By: Burhan Mafazi

Gamers mana yang tidak tahu tentang Dota 2? Game bergenre MOBA yang sudah mendunia ini tengah mengadakan event turnamen paling besar setiap tahunnya, yaitu, The International. Turnamen yang sudah memasuki tahun ke enamnya itu sudah memasuki babak akhir. Tim Wings yang tidak disangka-sangka akan bertahan lama dalam The International 2016 menjadi momok menakutkan bagi lawannya. Bagaimana tidak, Wings Gaming berhasil melaju ke babak Grand Final turnamen terbesar yang diselenggarakan oleh Valve melalui Upper Bracket. Tim Wings Gaming berhasil mengalahkan tim Digital Chaos, lalu mengalahkan tim MVP dibabak selanjutnya dan terakhir mereka berhasil mengalahlan juara tahun lalu, Evil Geniuses.

Pada kesempatan ini MSI Indonesia Notebook mengadakan sebuah event Nobar(Nonton Bareng) babak Final Lower Bracket antara Evil Geniuses melawan Digital Chaos dan juga Grand Final antara Wings Gaming yang telah mengamankan tiketnya melalui Upper Bracket akan berhadapan dengan salah satu tim yang menang di final Lower Bracket. Lokasi nobar berada di daerah Simatupang, tepatnya di Metropolitan Tower lantai 13, ruangan nobarnya cukup nyaman dan dingin. Saat tiba di lokasi nobar, peserta di arahkan untuk mengisi form pendaftaran oleh pihak penyelenggara event tersebut. Kemudian peserta dapat menikmati fasilitas yang disediakan MSI Indonesia seperti VR(Virtual Reality) HTC Vive dan juga 10 MSI Notebook Gaming yang bisa di gunakan para peserta nobar untuk bermain Dota 2 bersama-sama. Peserta juga mendapatkan beberapa merchandise dan juga makan malam, snack, minum, kopi dan pizza yang sudah disiapkan.

Sebelum acara utama di mulai, MSI Indonesia mengadakan Gaming Talkshow dengan NXA-Ladies Dota Division yang di wakili oleh Monski dan Lanni serta match analisys oleh pro-caster Kresna XTZ. Acara talkshow di buka oleh moderator yang memberikan kesempatan kepada Nix1a untuk memperkenalkan profil NXA-Ladies Team kepada para peserta lalu di lanjutkan dengan match analisys dari beberapa match The International 2016. Setelah bincang-bincang dengan Monski, Lanni dan KresnaXTZ selesai, moderator memberikan merchendaise kepada peserta yang memiliki ranking MMR terendah, yang jatuh kepada perserta dengan MMR 1200. Sayang, untuk peserta MMR tertinggi tidak ada yang berani mengacungkan tangan(sebenernya saya mau ngacungin tangan XD).

Fun gaming bersama roster NXA-Ladies Dota Division menjadi acara selanjutnya, disini peserta yang ingin bermain bersama NXA-Ladies di minta ke depan untuk penentuan masing-masing tim. Match fun game pun dimeriahkan oleh Kresna XTZ yang menjadi caster pada match tersebut. Pertandingan berjalan cukup sengit di awal dan berakhir dengan kemenangan oleh NXA Ladies Dota Division.

Acaran utama pun di mulai ketika match Evil Geniuses berhadapan dengan Digital Chaos di mulai. Pertandingan dengan fromat Best of 3 itu berjalan sangat sengit, terbukti dari Digital Chaos dan Evil Geniuses yang harus melanjutkan match ke 3 dimana match pertama berakhir dengan kemanangan Digital Chaos dan match kedua di menangkan susah payah oleh Evil Geniuses. Sehingga pertandignan ketiga menjadi penentu ‘hidup’ dan ‘mati’ kedua tim yang berjalan lebih sengit dari game sebelumnya. Evil Geniuses yang terdesak oleh rat dota yang di mainkan Digital Chaos membuat Evil Geniuses dipaksa bertahan. Tidak ada pilihan lain selain melakukan straight push mid oleh Evil Geniuses untuk bisa mengamankan tiket ke Grand Final, akan tetapi di lane bawah Beasmaster dari Digital Chaos sudah bersiap untuk melakukan push yang akhirnya Digital Chaos mendapatkan keuntungan dari Mega Creep. Akhirnya pada menit 48 game berlangsung, Ancients dari Evil Geniuses berhasil di hancurkan oleh tim Digital Chaos. Suasana pada saat nobar pun luar biasa ramai dan bergemuruh, sungguh match yang luar biasa.

Waktu jeda match setelah pertandingan tersebut di manfaatkan MSI Indonesia untuk melakukan giveaway dua buah Mouse Rival 100 Dota Edition kepada para peserta yang hadir. Setelah giveaway, peserta kembali disuguhkan hidangan untuk mengganjal perut. Lanjut lagi acara utamanya yaitu match Grand Final The International 2016 antara Wing Gaming berhadapan dengan Digital Chaos dengan format Best of 5. Match pertama partai final berlangsung condong kepada Digital Chaos dengan w33 menggunakan Skywrath Mage yang sangat agresif. Pudgenya Wings Gaming dibuat tak berkutik dan kemenangan pertama berhasil di raih oleh Digital Chaos. Jeda waktu match pun di gunakan oleh MSI Indonesia untuk mengadakan giveaway kepada para peserta yang tersisa. Giveaway berupa sebuah Headset Steelseries Siberia 200, sebuah monitor AOC 20 inch dan sebuah handphone 4g yang disponsori oleh Indomog.

Dan puncak dari perhelatan turnamen Dota 2 terbesar ini jatuh kepada Wings Gaming yang bermain kompak dan tampil agresif. Sempat tertinggal di game 1, Wings Gaming berhasil melakukan comeback menjadi 3 – 1 dan Wings Gaming berhak mengangkat trofi Aegis Immortal.

Selamat kepada Wings Gaming yang telah memenangkan The International 2016. Terima kasih kepada MSI Indonesia, SteelSeries, AOC dan Indomog yang telah sukses menyelenggarakan acara nobar ini. Sukses terus untuk semuanyaa XD.