- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- Lounge Pictures
Gender Dysphoria (Keinginan Merubah Kelamin)


TS
zaros87
Gender Dysphoria (Keinginan Merubah Kelamin)
Gender dysphoria, adalah gejala awal munculnya keinginan ganti kelamin

Secara sederhana gender dysphoria terjadi ketika seseorang secara terus menerus merasakan ketidaksesuian antara pengalaman gender dengan jenis kelaminnya sendiri.

Gender dysphoria atau sebelumnya juga dikenal dengan gender identity disorder didefinisikan sebagai konflik identitas diri seseorang terkait dengan anatomi gender dengan identitas gendernya.

Singkatnya ini adalah gejala dimana seseorang merasa tidak sesuai dengan jenis kelaminnya sendiri.

Seseorang yang mengalami gender dysphoria biasanya hidup seperti lawan jenis dengan berpakaian dan juga berperilaku seperti lawan jenisnya.

Banyak orang yang mengalami gender dysphoria terisolasi secara sosial baik karena pilihannya sendiri ataupun karena lingkungan yang mengasingkan dirinya.

Penyebab gender dysphoria masih belum diketahui, tetapi sementara ini pengaruh hormonal dalam rahim memiliki keterkaitan dengan hal ini.

Melansir dari psychologytoday.com, data dari beberapa negara di Eropa menunjukkan bahwa sekitar 1 dari 30.000 pria dewasa dan 1 dari 100.000 wanita melakukan operasi transgender.

Gejala awal gender dysphoria biasanya muncul pada usia 2 dan 4 tahun. Tetapi, hanya sejumlah kecil dari anak-anak tersebut yang mengembangkan gejala gender dysphoria pada usia remaja atau dewasa. Ada dua hal berbeda dalam pengembangan gender dysphoria.

Pertama, gejala gender dysphoria ditemukan pada akhir masa remaja atau dewasa. Ini merupakan kelanjutan dari gejala atau tanda awal pada usia anak-anak.

kedua, tanda-tanda gender dysphoria terlihat lebih jelas melalui penampilan lintas gender yang muncul secara bertahap dengan presentasi klinis pada awal hingga pertengahan usia dewasa.

Kadang-kadang tanda-tanda ini muncul bersamaan dengan fetisisme transvestic. Ini adalah gangguan yang ditandai dengan ekspresi seseorang dengan menggunakan ciri khas lawan jenisnya secara terbuka. Misalnya seorang pria mengenakan pakaian wanita di depan umum demi mencapai kepuasan gender.

Walaupun tidak semua orang memilih melakukannya, tetapi ada kemungkinan mereka memilih untuk melakukan pembedahan alat kelamin untuk membuat dirinya hidup permanen dengan jenis kelamin baru atau yang lebih dikenal dengan istilah transgender.
berikut beberapa orang transgender dari beberapa negara termasuk Indonesia






gimana gan sis? apakah anda tertarik melakukan perubahan?

sumber : merdeka
image : google

Secara sederhana gender dysphoria terjadi ketika seseorang secara terus menerus merasakan ketidaksesuian antara pengalaman gender dengan jenis kelaminnya sendiri.

Gender dysphoria atau sebelumnya juga dikenal dengan gender identity disorder didefinisikan sebagai konflik identitas diri seseorang terkait dengan anatomi gender dengan identitas gendernya.

Singkatnya ini adalah gejala dimana seseorang merasa tidak sesuai dengan jenis kelaminnya sendiri.

Seseorang yang mengalami gender dysphoria biasanya hidup seperti lawan jenis dengan berpakaian dan juga berperilaku seperti lawan jenisnya.

Banyak orang yang mengalami gender dysphoria terisolasi secara sosial baik karena pilihannya sendiri ataupun karena lingkungan yang mengasingkan dirinya.

Penyebab gender dysphoria masih belum diketahui, tetapi sementara ini pengaruh hormonal dalam rahim memiliki keterkaitan dengan hal ini.

Melansir dari psychologytoday.com, data dari beberapa negara di Eropa menunjukkan bahwa sekitar 1 dari 30.000 pria dewasa dan 1 dari 100.000 wanita melakukan operasi transgender.

Gejala awal gender dysphoria biasanya muncul pada usia 2 dan 4 tahun. Tetapi, hanya sejumlah kecil dari anak-anak tersebut yang mengembangkan gejala gender dysphoria pada usia remaja atau dewasa. Ada dua hal berbeda dalam pengembangan gender dysphoria.

Pertama, gejala gender dysphoria ditemukan pada akhir masa remaja atau dewasa. Ini merupakan kelanjutan dari gejala atau tanda awal pada usia anak-anak.

kedua, tanda-tanda gender dysphoria terlihat lebih jelas melalui penampilan lintas gender yang muncul secara bertahap dengan presentasi klinis pada awal hingga pertengahan usia dewasa.

Kadang-kadang tanda-tanda ini muncul bersamaan dengan fetisisme transvestic. Ini adalah gangguan yang ditandai dengan ekspresi seseorang dengan menggunakan ciri khas lawan jenisnya secara terbuka. Misalnya seorang pria mengenakan pakaian wanita di depan umum demi mencapai kepuasan gender.

Walaupun tidak semua orang memilih melakukannya, tetapi ada kemungkinan mereka memilih untuk melakukan pembedahan alat kelamin untuk membuat dirinya hidup permanen dengan jenis kelamin baru atau yang lebih dikenal dengan istilah transgender.
berikut beberapa orang transgender dari beberapa negara termasuk Indonesia






gimana gan sis? apakah anda tertarik melakukan perubahan?


sumber : merdeka
image : google


4iinch memberi reputasi
1
4.3K
12


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan