NEW DELHI - Yamaha Motor telah mengeluarkan surat penarikan kembali untuk lebih dari 15.000 sepeda motor di Jepang, yang meliputi MT 250, YZF R25, YZF R25A, YZF R3 dan MT 320. Namun untuk jenis YZF R3 yang merupakan keluaran Yamaha Pulogadung alias PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) hingga saat ini belum ada keluhan dari India.

Seperti dilansir auto.ndtv.com, Kamis (22/06/2016), ada 1.458 model YZF R3 yang juga punya masalah dengan desain pompa oli. Model R3 yang dijual di India dibawa melalui CKD (Completely Knocked Down Kit) rute, dari Indonesia. Jadi ada kemungkinan di luar model yang dijual di India memiliki masalah yang sama.

"Yamaha India hingga saat ini belum menerbitkan recall. Dan pihak terus mencoba untuk mencari tahu apakah model R3 yang dijual di India yang mengalami permasalahan yang sama seperti yang ditentukan Yamaha pusat," tulis berita tersebut

Yamaha R3 adalah motor besutan Indonesia yang tak dipasarkan di dalam negeri tetapi ke India, bahkan Mohammad Masykur, asistant GM marketing PT YIMM membenarkan, bahwa unit-unit yang dipasarkan di negeri Bollywood itu, merupakan hasil produksi PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM).

" R3 di India benar produksi Indonesia cuma di sana bukan CBU tapi completely knock down (CKD). Kita mengikuti aturan yang ada di India.” kata Masykur.

Performa motor racikan Indonesia ini cukuplah prima.Yamaha R3 didukung dengan mesin twin-silinder fuel injection berkapasitas 321 cc. Mesin tersebut dipadukan dengan transmisi manual enam percepatan, sehingga mampu mengeluarkan tenaga sekuat 42 PS serta torsi 29,6 Nm. Yamaha juga telah melengkapi R3 dengan tangki yang mampu menampung bahan bakar hingga 14 liter, rem cakram berukuran 298 mm di roda bagian depan, dan 220 mm di belakang, piston racing, direct drive camshaft serta carburized conrod.


(wbs)
http://autotekno.sindonews.com/read/...sia-1466584432