- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Polres Depok Bentuk Tim Khusus Buru Genk Motor yang Mengamuk Lukai Warga


TS
bibir.mer
Polres Depok Bentuk Tim Khusus Buru Genk Motor yang Mengamuk Lukai Warga
Quote:
DEPOK (Pos Kota)
–
Polres Depok telah membentuk tim khusus untuk memburu genk motor yang membabi buta menyerang menggunakan senjata tajam dan bambu ke sejumlah tempat tongkrongan klub motor di kawasan Sukmajaya dan Cimanggis.
Tiga orang dari klub motor berbeda mengalami luka hantaman benda keras dan ditusuk senjata tajam.
Kapolresta Depok AKBP Harry Kurniawan, Minggu pagi menuturkan terhadap kasus penganiayaan warga yang dilakukan kelompok genk motor, pihaknya sudah membentuk tim khusus untuk mengejar pelaku.
AKBP Harry mengakatakan pelaku yang menyerang empat lokasi berbeda di daerah Cimanggis dan Sukmajaya adalah kelompok yang sama.
“Jarak waktu kejadian jika diurutkan tidak terlalu lama. Dari ciri-ciri pelaku dan motor yang digunakan merupakan pemain yang sama,”tutupnya.
(BACA : 20 Anggota Genk Motor di Depok Mengamuk Lukai Beberapa Warga)
Korban genk motor, IIsan Abdulrahman,27, warga Cimanggis mengalami tiga jahitan di kepala akibat hantaman besi serta sekujur tubuh luka lebam karena diserang menggunakan bambu oleh sekelompok genk motor.
“Saya sedang duduk bersama temen-temen di pinggir jalan Akses UI Kelapa Dua, tiba-tiba datang sekitar 20 motor berboncengan dua dan tiga orang langsung menyerang dan merusak motor yang sedang diparkir milik anak-anak,”ujar IIsan di lokasi penyerangan Jalan Raya Boulevard, Perum Grand Depok City, Tirtajaya, Sukmajaya, Kota Depok, Minggu (19/6) dini hari.
Pemuda bertubuh tambun dan berewokan ini menuturkan pelaku yang menyerang sebagian besar tidak menggunakan helm. Selain itu jenis motor pelaku juga bervariasi yaitu Yamaha RX-King, Kawasaki Ninja, dan motor jenis matik.
“Banyak banget yang menyerang, temen yang lain juga banyak kena pukul. Namun yang paling parah lukanya saya harus mendapatkan tiga jahitan akibat sobek dibagian kepala hantaman besi,”ungkapnya.
Berselang beberapa menit penyerangan kelompok klub motor di daerah Kelapa Dua Cimanggis, genk motor ini menuju lokasi lain di Perum GDC serupa menyerang sekelompok pemuda yang sedang melakukan penggalangan dana.
“Tidak tahu apa-apa saat anak-anak sedang melakukan penggalangan dana datang segerombolan pemuda dengan 20 motor langsung menyerang menggunakan bambu, senjata tajam, dan kayu merusak 15 motor Suzuki anak-anak yang sedang terpakir,”kata Rosyid,25, seorang anggota Club Suzuki Satria FU Depok kepada Pos Kota di lokasi kejadian.
Dalam aksi pengeroyokan tersebut kembali meminta korban dua orang terluka tusuk senjata tajam dan memar-memar akibat pukulan kayu dan bambu.
“Dua rekan kami yaitu Rizki,20, luka tusuk senjata tajam di punggung, serta Yudha,23, memar-memar dihajar pake kayu di punggung. Korban yang luka tusuk kini sudah dibawa ke klinik terdekat,”paparnya.(angga)

Polres Depok telah membentuk tim khusus untuk memburu genk motor yang membabi buta menyerang menggunakan senjata tajam dan bambu ke sejumlah tempat tongkrongan klub motor di kawasan Sukmajaya dan Cimanggis.
Tiga orang dari klub motor berbeda mengalami luka hantaman benda keras dan ditusuk senjata tajam.
Kapolresta Depok AKBP Harry Kurniawan, Minggu pagi menuturkan terhadap kasus penganiayaan warga yang dilakukan kelompok genk motor, pihaknya sudah membentuk tim khusus untuk mengejar pelaku.
