Donald Trump selalu mengundang kontroversi, termasuk menuduh Presiden Amerika Serikat (AS) Barack Obama dan capres dari Partai Demokrat Hillary Clinton adalah pendiri kelompok Islamic State (ISIS). Namun Trump menyebut ucapan itu hanya sarkasme.

Dalam sebuah kampanye, capres AS dari Partai Republik itu dengan tegas bahwa Obama adalah pendiri dari ISIS. Bahkan hal tersebut diulangnya dalam dua wawancara dengan media.

Namun dalam sebuah tanggapan yang dilontarkannya melalui Twitter, Trump mengatakan hal itu sebuah sarkasme.

Tanggapan itu diarahkan kepada bahasan yang dilakukan oleh CNN mengenai ucapan Trump tersebut.

"Jaringan (CNN) terlalu serius. Mereka tidak mengerti sarkasme?," tulis Trump, dalam akun Twitternya, seperti dikutipBelfast Telegraph,Sabtu (13/8/2016).

Komentar awalnya padahal dinilai telah menuduh Obama membentuk kondisi yang membuat ISIS berkembang.

Tetapi pada saat ditanya kembali pada Kamis 11 Agustus, Trump juga menegaskan bahwa: "Yang maksud adalah, dia adalah pendiri dari ISIS".
Ini adalah salah satu dari berbagai kontroversi yang dilontarkan Trump.

Pada akhirnya dia juga mengakui kampanyenya mengalami kesulitan.Umumnya, Trump dengan sombong menegaskan dirinya adalah kandidat yang paling cocok menjabat sebagai Presiden AS. Namun kini mengakui ada kesulitan dalam kampanye di Utah.

"Kami menemui masalah. Bahkan bisa membuat masalah ini dibawa ke Mahkamah Agung," tuturnya.Selain itu, Trump juga dihadapkan oleh sekitar 70 anggota Partai Republik yang menentang dirinya.

70 anggota partai ini bahkan menuliskan surat untuk memotong dana kampanye bagi Trump dan mengalihkannya untuk kampanye Senat dan Kongres AS.

http://m.metrotvnews.com/internasion...hanya-sarkasme

selalu bikin sensasi malah gak bagus buat citranya.

sebelumnya dia juga menghina tentara muslim AS dan penyandang disabilitas.

lama2 orang bosan juga .
Padahal gue termasuk pensboy Republiken.

Tapi kok bisa2nya Republiken dapet capres kayak gini.

ada yg tau visi misi donald trump ?