Membeli rumah secara lelang memang menawarkan banyak keuntungan, terutama dari sisi keuangan karena harga rumah yang miring beserta pajak yang relatif lebih ringan. Namun, masih ada beberapa tips lagi yang dapat Anda lakukan agar pembelian rumah lelang ini menjadi lebih menguntungkan dan memuaskan bagi Anda.



Jeli mencari rumah lelang
Jika Anda benar-benar ingin memiliki rumah dengan harga yang terjangkau, Anda dapat mulai jeli untuk mencari rumah lelang tersebut, Anda dapat melakukannya dengan sering-sering berkunjung ke Balai Lelang Swasta (BLS), Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL), atau ke bank-bank yang sering menyediakan rumah-rumah untuk dilelang, salah satunya BTN.
Cara lain yang dapat lakukan adalah dengan jeli melihat rumah-rumah atau properti yang memiliki tanda bahwa rumah atau properti tersebut disita, karena besar kemungkinan properti tersebut akan atau sedang dilelang. Anda dapat melihat bank mana yang menyita bangunan tersebut, dan mengunjunginya untuk mencari tahu informasi tentang lelang properti tadi.

Cari tahu keadaan rumah lelang tersebut
Karena pada dasarnya rumah lelang adalah rumah bekas, ketika Anda menemukan rumah lelang yang Anda sukai, Anda sebaiknya mulai mencermati kondisi dan situasi dari rumah tersebut, hal ini mulai dari kondisi bangunan, fasilitas, dan lingkungan. Anda harus teliti melihat situasi dan kondisi dari rumah tersebut, dan memutuskan, apakah Anda menyukainya atau tidak, dan kira-kira adakah biaya tambahan yang harus disiapkan jika Anda jadi mengambil rumah tersebut (misalnya untuk mempercantik bangunan).

Persiapkan notaris
Ketika dalam proses pencarian rumah lelang, ada baiknya Anda mempersiapkan notaris yang akan menyertai Anda dalam hal legalitas sehingga Anda akan semakin yakin dan nyaman dalam persiapan dan setelah proses pelelangan. Contohnya ketika Anda menginvestigasi rumah impian Anda tersebut, notaris dapat membantu Anda menjadi semakin paham tentang situasi rumah tadi di mata hukum, apakah ada sengketa yang mengikat rumah tersebut, atau sejarah-sejarah lain yang sering diabaikan oleh orang yang awam tentang hukum?

Persiapkan dana
Ketika Anda mendaftarkan keikutsertaan Anda dalam suatu pelelangan rumah, Anda akan diminta untuk menyiapkan uang jaminan sebesar 20%-50% dari harga jual rumah tersebut. Mengingat harga rumah tidak pernah berada di angka yang kecil, maka Anda harus menyiapkan dana yang cukup besar jika ingin serius mengambil rumah lelang. Selain itu, Anda juga harus menyiapkan dana atau memiliki dana yang dapat disiapkan atau ditarik dengan cepat, karena jika Anda memenangkan lelang tersebut, Anda akan diminta untuk membayarkan biaya yang ditentukan sesegera mungkin.

Tentukan batas harga
Ketika Anda akan menjalani proses pelelangan, selalu ingat untuk menentukan batas harga tertinggi yang mampu Anda bayarkan, karena selain untuk meringankan beban Anda, ketika Anda memenangkan suatu lelang, namun gagal membayarkan biaya yang ditentukan yang harus dilunasi dalam kurun waktu tertentu, maka uang jaminan Anda (yang sebesar 20%-50% dari harga jual) akan hangus dan tidak bisa diambil lagi, dan jika pada akhirnya Anda benar-benar tidak bisa membayar uang lelang karena Anda tidak menentukan batas harga yang tepat, maka rumah tadi akan ditarik lagi dan Anda tetap akan kehilangan uang jaminan Anda.

Bergerak dengan cepat
Setelah Anda memenangkan suatu lelang, Anda harus bergerak dengan cepat dalam segala hal, termasuk di dalamnya untuk proses pembayaran dan pengurusan dokumen dan legalitas, di sinilah peran notaris juga akan sangat berguna, karena ia akan membantu Anda untuk memastikan bahwa semua hal sudah layak dan rumah tadi sudah benar-benar menjadi milik Anda tanpa kendala di kemudian hari.

Demikian tips dari kami untuk Anda, bertindaklah dengan cermat dan cepat dalam lelang rumah, untuk keuntungan maksimal.

Sumber : http://bit.ly/2beLNL5