Ahok: Setelah Dukung Pak Jokowi, Golkar Dukung Saya
Minggu, 19 Juni 2016 12:40 WIB

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) sudah mengira Partai Golkar akan memberikan dukungan kepadanya dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta 2017.
Sejak 26 Januari 2016, Partai Golkar resmi menjadi partai politik pendukung Pemerintah Joko Widodo-Jusuf Kalla (Jokowi-JK). Setelah sebelumnya sempat menjadi partai di luar pemerintahan.
Kata Ahok, yang merupakan mantan Politisi Golkar, dia sangat mengetahui pola dukungan yang akan diberikan Golkar. Partai berlambang pohon beringin itu, perlu bukti karya seorang pemimpin. Hingga terlihat positif, baru Golkar akan mendukung.
"Tidak heran Golkar mendukung Pemerintahan Jokowi. Pertama mungkin masih ragu, 'apakah bisa berkarya atau tidak beliau (Jokowi) ini?. Bukti beliau berkarya dan popularitasnya baik, Golkar pasti mendukung beliau. Setelah dukung beliau, pikiran saya dukung gua juga nih," ujar Ahok.
Hal itu diutarakannya saat memberikan kata sambutan Musyawarah Daerah (Musda) IX yang digelar di Aula Utama DPP Partai Golkar, Jl. Anggrek Nelly Murni Raya, Slipi, Jakarta Barat, Minggu (19/6/2016).
Ahok meyakini, hal yang sama dilakukan Golkar dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta 2017. Golkar melihat orang nomor satu di DKI Jakarta itu berkarya dengan baik dalam pembangunan di Ibu Kota.
"Ketika Golkar mendukung pencalonan saya tanpa syarat, ini pasti karena Golkar ingin bukti, saya sebagai gubernur sudah berkarya di Jakarta," imbuh Ahok
Sebelumnya, Pelaksana Tugas (Plt) Ketua DPD DKI Jakarta Yorrys Raweyai memastikan dukungan Golkar kepada Ahok dalam pesta demokrasi di Jakarta tahun depan.
Mengenai dukungan kepada Ahok yang sudah mencapai satu juta KTP, Yorrys tak mempermasalahkan.
Apakah Ahok akan tetap menggunakan jalur independen atau partai politik. Golkar, katanya, tetap memberikan dukungan kepada Ahok.
"Soal beliau pakai Teman Ahok independen, silahkan saja, dia dapat 1juta (KTP), itu potensi , kita nyari yang menang masa yang kalah secara politik jalan terus," imbuhnya.
Dalam Musda kali ini, lahir pernyataan politik terkait Pilkada DKI 2017. Di mana Golkar mendukung Ahok sebagai Calon Gubernur DKI.
Turut hadir dalam Musda Golkar, Ketua Umum Setya Novanto, Ketua Dewan Pakar Agung Laksono, Ketua DPP Agung Gunandjar, Wasekjen Golkar Ace Hasan Syadizly dan Fayakhun Andriardi.
http://m.tribunnews.com/metropolitan/2016/06/19/ahok-setelah-dukung-pak-jokowi-golkar-dukung-saya?page=2