Kaskus

News

tenglengwotikAvatar border
TS
tenglengwotik
Cabul, Lebih dari Separuh Wanita Inggris Alami Pelecehan Seks di Tempat Kerja
London - Lebih dari separuh wanita di Inggris pernah mengalami pelecehan seksual di tempat kerja. Pelecehan itu baik secara verbal maupun fisik, seperti lelucon berbau seksual dan diraba secara paksa.

Seperti dilansir Newsweek, Kamis (11/8/2016), informasi itu merupakan hasil penelitian terbaru yang dilakukan oleh Kongres Serikat Perdagangan (TUC) dalam proyek Everyday Sexism Project. Survei digelar terhadap 1.533 wanita di Inggris dengan usia 18-65 tahun, atau generasi produktif.

Laporan survei yang berjudul 'Still just a bit of banter?' itu menunjukkan, sebagian besar insiden pelecehan seksual dilaporkan oleh wanita yang berusia lebih muda. Nyaris dua pertiga korban pelecehan seksual berusia antara 18-24 tahun. Sedangkan 88 persen pelaku berjenis kelamin pria dan seringkali menjabat posisi lebih senior.


Hasil survei itu juga menunjukkan, nyaris 80 persen wanita yang mengalami pelecehan seksual di tempat kerja mengaku tidak pernah memberi tahu atasan mereka soal apa yang terjadi. Alasannya, mereka khawatir akan berdampak negatif pada hubungan kerja, sedangkan beberapa orang merasa malu untuk memberi tahu orang lain, dan yang lainnya merasa peristiwa semacam itu tidak perlu dianggap serius.

"Biar diperjelas -- pelecehan seksual itu merusak, mempermalukan dan bisa memberikan dampak besar pada kesehatan mental. Para korban seringkali merasa malu dan ketakutan," terang Sekjen TUC, Frances O'Grady dalam pernyataannya.

"Para atasan seharusnya memperjelas bahwa mereka tidak akan mentoleransi pelecehan seksual dan menanggapi setiap laporan dengan serius. Ini menjadi skandal sehingga hanya ada sedikit wanita yang merasa bos mereka menangani isu ini dengan tepat," imbuhnya.

Baca juga: Pengadilan Inggris Vonis Bui Seumur Hidup untuk Pembunuh 'Penghina' Islam

Menanggapi hasil survei ini, Ketua Partai Kesetaraan Wanita (WEP), Sophie Walker, menyampaikan keterkejutannya dan meminta Perdana Menteri Inggris Theresa May mengambil tindakan tegas. WEP menjadi salah satu partai politik yang berkembang pesat di Inggris.

"Laporan itu menunjukkan dengan jelas dan secara mengejutkan, bahwa para wanita muda masih berada di tengah perilaku seksis ketika mereka mulai bekerja. Situasi ini sungguh memalukan. Lebih dari 40 tahun setelah Undang-undangan Diskriminasi Seksual diloloskan untuk menangkal seksisme di tempat kerja, tidak terjadi perubahan yang berarti," ucap Walker dalam pernyataannya.

"Partai kami mendorong (PM) Theresa May untuk mengakhiri pelecehan wanita dengan pendekatan nol toleransi terhadap insiden baru-baru ini dan juga mengajari kaum muda untuk menghentikannya. Sebelum kita menangkal pelecehan seksual di tempat kerja, masyarakat dan perekonomian kita akan menderita," tegasnya.


negara cabul nih emoticon-Big Grin


inggris jauh dari terang emoticon-Big Grin
sebelahblogAvatar border
anasabilaAvatar border
anasabila dan sebelahblog memberi reputasi
2
2.8K
19
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan