadzir
Ada features yang menurut gue mubadzir, karena secara user interface dan konsep Kaskus ga menunjang feature itu, seperti:
Live post: Ada alasan kenapa gue harus tau orang lain komen apaan? Sementara, orang tersebut anonim dan sering ngejunk. Dalam kondisi masih banyak orang yang ngejunk, feature live post ga ada gunanya.
Rate: Apakah rate menentukan kualitas dari suatu thread? I don't think so. Kualitas thread mending pake jumlah cendol/bata yang diterima TS dari thread tersebut.
Visitor message: Dengan bebasnya diskusi dalam sebuah thread (OOT), kenapa masih ada visitor message? Kalo quote bisa langsung memunculkan notifikasi ke kaskuser lain, kenapa masih ada VM?
Limited Personal message: hari gini personal message masih aja harus limited -__- mending gue pindah ke group Whatsapp/Line
masih banyak lagi
Features yang mubadzir ini kayanya hasil dari ide untuk meng-sosial-media-kan Kaskus. Di saat, yang lain lomba2 unbundling their products, you guys wanted to play in all of the fields. Yeah right.
Last but not least, layaknya saran dan kritik dimanapun di dunia ini, gue ga kasih solusi. Lebih banyak staf Kaskus yang lebih ngerti masalah sosmed daripada gue yang cuma user. Dan pasti, pasti, pasti banyak yang udah tau isu-isu yang gue tulis ini, atau bahkan udah dibahas di meeting2 internal Kaskus. Iya kan? Kalo ga sih kebangetan.
Peace out,


sebelahblog memberi reputasi
1
1.4K
1
Thread Digembok
Urutan
Terbaru
Terlama
Thread Digembok
Komunitas Pilihan