AKBP Harry mengakatakan pelaku yang menyerang empat lokasi berbeda di daerah Cimanggis dan Sukmajaya adalah kelompok yang sama.
“Jarak waktu kejadian jika diurutkan tidak terlalu lama. Dari ciri-ciri pelaku dan motor yang digunakan merupakan pemain yang sama,”tutupnya.
(BACA : 20 Anggota Genk Motor di Depok Mengamuk Lukai Beberapa Warga)
Korban genk motor, IIsan Abdulrahman,27, warga Cimanggis mengalami tiga jahitan di kepala akibat hantaman besi serta sekujur tubuh luka lebam karena diserang menggunakan bambu oleh sekelompok genk motor.
“Saya sedang duduk bersama temen-temen di pinggir jalan Akses UI Kelapa Dua, tiba-tiba datang sekitar 20 motor berboncengan dua dan tiga orang langsung menyerang dan merusak motor yang sedang diparkir milik anak-anak,”ujar IIsan di lokasi penyerangan Jalan Raya Boulevard, Perum Grand Depok City, Tirtajaya, Sukmajaya, Kota Depok, Minggu (19/6) dini hari.
Pemuda bertubuh tambun dan berewokan ini menuturkan pelaku yang menyerang sebagian besar tidak menggunakan helm. Selain itu jenis motor pelaku juga bervariasi yaitu Yamaha RX-King, Kawasaki Ninja, dan motor jenis matik.
“Banyak banget yang menyerang, temen yang lain juga banyak kena pukul. Namun yang paling parah lukanya saya harus mendapatkan tiga jahitan akibat sobek dibagian kepala hantaman besi,”ungkapnya.
Berselang beberapa menit penyerangan kelompok klub motor di daerah Kelapa Dua Cimanggis, genk motor ini menuju lokasi lain di Perum GDC serupa menyerang sekelompok pemuda yang sedang melakukan penggalangan dana.
“Tidak tahu apa-apa saat anak-anak sedang melakukan penggalangan dana datang segerombolan pemuda dengan 20 motor langsung menyerang menggunakan bambu, senjata tajam, dan kayu merusak 15 motor Suzuki anak-anak yang sedang terpakir,”kata Rosyid,25, seorang anggota Club Suzuki Satria FU Depok kepada Pos Kota di lokasi kejadian.
Dalam aksi pengeroyokan tersebut kembali meminta korban dua orang terluka tusuk senjata tajam dan memar-memar akibat pukulan kayu dan bambu.
“Dua rekan kami yaitu Rizki,20, luka tusuk senjata tajam di punggung, serta Yudha,23, memar-memar dihajar pake kayu di punggung. Korban yang luka tusuk kini sudah dibawa ke klinik terdekat,”paparnya.(angga)
20 Anggota Genk Motor di Depok Mengamuk Lukai Beberapa Warga
Quote:
DEPOK (Pos Kota) – Kelompok genk motor membabi buta menyerang menggunakan senjata tajam dan bambu ke sejumlah tempat tongkrongan klub motor di kawasan Sukmajaya dan Cimanggis. Tiga orang dari klub motor berbeda mengalami luka hantaman benda keras dan ditusuk senjata tajam.
Menurut IIsan Abdulrahman,27, warga Cimanggis ia mengalami tiga jahitan di kepala akibat hantaman besi serta sekujur tubuh luka lebam karena diserang menggunakan bambu oleh sekelompok genk motor.
“Saya sedang duduk bersama temen-temen di pinggir jalan Akses UI Kelapa Dua, tiba-tiba datang sekitar 20 motor berboncengan dua dan tiga orang langsung menyerang dan merusak motor yang sedang diparkir milik anak-anak,”ujar IIsan salah satu korban anggota dari Club Free Look Style Zona Depok kepada Pos Kota di lokasi penyerangan berbeda Jalan Raya Boulevard, Perum Grand Depok City, Tirtajaya, Sukmajaya, Kota Depok, Minggu (19/6) dini hari.
Pemuda bertubuh tambun dan berewokan ini menuturkan pelaku yang menyerang sebagian besar tidak menggunakan helm. Selain itu jenis motor pelaku juga bervariasi yaitu Yamaha RX-King, Kawasaki Ninja, dan motor jenis matik.
