Dilihat sekilas, bola keluaran adidas berwarna dasar putih ini memiliki aksen biru dan merah, sebagai perwujudan Tricolour, atau khas bendera Prancis. Satu hal paling mencolok adalah empat instrumen yang saling mengisi, antara lain empat kata EURO, dan empat angka 2016, melambangkan tajuk turnamen ini.

Soal nama, Beau Jeu dipilih. Jika diartikan ke dalam bahasa Indonesia, bermakna permainan yang indah. Bola ini sendiri dirilis oleh legenda sepak bola Prancis, Zinedine Zidane. Woow ternyata nih bola dirilis oleh sang legend

Beau Jeu merupakan bola pertama yang hanya akan dipakai di fase grup Piala Eropa. Biasanya, bola resmi bakal digunakan hingga partai semifinal. Sementara laga puncak biasanya menghadirkan bola khusus. Yah sayangnya cuma dipake sampe fase grup doang

Ditilik lebih dekat, bola ini memiliki panel unik. Meski masih ada aroma Brazuca, bola resmi Piala Dunia 2014 di Brasil, empat sisi panel menghadirkan sesuatu yangmenarik dan tentunya lewat teknologi termutakhir untuk membantu jalannya laga agar berlangsung lebih indah.

Untuk menciptakan Beau Jeu, adidas memerlukan waktu riset selama 18 bulan. Lama juga yah, dan ga sia-sia hasilnya pun memuaskan