Oleh Rinaldo pada 04 Jul 2016, 07:59 WIB

Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo alias Jokowi dijadwalkanmerayakan Lebaran tahun ini di Kota Padang, Sumatera Barat. Rencananya, Jokowi akan melangsungkan salat Id di Masjid Raya Kota Padang pada Rabu, 6 Juli mendatang.

Namun begitu, Jokowi sudah akan tiba di Kota Padang pada Senin petang nanti untuk melakukan sejumlah kegiatan. Di antaranya melaksanakan salat Tarawih di Masjid Nurul Iman serta membagikan sembako di Kota Padang. Meski ini bukan kali pertama Jokowi mengunjungi Sumbar, sejumlah warga Kota Padang menyatakan antusias menyambut kedatangan RI-1.



"Tentu saja sebuah kebanggaan Presiden memilih Kota Padang untuk melaksanakan salat Id tahun ini setelah tahun lalu Presiden melakukan hal yang sama di Banda Aceh," ujar Wandi Del Putra (24), mahasiswa semester akhir sebuah perguruan tinggi swasta di Kota Padang, saat dihubungi Liputan6.com, Senin (4/7/2016) dini hari.

Dia mengatakan, Lebaran bagi warga Sumbar dan Kota Padang adalah momen yang sangat sakral. Jadi, bagi dia Lebaran tahun ini akan makin bermakna karena langsung dihadiri Jokowi. "Saya yakin Presiden akan disambut hangat karena Lebaran saatnya bergembira setelah sebulan penuh berpuasa," ujar Wandi.

Warga lainnya Yul Utama (40), salah seorang PNS di Kota Padang, mengatakankedatangan Jokowi kali ini akan lebih bermakna karena bukan menghadiri kegiatan yang sangat formal. "Karena ini Lebaran, mudah-mudahan Presiden bisa lebih membaur dengan warga Kota Padang," ujar dia.

Kondisinya akan sangat berbeda dibandingkan kedatangan Jokowi pada April lalu saat meresmikan Sail Komodo. Ketika itu tak banyak waktu yang dimiliki Jokowi untuk bertemu dengan warga karena kegiatan yang diikuti bersifat formal.

"Kali ini tentu akan berbeda karena Presiden akan berinteraksi langsung dengan warga, baik saat menyerahkan sembako atau saat berada di masjid," kata Yul.

Bertambahnya Kemacetan

Namun demikian, warga lainnya berharap kedatangan Jokowi tidak membuat Kota Padang semakin macet karena banyak jalan yang akan ditutup untuk melapangkan jalan bagi Presiden.

"Setiap Lebaran dipastikan Kota Padang akan macet karena banyak perantau Minang yang pulang kampung membawa kendaraan. Kalau kemudian polisi menutup banyak jalan yang akan dilewati Presiden, bakal tambah macet pastinya," ujar Afrizon, seorang pedagang di Pasar Raya Padang.

Dia sendiri tidak mempermasalahkan kedatangan Jokowi. Namun dia berharap agar kunjungan itu tidak berimbas pada aktivitas warga di hari Lebaran. "Tidak ada masalah, yang namanya Presiden datang harus disambut dan dihormati, apalagi saat Lebaran," kata Afrizon.

Perlu diketahui, pada Pilpres lalu pasangan Jokowi-JK kalah telak di Sumbar. Dari 19 kabupaten dan kota, Jokowi-JK hanya mampu menang di Kabupaten Kepulauan Mentawai, sementara pasangan Prabowo-Hatta berhasil mengukuhkan kemenangan di 18 kabupaten dan kota.

Total pasangan Prabowo-Hatta berhasil meraih 1.797.505 suara atau 76,9 persen suara, sementara pasangan Jokowi-JK meraih 559.308 suara sah atau sebesar 23,1 persen.

Khusus untuk Kota Padang, pasangan Prabowo-Hatta meraih suara 304.850, sementara Jokowi-JK mendapat 83.698 suara.


http://m.liputan6.com/news/read/2546...sias-menyambut


GIP dkk boleh selfie ama Jokowi.
Jangan sungkan2.

Menarik juga karena berita ini dikaitkan dengan perolehan suara.



jangan lupa pakai pakaian adat minang KABAU.