“Banyak banget yang menyerang, temen yang lain juga banyak kena pukul. Namun yang paling parah lukanya saya harus mendapatkan tiga jahitan akibat sobek dibagian kepala hantaman besi,”ungkapnya.
Berselang beberapa menit penyerangan kelompok klub motor di daerah Kelapa Dua Cimanggis, genk motor ini menuju lokasi lain di Perum GDC serupa menyerang sekelompok pemuda yang sedang melakukan penggalangan dana.
“Tidak tahu apa-apa saat anak-anak sedang melakukan penggalangan dana datang segerombolan pemuda dengan 20 motor langsung menyerang menggunakan bambu, senjata tajam, dan kayu merusak 15 motor Suzuki anak-anak yang sedang terpakir,”kata Rosyid,25, seorang anggota Club Suzuki Satria FU Depok kepada Pos Kota di lokasi kejadian.
Dalam aksi pengeroyokan tersebut kembali meminta korban dua orang terluka tusuk senjata tajam dan memar-memar akibat pukulan kayu dan bambu.
“Dua rekan kami yaitu Rizki,20, luka tusuk senjata tajam di punggung, serta Yudha,23, memar-memar dihajar pake kayu di punggung. Korban yang luka tusuk kini sudah dibawa ke klinik terdekat,”paparnya.(angga)
Menurut IIsan Abdulrahman,27, warga Cimanggis ia mengalami tiga jahitan di kepala akibat hantaman besi serta sekujur tubuh luka lebam karena diserang menggunakan bambu oleh sekelompok genk motor.
“Saya sedang duduk bersama temen-temen di pinggir jalan Akses UI Kelapa Dua, tiba-tiba datang sekitar 20 motor berboncengan dua dan tiga orang langsung menyerang dan merusak motor yang sedang diparkir milik anak-anak,”ujar IIsan salah satu korban anggota dari Club Free Look Style Zona Depok kepada Pos Kota di lokasi penyerangan berbeda Jalan Raya Boulevard, Perum Grand Depok City, Tirtajaya, Sukmajaya, Kota Depok, Minggu (19/6) dini hari.
Pemuda bertubuh tambun dan berewokan ini menuturkan pelaku yang menyerang sebagian besar tidak menggunakan helm. Selain itu jenis motor pelaku juga bervariasi yaitu Yamaha RX-King, Kawasaki Ninja, dan motor jenis matik.
“Banyak banget yang menyerang, temen yang lain juga banyak kena pukul. Namun yang paling parah lukanya saya harus mendapatkan tiga jahitan akibat sobek dibagian kepala hantaman besi,”ungkapnya.
Berselang beberapa menit penyerangan kelompok klub motor di daerah Kelapa Dua Cimanggis, genk motor ini menuju lokasi lain di Perum GDC serupa menyerang sekelompok pemuda yang sedang melakukan penggalangan dana.
“Tidak tahu apa-apa saat anak-anak sedang melakukan penggalangan dana datang segerombolan pemuda dengan 20 motor langsung menyerang menggunakan bambu, senjata tajam, dan kayu merusak 15 motor Suzuki anak-anak yang sedang terpakir,”kata Rosyid,25, seorang anggota Club Suzuki Satria FU Depok kepada Pos Kota di lokasi kejadian.
Dalam aksi pengeroyokan tersebut kembali meminta korban dua orang terluka tusuk senjata tajam dan memar-memar akibat pukulan kayu dan bambu.
“Dua rekan kami yaitu Rizki,20, luka tusuk senjata tajam di punggung, serta Yudha,23, memar-memar dihajar pake kayu di punggung. Korban yang luka tusuk kini sudah dibawa ke klinik terdekat,”paparnya.(angga)
http://poskotanews.com/2016/06/19/po...k-lukai-warga/
http://poskotanews.com/2016/06/19/20...eberapa-warga/
Geng motor bikin ulah lagi gan.

Pak pulisi tulung dor aja deh. Habis perkara

Diubah oleh bibir.mer 19-06-2016 08:40
0
3K
Kutip
28
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan