Quote:
JAKARTA (Pos Kota) – Janji pemerintah untuk menurunkan harga daging sapi menjadi Rp80.000/kg ternyata pepesan kosong alias omong doang (omdo). Di pasar tradisional di Jakarta Selatan, daging sapi masih bertahan di kisaran Rp120.000/kg.
Pantauan di Pasar Mayestik, Kebayoran Baru, misalnya. Harga sekilo daging sapi dibandrol Rp120.000. Kondisi ini sangat disesalkan masyarakat dan mendesak pemerintah supaya tidak mengobral janji-janji muluk.
“Mana janji Jokowi dan para menterinya yang optimis harga daging sapi bisa dijual Rp80.000/kg? Buktinya sekarang masih Rp120.000/kg. Jika tidak ditangani segera, bisa jadi saat lebaran daging sapi menembus Rp150.000/kg,” kata Lestari, warga Selong, Kebayoran Baru, Minggu (26/6).
Kalangan pedagang di Pasar Mayestik mengaku enggan menjual daging beku impor karena tidak disukai konsumen dan rasanya juga kalah nikmat dibanding daging sapi lokal.
“Konsumen di pasar ini memiliki selera sendiri dengan memilih daging sapi lokal yang rasanya legit ketimbang daging sapi impor sangat tawar. Jadi daging sapi beku impor nggak laku,” kata Haliman, pedagang daging.
Selain daging, harga ayam ras broiler terpantau stabil di kisaran Rp40.000 per ekor. Di kelompok sembako juga tetap tinggi seperti telor ayam ras Rp23.000/kg, minyak goreng curah Rp13.000/kg, gula pasir Rp16.000/kg, gula merah Rp18.000/kg, kacang tanah Rp29.000/kg dan terigu Rp10.000/kg.
Sementara itu sejumlah harga komoditi pertanian tetap tinggi antara lain cabe merah keriting Rp35.000/kg, bawang merah dan bawang putih Rp40.000/kg dan kentang Rp20.000/kg.
http://poskotanews.com/2016/06/26/ja...ternyata-omdo/
luar biasa..
harga sapi mahal pasti salah PKS..
puja puji jokowi ahox..

